Daftar Sekretaris Kabinet Berasal dari TNI dan Polri, Nomor 1 Tolak Mobil Dinas untuk Keluarga
loading...
A
A
A
Dia beberapa kali menjabat Sekretaris Kabinet. Pertama, ketika masih berpangkat Kolonel sebagai Sekretaris Presiden Kabinet Pembangunan I periode 3 Agustus 1966-25 Maret 1968 berdasarkan Keppres Nomor 175 Tahun 1966 tanggal 3 Agustus 1966.
Kemudian, menjabat Menteri/Sekretaris Negara merangkap Sekretaris Kabinet Pembangunan III ketika berpangkat Mayjen pada periode 28 Maret 1973-29 Maret 1978 berdasarkan Keppres Nomor 9 Tahun 1973 tanggal 28 Maret 1973 dan periode 29 Maret 1978-19 Maret 1983 berdasarkan Keppres Nomor 59/M Tahun 1978, tanggal 29 Maret 1978.
Pria yang akrab dipanggil Pak Dharmono ini lahir di Cerme, Gresik, Jawa Timur, 12 Maret 1927 ini pernah juga memimpin Golkar, salah satu partai era Orde Baru, pada 1983-1988. Dia terpilih melalui Munas III Golkar di Jakarta pada Oktober 1983. Sudharmono menggantikan ketua umum Golkar sebelumnya, Amir Moertono.
Sudharmono merupakan Ketua Umum Golkar yang ke-4. Sudharmono meninggal dunia pada Rabu, 25 Januari 2006 seusai menjalani perawatan selama dua pekan di Rumah Sakit MMC, Jakarta.
Jenazah Sudharmono dimakamkan di TMP Kalibata, Jakarta Selatan, Kamis, 26 Januari 2006. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjadi pemimpin upacara pemakaman Sudharmono.
![Daftar Sekretaris Kabinet Berasal dari TNI dan Polri, Nomor 1 Tolak Mobil Dinas untuk Keluarga]()
Foto/Dok Setkab
Letjen TNI (Purn) ini menjabat Sekretaris Kabinet Indonesia Bersatu atau Pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)-Jusuf Kalla (JK) periode 20 Oktober 2004-Oktober 2009 berdasarkan Keppres Nomor 188/M Tahun 2004.
Kemudian, pria kelahiran Pematangsiantar, Sumatera Utara, 13 Juli 1949 ini menjabat Menteri Sekretaris Negara era Pemerintahan SBY-Boediono dalam Kabinet Indonesia Bersatu II 2009-2014.
Sebelumnya, dia pernah menjadi Sekretaris Menteri (Sesmen) Koordinator Bidang Politik dan Keamanan SBY dalam Kabinet Gotong Royong era Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri dari Oktober 2001-Juli 2004.
Sudi Silalahi meninggal dunia pukul 23.50 di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto (RSPAD), Jakarta, Senin, 25 Oktober 2021 malam. Dia dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan.
Kemudian, menjabat Menteri/Sekretaris Negara merangkap Sekretaris Kabinet Pembangunan III ketika berpangkat Mayjen pada periode 28 Maret 1973-29 Maret 1978 berdasarkan Keppres Nomor 9 Tahun 1973 tanggal 28 Maret 1973 dan periode 29 Maret 1978-19 Maret 1983 berdasarkan Keppres Nomor 59/M Tahun 1978, tanggal 29 Maret 1978.
Pria yang akrab dipanggil Pak Dharmono ini lahir di Cerme, Gresik, Jawa Timur, 12 Maret 1927 ini pernah juga memimpin Golkar, salah satu partai era Orde Baru, pada 1983-1988. Dia terpilih melalui Munas III Golkar di Jakarta pada Oktober 1983. Sudharmono menggantikan ketua umum Golkar sebelumnya, Amir Moertono.
Sudharmono merupakan Ketua Umum Golkar yang ke-4. Sudharmono meninggal dunia pada Rabu, 25 Januari 2006 seusai menjalani perawatan selama dua pekan di Rumah Sakit MMC, Jakarta.
Jenazah Sudharmono dimakamkan di TMP Kalibata, Jakarta Selatan, Kamis, 26 Januari 2006. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjadi pemimpin upacara pemakaman Sudharmono.
3. Sudi Silalahi

Foto/Dok Setkab
Letjen TNI (Purn) ini menjabat Sekretaris Kabinet Indonesia Bersatu atau Pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)-Jusuf Kalla (JK) periode 20 Oktober 2004-Oktober 2009 berdasarkan Keppres Nomor 188/M Tahun 2004.
Kemudian, pria kelahiran Pematangsiantar, Sumatera Utara, 13 Juli 1949 ini menjabat Menteri Sekretaris Negara era Pemerintahan SBY-Boediono dalam Kabinet Indonesia Bersatu II 2009-2014.
Sebelumnya, dia pernah menjadi Sekretaris Menteri (Sesmen) Koordinator Bidang Politik dan Keamanan SBY dalam Kabinet Gotong Royong era Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri dari Oktober 2001-Juli 2004.
Sudi Silalahi meninggal dunia pukul 23.50 di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto (RSPAD), Jakarta, Senin, 25 Oktober 2021 malam. Dia dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan.
Lihat Juga :