8 Jenderal Aktif Pemilik Brevet Astros Armed, Nomor 4 Jabat KSAD
loading...
A
A
A
Tidak hanya itu, dia juga dipercaya menjadi Kaskogabwilhan II, Pangdam XVII/Cenderawasih, Pa Sahli Tk. III KSAD Bidang Sosbudkum HAM dan Narkoba, Kaskostrad. Pangkostrad selama setahun pada 2023 hingga 2024 hingga akhirnya diangkat menjadi Irjen TNI sampai sekarang.
Lahir di Bandar Lampung, Lampung, 3 Mei 1967, Letjen TNI Mochammad Hasan merupakan perwira tinggi TNI yang juga memiliki beragam brevet bergengsi. Antara lain, Brevet Kualifikasi Komando Kopassus, Brevet Para Dewasa TNI AD, Brevet Mobil Udara, dan Brevet Astros Armed.
Jenderal TNI Lulusan Akademi Militer 1989 dari kesatuan Infanteri Kopassus ini merupakan Perwira Tinggi (Pati) TNI yang memiliki karier cukup cemerlang. Berbagai jabatan strategis pernah diembannya selama terjun di dunia militer.
Antara lain, Danyonif 611/Awang Long, kemudian Dandim 1013/Muara Teweh, Waasops Danpaspampres, lalu Asops Danpaspampres, Danrindam IV/Diponegoro, serta Danrem 141/Toddopuli.
Selain itu, dia juga dipercaya menjabat Paban 3 Tahwil Ster TNI, Sekretaris Pusterad, Kadisjasad, Irben Itjenad, Asdep Koordinator Pengelolaan Pemilu dan Penguatan Partai Politik Kemenko Polhukam, Pa Sahli Tk III Kasad Bidang Sosbudkum HAM dan Narkoba. Kariernya terus meningkat, dia kemudian diangkat menjadi Aster KSAD pada 2022-2023 dan puncaknya Pangdam I/Bukit Barisan sejak 2023 hingga sekarang.
Lulusan Akademi Militer (Akmil) 1991 dari kesatuan Infanteri Kostrad. Selama mengabdi di militer, dia pernah diterjunkan di sejumlah medan operasi antara lain Operasi Seroja, Operasi Pengamanan Aceh dan Papua.
Berbagai jabatan strategis pun pernah diembannya antara lain, Danyonif Linud 305/Tengkorak 2007-2009 kemudian Dandim 0607/Sukabumi pada 2011-2012, pada tahun yang sama dia diangkat menjadi Waasops Kasdam III/Siliwangi.
Kariernya terus meningkat, dia diangkat menjadi Danbrigif 20/Ima Jaya Keramo pada 2014-2016, Pamen Denma Mabesad 2016-2017, Kasrem 131/Santiago hingga Danrem 152/Baabullah selama dua tahun sejak 2018-2020.
6. Mayjen TNI Mochammad Hasan
Letjen TNI Mochammad Hasan saat ini menjabat sebagai Panglima Komando Daerah Militer I/Bukit Barisan. Dia juga tercatat sebagai Jenderal TNI yang memiliki Brevet Astros Armed.Lahir di Bandar Lampung, Lampung, 3 Mei 1967, Letjen TNI Mochammad Hasan merupakan perwira tinggi TNI yang juga memiliki beragam brevet bergengsi. Antara lain, Brevet Kualifikasi Komando Kopassus, Brevet Para Dewasa TNI AD, Brevet Mobil Udara, dan Brevet Astros Armed.
Jenderal TNI Lulusan Akademi Militer 1989 dari kesatuan Infanteri Kopassus ini merupakan Perwira Tinggi (Pati) TNI yang memiliki karier cukup cemerlang. Berbagai jabatan strategis pernah diembannya selama terjun di dunia militer.
Antara lain, Danyonif 611/Awang Long, kemudian Dandim 1013/Muara Teweh, Waasops Danpaspampres, lalu Asops Danpaspampres, Danrindam IV/Diponegoro, serta Danrem 141/Toddopuli.
Selain itu, dia juga dipercaya menjabat Paban 3 Tahwil Ster TNI, Sekretaris Pusterad, Kadisjasad, Irben Itjenad, Asdep Koordinator Pengelolaan Pemilu dan Penguatan Partai Politik Kemenko Polhukam, Pa Sahli Tk III Kasad Bidang Sosbudkum HAM dan Narkoba. Kariernya terus meningkat, dia kemudian diangkat menjadi Aster KSAD pada 2022-2023 dan puncaknya Pangdam I/Bukit Barisan sejak 2023 hingga sekarang.
7. Brigjen TNI Indro Satoto
Endro Satoto merupakan perwira tinggi (Pati) TNI AD yang memiliki Brevet Astros Armed. Saat ini, dia menjabat sebagai Kepala Staf Komando Daerah Militer (Kodam) V/Brawijaya sejak 8 Januari 2024.Lulusan Akademi Militer (Akmil) 1991 dari kesatuan Infanteri Kostrad. Selama mengabdi di militer, dia pernah diterjunkan di sejumlah medan operasi antara lain Operasi Seroja, Operasi Pengamanan Aceh dan Papua.
Berbagai jabatan strategis pun pernah diembannya antara lain, Danyonif Linud 305/Tengkorak 2007-2009 kemudian Dandim 0607/Sukabumi pada 2011-2012, pada tahun yang sama dia diangkat menjadi Waasops Kasdam III/Siliwangi.
Kariernya terus meningkat, dia diangkat menjadi Danbrigif 20/Ima Jaya Keramo pada 2014-2016, Pamen Denma Mabesad 2016-2017, Kasrem 131/Santiago hingga Danrem 152/Baabullah selama dua tahun sejak 2018-2020.