Ary Ginanjar: Penting Pemimpin Berkarakter Seimbang Intelektual, Emosional, dan Spiritual
loading...
A
A
A
“Sebuah studi di Indonesia oleh universitas terkemuka menemukan bahwa pemimpin dengan integrasi EQ dan SQ yang tinggi cenderung menghasilkan lingkungan kerja yang lebih kolaboratif dan inovatif. Data menunjukkan peningkatan produktivitas tim sebesar 25% setelah implementasi pelatihan berbasis EQ dan SQ,” ungkapnya.
“Kemudian, penelitian di sekolah yang menerapkan program pengembangan holistik (IQ, EQ, SQ) menunjukkan peningkatan prestasi akademik siswa hingga 30%, dengan laporan penurunan perilaku agresif dan peningkatan empati antarsiswa,” sambungnya.
Untuk membuktikan dampak secara nyata dari pelatihan holisitik ini, dilakukan studi kasus pada perusahaan multinasional yang hasilnya menunjukkan setelah menerapkan pelatihan berbasis IQ, EQ, dan SQ, perusahaan melaporkan peningkatan kepuasan karyawan hingga 50%, serta peningkatan loyalitas karyawan karena merasa lebih dihargai secara emosional dan spiritual.
Pada institusi pendidikan, program seperti ESQ Education di sekolah-sekolah swasta menunjukkan siswa lebih mampu mengelola emosi dalam tekanan akademik, sehingga meningkatkan kebahagiaan dan prestasi mereka.
“Dengan demikian, dampak dari program ini terbukti signifikan baik melalui laporan pengalaman peserta maupun penelitian kuantitatif dan kualitatif. Program ini menciptakan individu yang lebih seimbang secara mental, emosional, dan spiritual, yang pada akhirnya memberikan manfaat berkelanjutan bagi diri sendiri dan lingkungan,” ujar Ary.
“Kemudian, penelitian di sekolah yang menerapkan program pengembangan holistik (IQ, EQ, SQ) menunjukkan peningkatan prestasi akademik siswa hingga 30%, dengan laporan penurunan perilaku agresif dan peningkatan empati antarsiswa,” sambungnya.
Untuk membuktikan dampak secara nyata dari pelatihan holisitik ini, dilakukan studi kasus pada perusahaan multinasional yang hasilnya menunjukkan setelah menerapkan pelatihan berbasis IQ, EQ, dan SQ, perusahaan melaporkan peningkatan kepuasan karyawan hingga 50%, serta peningkatan loyalitas karyawan karena merasa lebih dihargai secara emosional dan spiritual.
Pada institusi pendidikan, program seperti ESQ Education di sekolah-sekolah swasta menunjukkan siswa lebih mampu mengelola emosi dalam tekanan akademik, sehingga meningkatkan kebahagiaan dan prestasi mereka.
“Dengan demikian, dampak dari program ini terbukti signifikan baik melalui laporan pengalaman peserta maupun penelitian kuantitatif dan kualitatif. Program ini menciptakan individu yang lebih seimbang secara mental, emosional, dan spiritual, yang pada akhirnya memberikan manfaat berkelanjutan bagi diri sendiri dan lingkungan,” ujar Ary.
(jon)