Densus 88 Amankan MA Terduga Kuat Perakit Bom Jaringan Bekasi

Senin, 23 September 2019 - 12:02 WIB
Densus 88 Amankan MA Terduga Kuat Perakit Bom Jaringan Bekasi
Densus 88 Amankan MA Terduga Kuat Perakit Bom Jaringan Bekasi
A A A
JAKARTA - Seorang terduga teroris berinisial MA berhasil diamankan dalam penggerebekan Densus 88 di Jalan Belibis V RT 13/RW 04, Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara, Senin (23/9/2019) pagi.

Ditemui di lokasi, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono mengatakan MA merupakan satu dari delapan pelaku yang diamankan Tim Densus 88. Ketujuh pelaku yang diamankan diketahui digrebek di kawasan Bekasi, Jawa Barat.

"Berawal dari penyelidikan yang dilakukan oleh Densus 88. Jadi tadi pagi kita sudah menangkap beberapa terduga teroris yang dimulai dari daerah Bekasi," ujar Argo di lokasi.

Dari Bekasi itu, lanjut Argo, Tim Densus yang mengembangkan kemudian mengamankan seorang pelaku. Ia diduga kuat menjadi perakit setelah ditemukan bahan peledak.

Pantauan di lokasi, polisi masih berjaga di rumah yang menjadi lokasi penangkapan. Sejumlah alat bukti juga sudah diamankan dari dalam rumah berlantai dua tersebut.

Di depan salah satu rumah warga di gang tersebut terdapat pula aparat kepolisian yang berulang kali masuk keluar rumah tersebut. Rumah itu tampak berlantai dua dengan corak warna dasar putih.

Petugas masih tampak memenuhi bagian depan dan dalam rumah. Rumah itu posisinya berada di depan lapangan di dalam perumahan tersebut.

Meski demikian, polisi belum dapat memastikan kapan dan di mana rencana pengeboman akan dilaksanakan. "Memang ada rencana untuk melakukan pengeboman tetapi kita belum mendapatkan informasi jelas mau mengebom di daerah mana," kata Argo.

Polisi masih melakukan pendalaman terkait penggerebekan terhadap MA. Adapun sejumlah barang bukti yang berkaitan dengan bahan peledak juga turut diamankan dari kediaman MA.

"Ini sedang kita lakukan pendalaman. Dan ini kita lihat sendiri temen-temen ini ada beberapa bahan-bahan yang berkaitan dengan apa yang mereka gunakan," jelas Argo.

Adapun menurut Argo, hingga menjelang siang ini masih ada satu jenis bom yang siap digunakan di dalam rumah. Hingga kini, polisi masih berupaya mengevakuasi bom tersebut.

"Ini masih kita persiapkan untuk kita lakukan evakuasi. Artinya kita amankan nanti kita lakukan disposal," ucap Argo.
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.1374 seconds (0.1#10.140)