Komitmen PNM Berdayakan Masyarakat lewat Pelatihan dan Keterampilan

JAKARTA - Pemberdayaan masyarakat dinilai bisa dilakukan melalui pelatihan dan keterampilan. Sehingga masyarakat memiliki keahilan dan kemampuan untuk mengembangkan usahannya.

Hal ini dilakukan oleh Permodalanan Nasional Madani (PNM) di tengah momentum Hari Pelanggan Nasional 2024. Sekretaris PNM, L Dodot Patria Ary mengatakan, melalui Pameran Tokyo Gift Show ke 98 di Tokyo, Jepang, pihaknya memberikan kesempatan kepada nasabahnya untuk memperkenalkan produk mereka ke mata dunia.

"Sejalan dengan Hari Pelanggan Nasional kami memberikan stimulus kepada nasabah PNM untuk terus maju dalam mengelola dan mengembangkan usahanya, dalam momen ini kami fasilitasi produk unggulan nasabah kami untuk pameran di event Internasional," kata Dodot Patria Ary, Kamis (5/9/2024).

"Tentu ini akan menjadi penyemangat bagi nasabah PNM untuk terus berinovasi menyajikan produk-produk yang bermanfaat dan mampu bersaing secara Global," tambahnya.

Kata Dodot, pihaknya optimistis bahwa produk lokal mampu bersaing di level internasional. Momen Hari Pelanggan Nasional ini menurutnya, PNM akan terus mendukung dan mendorong nasabah untuk naik kelas.

PNM terus berkomitmen memberdayakan pelaku usaha ultra mikro dengan pemberian tiga modal yaitu modal finansial, intelektual, dan sosial.

Modal intelektual diberikan melalui berbagai pelatihan literasi keuangan, literasi usaha, literasi sosial dan literasi digital kepada nasabah ultra mikro binaannya secara gratis.

"Juga telah mempersiapkan berbagai macam program pemberdayaan berskala penuh. Aspek yang dibangun dari adanya program tersebut mulai dari literasi dasar, pengembangan kapasitas usaha, kapabilitas digital, serta bisnis berkelanjutan," tutupnya.