Dinamika Pilkada, Pengaruh Jokowi di Jateng Dinilai Cukup Besar

Rabu, 10 Juli 2024 - 13:19 WIB
loading...
Dinamika Pilkada, Pengaruh...
Pengaruh Presiden Jokowi di Jateng dinilai cukup besar. Hal ini diungkapkan oleh Ketua Umum Perhimpunan Rakyat Progresif (PRP), David Krisna Alka. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Pengaruh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Jawa Tengah (Jateng) dinilai cukup besar. Hal ini diungkapkan oleh Ketua Umum Perhimpunan Rakyat Progresif (PRP), David Krisna Alka.

Pandangan tersebut disampaikan David diskusi publik dengan tema Pengaruh Jokowi di Jateng, yang digelar oleh DPW PRP Jateng, pada Senin 8 Juli 2024.

"Terutama pengaruh kepemimpinan Jokowi setelah menelorkan kebijakan yang bermanfaat bagi rakyat banyak, khususnya rakyat Jateng," ujar David dalam keterangannya, Rabu (10/7/2024).



Pada kesempatan itu, David menjelaskan, pihaknya berkomitmen untuk memberikan pendidikan politik yang positif kepada masyarakat.

"PRP adalah organisasi yang bergerak dengan nilai-nilai yang kuat, dan berkomitmen untuk terus hadir mengisi ruang-ruang pendidikan politik rakyat," kata David.

Sementara Ketua DPW PRP Jateng, Abdul Malik Anwar Hamisi menyoroti munculnya nama Ketua Umum DPP PSI, Kaesang Pangarep, sebagai figur kaum muda Jateng.

"Dalam kepemimpinan, pasti ada sisi baik dan buruk. Mari kita utamakan persepsi positif terlebih dahulu," ungkap Abdul Malik,

"Kehadiran Mas Kaesang sangat ditunggu oleh kaum muda Jawa Tengah, apalagi beliau asli dari daerah ini. Kita harus mendukung kepemimpinan muda agar suara mereka lebih terdengar," tambahnya.

Pengamat politik dan akademisi Jateng, M Isra Bil Ali menambahkan, Jokowi adalah pemimpin yang layak diteladani.

"Jokowi adalah pemimpin yang baik dan layak untuk diteladani. Beliau adalah pemimpin dengan langkah yang jelas dan tidak banyak gimmick. Jokowi selalu tenang dalam menghadapi masalah," jelas Isra.

"Kita tidak bisa melihat Jawa Tengah tanpa mengakui peran penting Jokowi dari masa kepemimpinannya sebagai wali kota hingga presiden," sambungnya.

Menurut Isra, diskusi ini memberikan perspektif baru dan mendalam terkait dinamika sosial politik di Jateng.

"Kita perlu bergerak memotivasi kaum muda untuk lebih aktif berperan dalam proses sosial dan politik di Jawa Tengah," pungkasnya.
(maf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1365 seconds (0.1#10.140)