Anies Baswedan: RUU TNI Jangan Sampai Alihkan Prajurit dari Tugas Utamanya
loading...
A
A
A
"Ini adalah warisan yang harus kita jaga," katanya.
Anies mengingatkan, Indonesia telah menempuh perjalanan panjang dalam menjaga kemurnian demokrasi. Revisi UU TNI semestinya dipandang bukan sekadar satu kebijakan hukum, tapi bagian dari ikhtiar besar dalam membangun negara yang kuat dan demokratis. Karena itu, keputusan sebesar itu perlu kehati-hatian. Ia mendorong pembukaan ruang diskusi yang lebih luas, saksama, dan partisipatif.
"Mari diskusikan bersama rakyat, di kampus, di pasar, di warkop. Karena TNI adalah milik rakyat dan bagian dari rakyat. Biarkan rakyat di mana-mana boleh ikut membahas," katanya.
Anies Baswedan menegaskan bahwa semua upaya ini dilakukan demi Indonesia yang lebih kuat, lebih stabil, dan tetap berpegang teguh pada nilai-nilai keadilan dan demokrasi.
Anies mengingatkan, Indonesia telah menempuh perjalanan panjang dalam menjaga kemurnian demokrasi. Revisi UU TNI semestinya dipandang bukan sekadar satu kebijakan hukum, tapi bagian dari ikhtiar besar dalam membangun negara yang kuat dan demokratis. Karena itu, keputusan sebesar itu perlu kehati-hatian. Ia mendorong pembukaan ruang diskusi yang lebih luas, saksama, dan partisipatif.
"Mari diskusikan bersama rakyat, di kampus, di pasar, di warkop. Karena TNI adalah milik rakyat dan bagian dari rakyat. Biarkan rakyat di mana-mana boleh ikut membahas," katanya.
Anies Baswedan menegaskan bahwa semua upaya ini dilakukan demi Indonesia yang lebih kuat, lebih stabil, dan tetap berpegang teguh pada nilai-nilai keadilan dan demokrasi.
(abd)
Lihat Juga :