Panja Jiwasraya Komisi III Panggil Jampidsus Pekan Depan

JAKARTA - Susunan Panitia kerja (Panja) terkait penanganan kasus PT Asuransi Jiwasraya (Persero) di Komisi III DPR telah ditetapkan. Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Herman Hery menjadi ketuanya.

Hal itu merupakan keputusan rapat internal Komisi III DPR yang digelar tertutup tadi. "Barusan kita sudah membentuk Panja secara resmi, total jumlah anggota Panja 27 orang, plus 5 pimpinan Komisi III, total 32 orang, saya sendiri sebagai Ketua Komisi III merangkap Ketua Panja," ujar Ketua Komisi III DPR, Herman Hery di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (4/2/2020). (Baca juga: PKS-Demokrat Segera Usulkan Pembentukan Pansus Jiwasraya )

Agenda rapat perdana Panja Jiwasraya di Komisi III DPR pun telah dijadwalkan. Pada Kamis 13 Februari 2020, Panja Jiwasraya Komisi III DPR mengundang rapat Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus) pada Kejaksaan Agung, Adi Toegarisman dan Direktur Penyidikan Jampidsus, Febrie Adriansah.

Sebab, kasus dugaan korupsi Jiwasraya ditangani oleh Kejaksaan Agung. "Tujuannya kami ingin mendapat masukan sudah sejauh mana penanganan perkara Jiwasraya, itu satu," kata Herman Hery.

Selain itu, disepakati juga bahwa tidak semua hal dibuka dalam rapat Panja. "Anggota Panja, pimpinan Panja harus menghargai jika ada hal-hal yang masih bersifat rahasia penyidikan perkara, jadi tadi saya minta supaya jangan sampai semua hal yang masih sifatnya rahasia dibuka ke Panja," jelasnya. (Baca juga: Tarik Ulur Pansus Jiwasraya, Pemerintah Tinggal Jelaskan Apa Adanya )

Karena, kata dia, tujuan Panja Jiwasraya Komisi III DPR dibentuk bukan untuk mengintervensi kasus tersebut. "Tetapi melakukan fungsi pengawasan bahkan mungkin mensupport, mendorong supaya kasus cepat selesai dan bagaimana secepatnya mengembalikan uang nasabah yang digelapkan, itu kira-kira tujuan Panja," tegasnya.