Sindiran Anak Jadi Pemimpin, Demokrat: Mega Sedang Menegur Dirinya

Kamis, 20 Februari 2020 - 16:23 WIB
Sindiran Anak Jadi Pemimpin,...
Sindiran Anak Jadi Pemimpin, Demokrat: Mega Sedang Menegur Dirinya
A A A
JAKARTA - Elite Partai Demokrat angkat suara terkait sindiran Ketua Umum (Ketum) PDIP Megawati Soekarnoputri kepada para politikus senior untuk tidak memaksa anaknya yang tak memiliki kemampuan untuk terjun ke politik.

(Baca juga: Merasa Kesal, Megawati: Anak Tak Mampu Jadi Pemimpin Jangan Dipaksa-paksa)

Menurut Ketua Divisi Advokasi dan Hukum Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean, pernyataan Mega itu tengah menyindir dirinya sendiri mengingat, Mega juga memiliki anak yakni Puan Maharani yang kini terjun ke politik.

"Saya pikir Megawati sedang menegur dirinya dan kesal pada dirinya karena memaksakan Puan dalam kancah politik ini," kata Ferdinand saat dihubungi di Jakarta, Kamis (20/2/2020).

Ferdinand mengaku, Demokrat tak pernah merasa disindir, terlebih Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) karena memang tak sedang dalam kondisi yang disebut oleh Mega.

"Kami Demokrat tidak merasa disindir, apalagi Pak SBY tidak merasa disindir. Karena SBY dan Demokrat tidak sedang dalam situasi seperti yang disebut bu Mega," ujarnya.

Kemudian Ferdinand membeberkan fakta, bahwa putri Mega, Puan Maharani telah masuk politik, menjadi menteri sampai kini menjadi Ketua DPR. Bahkan, kabarnya direncanakan maju dalam Pemilu Presiden (Pilpres) 2024.

"Bahkan rencananya mungkin mau maju pilpres 2024, itu karena apa? Mungkin Megawati paling bisa jawab. Jadi menurut saya, Ibu Mega sedang menegur dirinya dan partainya," tukasnya.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7670 seconds (0.1#10.140)