Hadar Nafis Sebut Sirekap Seharusnya Membantu Proses Pemilu, Bukan Membuat Bingung

Sabtu, 06 Juli 2024 - 13:44 WIB
loading...
Hadar Nafis Sebut Sirekap...
Eks Komisioner KPU Hadar Nafis Gumay menegaskan, teknologi Sirekap seharusnya dapat membantu proses pemilu bukan mempersulit dan membuat bingung. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Eks Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hadar Nafis Gumay menegaskan, teknologi seharusnya dapat membantu pekerjaan manusia. Karenanya, keberadaan Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) semestinya membantu bukan justru mempersulit dan membuat bingung.

Hal itu diungkapkan Hadar dalam diskusi bertajuk “Sirekap di Pemilu 2024: Evaluasi dan Rekomendasi untuk Pilkada Serentak 2024” yang ditayangkan melalui YouTube NETGRIT, Sabtu (6/7/2024)

"Setelah kami ikuti sistem informasi untuk rekapitulasi yang sebetulnya bukan hal baru dan pada intinya teknologi itu penting dan bisa membantu di penyelenggaraan pemilu. Apalagi pemilu yang model kaya kita ini, yang besar dan rumit. Jadi kita perlu teknologi untuk membantu kerja kita ini," katanya.

Baca juga: KPU Pastikan Gunakan Sirekap di Pilkada Serentak 2024

Hadar kemudian menyinggung soal pemanfaatan Sirekap sebagai alat bantu pada pemilu. "Tetapi apa yang terjadi gitu kan? Mestinya kita semua bisa mengikuti dengan jelas dan cepat eh yang keluar angka-angka yang justru bikin membingungkan kita semua," katanya.

"Bagaimana bisa per-TPS itu suaranya ya paling tinggi hanya 300-an kecuali TPS spesial yang sengaja dibuat lebih dari 300, tapi standarnya ya 300, tapi kok ada yang suaranya sampai 400, bahkan ada sempet yang lebih dari 1 juta," sambungnya.

Seharusnya, kata Hadar, Hal tersebut tidak terjadi jika pemanfaatan teknologi Sirekap dilakukan dengan benar. "Justru ini malah menimbulkan kebingungan sekaligus kita jadi curiga," katanya.
(cip)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Megawati Sentil Kader...
Megawati Sentil Kader PDIP Babak Belur di Pemilu 2024
PN Jakpus Menangkan...
PN Jakpus Menangkan Gugatan Tia Rahmania, PDIP Ajukan Kasasi ke MA
Polemik Ijazah Jokowi,...
Polemik Ijazah Jokowi, Sekjen GibranKu Bakal Bentuk Tim Advokasi
DKPP Pecat 4 Komisioner...
DKPP Pecat 4 Komisioner KPU Banjarbaru karena Gunakan Surat Suara Lama
Pendamping Desa Dipecat...
Pendamping Desa Dipecat karena Nyaleg, Pertepedesia Pertanyakan Konsistensi Kemendes
Efisiensi Anggaran:...
Efisiensi Anggaran: KPU Pangkas Rp843 Miliar, Bawaslu Sunat Rp955 Miliar
DPW Partai Perindo Jakarta...
DPW Partai Perindo Jakarta Kunjungi KPU DKI Bahas Verifikasi Parpol hingga Dana Bantuan Politik
Terima Audiensi DPW...
Terima Audiensi DPW Perindo, Ketua KPU DKI: Nilai Dana Bantuan Politik Rp7.500 per Satu Suara
Ditetapkan Jadi Gubernur...
Ditetapkan Jadi Gubernur DKI, Pramono Bersyukur Pilgub Jakarta Berjalan Riang Gembira
Rekomendasi
Jabat Dirjen Bea Cukai...
Jabat Dirjen Bea Cukai Baru, Letjen TNI Djaka Singgung Masih Banyak Lubang Gelap
Ibu Mendiang Dali Wassink...
Ibu Mendiang Dali Wassink Buka Suara soal Konflik Jennifer Coppen dan Zoe
Cara Mencuci Motor Listrik...
Cara Mencuci Motor Listrik Berbasis Baterai Lithium Ion
Berita Terkini
Penembakan 3 Polisi...
Penembakan 3 Polisi hingga Tewas oleh TNI di Way Kanan Dinilai Pelanggaran HAM: Negara Wajib Usut Tuntas
Perpres 66/2025 Dinilai...
Perpres 66/2025 Dinilai Bagian dari Arsitektur Nasional Anti Korupsi
Pakar Kepemiluan Jerman...
Pakar Kepemiluan Jerman Sebut Alokasi Kursi Parlemen RI Langgar UU, Tawarkan Sistem Campuran
Polisi Tangkap Admin...
Polisi Tangkap Admin Grup Facebook Cinta Sedarah di Bali
Gelar Rakornas, LBH...
Gelar Rakornas, LBH Gema Keadilan Lantik Pengurus Provinsi Periode 2025-2029
LAN Kembali Meraih Predikat...
LAN Kembali Meraih Predikat Sangat Memuaskan pada Pengawasan Kearsipan 2025
Infografis
Warren Buffett Sebut...
Warren Buffett Sebut Dolar AS Sedang Menuju ke Neraka
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved