Netizen Terharu Novel Baswedan Raih Penghargaan di Malaysia
A
A
A
JAKARTA - Penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan meraih penghargaan antikorupsi di Malaysia. Penghargaan diberikan atas dedikasinya dalam memberantas korupsi.
Penghargaan diberikan oleh perdana Anti-Corruption Champion Foundation (PIACCF) di Putrajaya Marriot Hotel, Putrajaya, Malaysia, Selasa 11 Februari 2020 malam. Penghargaan itu diserahkan Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohammad kepada Novel. (Baca Juga: Novel Baswedan Raih Penghagaan Antikorupsi Internasional dari Mahathir)
Tidak hanya dedikasinya, Novel dianggap sebagai sosok yang tepat menerima penghargaan ini karena pada 11 April 2017 mendapatkan serangan berupa penyiraman air keras oleh orang yang tak dikenal sepulangnya dari ibadah salat Subuh.
Ucapan selamat disampaikan pengguna media sosial (medsos) atau netizen kepada Novel. "Congratulations Mr. Novel Baswedan," tulis anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Fahira Idris lewat akun Twitternya, @fahiraidris.
Apresiasi juga disampaikan pemilik akun @faridehakamy12. "Selamat untuk Mas Novel Baswedan. Artinya..... kebenaran itu terlihat jelas dari seberang lautan ya. Alhamdulillah," cuitnya.
"Kuberikan Mata Kiriku utk Brantas KORUPSI,ku tahan Sakit ini krn di tuduh merakayasa sakit mata ini, Aku siap mati demi brantas korupsi..Selamat atas Penghargaan yg diterima Novel Baswedan..Tetap semangat dan pantang mundur untuk berantas korupsi," tulis pemilik akun @MIrvanDarwin1.
Adapula netizen yang mengaku terharu dengan penghargaan yang diberikan kepada Novel. "Saya terharu melihat penghargaan yang diberikan oleh Tun @chedetofficial kepada Novel Baswedan, seminggu setelah Novel divonis buta permanen pada mata kirinya. #TerusBergerak," tulis pemilik akun @paijodirajo.
Penghargaan diberikan oleh perdana Anti-Corruption Champion Foundation (PIACCF) di Putrajaya Marriot Hotel, Putrajaya, Malaysia, Selasa 11 Februari 2020 malam. Penghargaan itu diserahkan Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohammad kepada Novel. (Baca Juga: Novel Baswedan Raih Penghagaan Antikorupsi Internasional dari Mahathir)
Tidak hanya dedikasinya, Novel dianggap sebagai sosok yang tepat menerima penghargaan ini karena pada 11 April 2017 mendapatkan serangan berupa penyiraman air keras oleh orang yang tak dikenal sepulangnya dari ibadah salat Subuh.
Ucapan selamat disampaikan pengguna media sosial (medsos) atau netizen kepada Novel. "Congratulations Mr. Novel Baswedan," tulis anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Fahira Idris lewat akun Twitternya, @fahiraidris.
Apresiasi juga disampaikan pemilik akun @faridehakamy12. "Selamat untuk Mas Novel Baswedan. Artinya..... kebenaran itu terlihat jelas dari seberang lautan ya. Alhamdulillah," cuitnya.
"Kuberikan Mata Kiriku utk Brantas KORUPSI,ku tahan Sakit ini krn di tuduh merakayasa sakit mata ini, Aku siap mati demi brantas korupsi..Selamat atas Penghargaan yg diterima Novel Baswedan..Tetap semangat dan pantang mundur untuk berantas korupsi," tulis pemilik akun @MIrvanDarwin1.
Adapula netizen yang mengaku terharu dengan penghargaan yang diberikan kepada Novel. "Saya terharu melihat penghargaan yang diberikan oleh Tun @chedetofficial kepada Novel Baswedan, seminggu setelah Novel divonis buta permanen pada mata kirinya. #TerusBergerak," tulis pemilik akun @paijodirajo.
(dam)