Hafiz Indonesia Juara Tiga Lomba Hafalan Alquran Tertua di Dunia

Sabtu, 14 September 2019 - 07:20 WIB
Hafiz Indonesia Juara Tiga Lomba Hafalan Alquran Tertua di Dunia
Hafiz Indonesia Juara Tiga Lomba Hafalan Alquran Tertua di Dunia
A A A
MADINAH - Hafiz asal Yogyakarta, Al Hasan Ahmad Sudarmanto mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. Tamatan SMA itu meraih juara tiga kategori 15 juz Musabaqah Hafalan Alquran Raja Abdul Aziz Ali Su'ud ke-41 di Mekkah, Arab Saudi. Atas prestasi tersebut Al Hasan mendapatkan hadiah sebesar SAR45.000 dan gratis kuliah di universitas mana pun di Arab Saudi.

Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam (Dirjen Bimas Islam) Kementerian Agama Muhammadiyah Amin mengatakan, ada empat kategori yang dilombakan pada kegiatan ini. Yakni menghafal 30 juz Alquran sekaligus tafsirnya, menghafal 30 juz Alquran, menghafal 15 juz Alquran, dan menghafal 5 juz Alquran.

Al Hasan meraih juara ketiga kategori menghafal 15 juz setelah berhasil melewati babak kualifikasi awal dan masuk ke babak kualifikasi akhir yang diikuti 35 peserta. Pengumumannya juara disampaikan pada penutupan musabaqah di halaman Masjidilharam, Kamis (12/9/2019).

"Saya bangga menyaksikan secara langsung keberhasilan hafiz Indonesia di Tanah Suci dan jarang sekali peserta Indonesia dapat meraih tiga besar," katanya di Madinah, Jumat (13/9/2019) malam.

Muhammad Amin mengatakan, pihaknya cukup terkejut dengan prestasi yang ditorehkan Al Hasan. Meski belajar hafalannya dilakukan secara otodidak, tapi pengucapannya sangat fasih dan cara melagukan ayat Alquran pun enak terdengar. "Banyak yang bilang Al Hasan quais-quais (enak terdengar)," katanya.

Selain mendapatkan hadiah uang sebesar SAR45.000 dari pangeran Faishal bin Abdul Aziz, Al Hasan juga diberikan kebebasan melanjutkan studi di universitas Arab Saudi mana pun. Sayang, dia tidak membawa berkas saat berangkat ke Mekkah, sehingga baru akan mulai mendaftar kuliah pada tahun depan.

"Jika membawa berkas mungkin bisa langsung kuliah, tidak pulang dulu ke Indonesia," kata Muhammadiyah Amin.

Menteri Agama Islam, Dakwah, dan Bimbingan Arab Saudi, Abdul Lathif bin Abdul Aziz dalam keterangan tertulisnya mengatakan, musabaqah ini diikuti 146 peserta dari 103 negara.

Ini merupakan lomba halafan Alquran tertua dan tercanggih di dunia dengan menggunakan teknologi informatika dalam penilaian dan penyelenggaraan lomba. Atas prestasi dan sejarah penting dunia Musabaqah Hafalan Alquran ini dirinya mengaku sangat bahagia.

"Mereka hadir ke Tanah Suci dengan membawa hafalan Alquran di hati mereka. Sungguh, kehadiran mereka, para penghafal Alquran, membahagiakan kami, dan kami bahagia mampu membahagiakan mereka," ujar Lathif.

Selain mengikuti musabaqah, para peserta juga diajak berwisata ke beberapa lokasi. Antara lain Museum Masjidil Haramaini, lokasi pembuatan kiswah, lokasi Arafah Mina, Museum Tower Jam sekaligus menaiki puncak Tower Jam Mekkah (Makkah Royal Clock Tower).

Berikut ini daftar nama-nama pemenang Musabaqah Hafalan Alquran di Mekkah:

1. Hafalan Alquran 30 juz beserta tafsir
Juara I : Mujahid Faishal 'Awdh dari Kerajaan Saudi Arabia
Juara II : Khoeruddin Ahmad Muhammad Balaqsam dari Aljazair
Juara III: Musa Muhammad Ali dari Palestina

2. Hafalan Alquran 30 juz
Juara I : Idris Abu Bakar dari Nigeria
Juara II : Ahmad Muhammad Hasan dari Amerika
Juara III: Ahmad Jarullah Abdurrahman dari Irak

3. Hafalan Alquran 15 juz
Juara I : Abdus Sayyid Sulaiman Shalih dari Libia
Juara II : Muhammad Syihabullah dari Bangladesh
Juara III: Al Hasan Ahmad Sudarmanto dari Indonesia

4. Hafalan Alquran 5 Juz
Juara I : Ali Hamadi Petralahi dari Madagasykar
Juara II : Mu'adz Syukri Mirah dari Thailand
Juara III: Muhammad Ali dari Brazil.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4853 seconds (0.1#10.140)