Mulyadi Minta Pemerintah Tegas dalam Menangani Virus Corona
Mulyadi Minta Pemerintah Tegas dalam Menangani Virus Corona
A
A
A
JAKARTA - Pemerintah didesak segera melakukan evaluasi menyeluruh terhadap penanganan penyebaran virus Corona.
Hingga kini penanganan Corona dinilai belum memberikan pengaruh yang signifikan. "Pemerintah harus mengumumkan secara masif apa yang sudah dilakukan dan melakukan evaluasi untuk menentukan apa yang akan dilakukan agar lebih menjamin keselamatan masyarakat," tutur Anggota Komisi III DPR dari Fraksi Demokrat, Mulyadi, Senin (30/3/2020).
Dia menilai pemerintah terkesan hanya melakukan pengumuman terkait penyebaran Corona. Semestinya pemerintah bisa lebih tegas dalam memberikan instruksi dan menentukan langkah selanjutnya dalam pencegahan Korona di masyarakat.
"Pemerintah jangan hanya mengumumkan berapa yang positif, sembuh dan meninggal, harus ada langkah tegas untuk menangani penyebaran Virus Korona," kata Mulyadi.
Sebagai Ketua DPD Partai Demokrat Sumatera Barat, Mulyadi juga berupaya memerangi penyebaran Virus Corona di masyarakat.
Salah satunya menginstruksikan kader Demokrat melawan Corona. "Para kader Partai Demokrat Sumbar telah saya instruksikan untuk membantu masyarakat melawan virus Corona. Alhamdulillah para kader kita sudah bergerak untuk masuk ke tempat-tempat yang belum menerima bantuan seperti pasar maupun perkampungan," tutur Mulyadi.
Sejauh ini, kata Mulyadi, bentuk nyatanya dengan melakukan penyemprotan desinfektan dan pembagian cairan pembersih tangan kepada fasilitas umum dan rumah penduduk seperti di Kabupaten Tanah Datar, Padang Pariaman, serta Solok.
"Dalam masa-masa pandemi virus Corona ini kita harus bekerja sama untuk membantu saudara-saudara kita yang membutuhkan. Insya Allah dengan ikhtiar dan doa kita bersama pandemi ini akan secepatnya kita lalui," sambung Mulyadi.
Sementara itu, aksi nyata lainnya juga terjadi di Kota Sawahlunto. Dia menuturkan para kader Partai Demokrat membagikan multi vitamin kepada masyarakat terkhusus untuk pendengara kendaraan bermotor.
Tujuannya agar dapat meningkatkan daya tahan tubuh sebagai satu upaya melawan Virus Korona. "Alhamdulillah, di beberapa kabupaten/kota sudah berjalan. Insya Allah dengan gerakan ini kita membantu masyarakat melawan penyebaran Virus Korona. Begitu juga di Pesisir Selatan, daerah yang memiliki pasien positif Virus Korona. Dimotori Fraksi Demokrat DPRD Pessel melakukan penyemprotan disinfektan di nagari-nagari," tutur Mulyadi.
Seperti diketahui, penyebaran virus Corona di Indonesia kian meluas. Berdasarkan data per 30 Maret 2020, jumlah kasus positif Corona di Indonesia bertambah menjadi 1.414 kasus positif, 75 sembuh, dan 122 meninggal.
Kasus positif mengalami penambahan 129 kasus menjadi 1.414. Pasien yang dinyatakan sembuh mengalami penambahan 11 kasus menjadi 75 orang. Sedangkan meninggal bertambah 8 menjadi 122 orang.
Hingga kini penanganan Corona dinilai belum memberikan pengaruh yang signifikan. "Pemerintah harus mengumumkan secara masif apa yang sudah dilakukan dan melakukan evaluasi untuk menentukan apa yang akan dilakukan agar lebih menjamin keselamatan masyarakat," tutur Anggota Komisi III DPR dari Fraksi Demokrat, Mulyadi, Senin (30/3/2020).
Dia menilai pemerintah terkesan hanya melakukan pengumuman terkait penyebaran Corona. Semestinya pemerintah bisa lebih tegas dalam memberikan instruksi dan menentukan langkah selanjutnya dalam pencegahan Korona di masyarakat.
"Pemerintah jangan hanya mengumumkan berapa yang positif, sembuh dan meninggal, harus ada langkah tegas untuk menangani penyebaran Virus Korona," kata Mulyadi.
Sebagai Ketua DPD Partai Demokrat Sumatera Barat, Mulyadi juga berupaya memerangi penyebaran Virus Corona di masyarakat.
Salah satunya menginstruksikan kader Demokrat melawan Corona. "Para kader Partai Demokrat Sumbar telah saya instruksikan untuk membantu masyarakat melawan virus Corona. Alhamdulillah para kader kita sudah bergerak untuk masuk ke tempat-tempat yang belum menerima bantuan seperti pasar maupun perkampungan," tutur Mulyadi.
Sejauh ini, kata Mulyadi, bentuk nyatanya dengan melakukan penyemprotan desinfektan dan pembagian cairan pembersih tangan kepada fasilitas umum dan rumah penduduk seperti di Kabupaten Tanah Datar, Padang Pariaman, serta Solok.
"Dalam masa-masa pandemi virus Corona ini kita harus bekerja sama untuk membantu saudara-saudara kita yang membutuhkan. Insya Allah dengan ikhtiar dan doa kita bersama pandemi ini akan secepatnya kita lalui," sambung Mulyadi.
Sementara itu, aksi nyata lainnya juga terjadi di Kota Sawahlunto. Dia menuturkan para kader Partai Demokrat membagikan multi vitamin kepada masyarakat terkhusus untuk pendengara kendaraan bermotor.
Tujuannya agar dapat meningkatkan daya tahan tubuh sebagai satu upaya melawan Virus Korona. "Alhamdulillah, di beberapa kabupaten/kota sudah berjalan. Insya Allah dengan gerakan ini kita membantu masyarakat melawan penyebaran Virus Korona. Begitu juga di Pesisir Selatan, daerah yang memiliki pasien positif Virus Korona. Dimotori Fraksi Demokrat DPRD Pessel melakukan penyemprotan disinfektan di nagari-nagari," tutur Mulyadi.
Seperti diketahui, penyebaran virus Corona di Indonesia kian meluas. Berdasarkan data per 30 Maret 2020, jumlah kasus positif Corona di Indonesia bertambah menjadi 1.414 kasus positif, 75 sembuh, dan 122 meninggal.
Kasus positif mengalami penambahan 129 kasus menjadi 1.414. Pasien yang dinyatakan sembuh mengalami penambahan 11 kasus menjadi 75 orang. Sedangkan meninggal bertambah 8 menjadi 122 orang.
(dam)
Explore More