Pimpin Rakernas XVII APEKSI, Wali Kota Surabaya Satukan Sistem Aplikasi Kota Seluruh Indonesia

Selasa, 04 Juni 2024 - 19:55 WIB
loading...
Pimpin Rakernas XVII...
Presiden RI Joko Widodo, Mendagri Tito Karnavian, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi di Rakernas XVII APEKSI. (Foto: dok Pemkot Surabaya)
A A A
BALIKPAPAN - Ketua Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) sekaligus Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi memimpin secara langsung Rapat Kerja Nasional (Rakernas) XVII APEKSI 2024 di Balikpapan, Selasa (4/6/2024). Rakernas XVII APEKSI kali ini turut dihadiri oleh Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, serta wali kota di seluruh Indonesia.

Dalam Rakernas XVII APEKSI kali ini, Presiden Joko Widodo menyampaikan pesan penting kepada seluruh wali kota yang hadir. Pesan yang disampaikan adalah mengenai perencanaan kota yang harus dirancang secara detail untuk mengantisipasi adanya lonjakan pertumbuhan penduduk di perkotaan pada 2045.

“Karena 70 persen penduduk kita ini akan ada di perkotaan, 70 persen. Kalau dunia, di tahun 2050, 80 persen penduduk dunia ini akan ada di kota, di perkotaan,” kata Presiden Joko Widodo.

Jokowi itu menerangkan, jika hal itu tidak diantisipasi maka beban di sebuah kota akan menjadi semakin berat. Oleh sebab itu, dia ingin setiap kota di seluruh Indonesia harus memiliki perencanaan secara mendetail.

Jokowi tidak ingin pertumbuhan penduduk itu nantinya justru akan menjadi bencana bagi negara karena semakin banyak penduduk yang berpindah dari desa ke kota, secara tidak langsung bakal meningkatkan angka pengangguran.

“Sekarang banyak terjadi di negara Eropa maupun Amerika Serikat, (menjadi) kota-kota yang mencekam. Karena penganggurannya banyak, homeless-nya (tunawisma) banyak, dan kita tidak ingin itu terjadi di negara kita, Indonesia,” ujar Jokowi.

Oleh karena itu, dia berharap semua kota di seluruh Indonesia nantinya dapat menjadi kota yang liveable (dapat ditinggali), nyaman dihuni, dan loveable (dicintai masyarakatnya).

“Sehingga ketika orang berkunjung ke sana (sebuah kota) kembali berkunjung dan orang yang tinggal di situ sangat mencintai kotanya karena kotanya memberikan pelayanan publik yang baik kepada masyarakatnya,” tutur Jokowi.

Selain itu, Jokowi mengingatkan, soal kemacetan di perkotaan. Maka dari itu, dia ingin setiap kota menyiapkan sarana dan prasarana transportasi massal sejak dini. Jika hal itu tidak disiapkan dengan perencanaan yang baik, maka 10 atau 20 tahun ke depan kemacetan akan semakin banyak terjadi di perkotaan.

Bukan itu saja, orang nomor satu di Indonesia itu juga berpesan kepada seluruh wali kota yang hadir untuk merencanakan sebuah kota yang ramah, aman, dan nyaman bagi seluruh lapisan masyarakat. Baik itu untuk pejalan kaki, penyandang disabilitas, pesepeda, anak dan perempuan, serta lingkungan.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Prabowo: Danantara Terwujud...
Prabowo: Danantara Terwujud karena Dukungan Presiden Sebelumnya
Soal Riset OCRP, Prabowo...
Soal Riset OCRP, Prabowo Diminta Layangkan Nota Protes ke Pemerintah Belanda
Pemecatan PDIP Bikin...
Pemecatan PDIP Bikin Reputasi Jokowi Kian Terpuruk
Didepak dari PDIP, Jokowi:...
Didepak dari PDIP, Jokowi: Berarti Partainya Perorangan
Pemkot Surabaya Raih...
Pemkot Surabaya Raih Penghargaan Badan Publik Informatif dalam KI Jatim Awards 2024
Komitmen Berkelanjutan,...
Komitmen Berkelanjutan, Pemkot Surabaya Wujudkan Pemerataan Akses Layanan Kesehatan
Manfaatkan Sistem Informasi...
Manfaatkan Sistem Informasi Geospasial, Pemkot Surabaya Raih Predikat Emas dari BIG
Jokowi Bentuk Kortastipidkor...
Jokowi Bentuk Kortastipidkor Polri: Digagas Sutarman, Diimpikan Tito, Diwujudkan Sigit
Jelang Jokowi Lengser,...
Jelang Jokowi Lengser, Tagar Kami yang Tak Kalian Pahami Mengudara
Rekomendasi
Canelo vs Crawford:...
Canelo vs Crawford: Usia dan Berat Badan Hancurkan Mimpi Kelas Menengah Super Bud?
Bus Mogok, Puluhan Jemaah...
Bus Mogok, Puluhan Jemaah Umrah asal Subang Terdampar di GT Cikatama
Pramono Longgarkan Syarat...
Pramono Longgarkan Syarat Jadi Pasukan Oranye: Minimal Lulus SD, Pertimbangkan Hapus Batas Usia
Berita Terkini
PHK Massal dan Perlindungan...
PHK Massal dan Perlindungan Pekerja
4 jam yang lalu
Profil Mayjen TNI R...
Profil Mayjen TNI R Sidharta Wisnu Graha, Stafsus KSAD yang Dimutasi Jelang Lebaran 2025
4 jam yang lalu
Pratikno Silaturahmi...
Pratikno Silaturahmi Lebaran ke Jokowi: Tadi Cerita tentang Cucu-cucu
6 jam yang lalu
Kasih Palestina Salurkan...
Kasih Palestina Salurkan Bantuan Ramadan kepada 18.240 Warga Gaza dan Indonesia
6 jam yang lalu
Prabowo Unggah Momen...
Prabowo Unggah Momen Lebaran Bersama Titiek Soeharto dan Didit Hediprasetyo
8 jam yang lalu
Momen Open House Prabowo...
Momen Open House Prabowo bersama Pejabat di Istana Merdeka
8 jam yang lalu
Infografis
Microsoft Down, Sistem...
Microsoft Down, Sistem Penerbangan di Seluruh Dunia Kacau
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved