Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Irjen Faisal Ali Hasyim Tinjau Fast Track untuk Jemaah Indonesia di Bandara Jeddah
loading...
Irjen Faisal Ali Hasyim Tinjau Fast Track untuk Jemaah Indonesia di Bandara Jeddah/Andryanto Wisnuwidodo/Sindonews
A
A
A
Inspektur Jenderal (Irjen) Kementerian Agama ( Kemenag ) Faisal Ali Hasyim mengevaluasi fasilitas fast track untuk jemaah haji Indonesia di musim haji 2024. Irjen Faisal Ali Hasyim meninjau fasilitas Fast Track Bandara King Abdul Aziz Jeddah, Rabu (5/6/2024) sore.
Faisal dalam peninjauan fast track didampingi Kadaker Bandara Abdillah sekaligus menyambut jemaah haji kloter JKS-53. Menurut Faisal, pelaksanaan pelayanan jemaah haji di Bandara King Abdul Aziz Jeddah.
"Bersyukur, Alhamdulillah. Terima kasih kepada para petugas terutama yang berada di Bandara Jeddah. Saya melihat prosesi kedatangan jemaah sudah berjalan dengan SOP yang diterapkan di lokasi fast track. Ini membuat para jemaah lebih cepat pergerakannya,"kata Faisal Ali Hasyim di Bandara Jeddah.
Fasilitas fast track menurut Faisal Ali sangat membantu memberikan kenyamanan bagi jemaah haji Indonesia. "Saya juga sudah meninjau sebelumnya fasilitas Fast Track di Surabaya, cukup membantu upaya meningkatkan kenyamanan kepada jemaah kita. Kita berharap para jemaah dengan fasilitas fast track bisa semakin puas dalam pelaksanaan ibadah haji,"ungkapnya.
Faisal menjawab kemungkinan fasilitas Fast Track perlu diperbanyak di bandara lain. Pasalnya, sebelumnya, baru ada tiga bandara di Indonesia yang mendapat fasilitas fast track.Yakni Jakarta, Surabaya dan Solo.
"Memang kalau kita lihat, fasilitas ini sangat membantu sekali mengurangi waktu tunggu jemaah di Imigrasi. Namun demikian, untuk fast track, membutuhkan sarana dan prasarana. Tentu Inspektorat Jenderal akan melakukan evaluasi untuk melihat embarkasi lain dapat dikembangkan ke Fast Track,"paparnya.
"Nanti coba kita lihat, seperti Balikpapan, atau di Makasar, Balikpapan apakah memungkinkan untuk lokasi Fast Track ke depannya."
Faisal dalam peninjauan fast track didampingi Kadaker Bandara Abdillah sekaligus menyambut jemaah haji kloter JKS-53. Menurut Faisal, pelaksanaan pelayanan jemaah haji di Bandara King Abdul Aziz Jeddah.
"Bersyukur, Alhamdulillah. Terima kasih kepada para petugas terutama yang berada di Bandara Jeddah. Saya melihat prosesi kedatangan jemaah sudah berjalan dengan SOP yang diterapkan di lokasi fast track. Ini membuat para jemaah lebih cepat pergerakannya,"kata Faisal Ali Hasyim di Bandara Jeddah.
Fasilitas fast track menurut Faisal Ali sangat membantu memberikan kenyamanan bagi jemaah haji Indonesia. "Saya juga sudah meninjau sebelumnya fasilitas Fast Track di Surabaya, cukup membantu upaya meningkatkan kenyamanan kepada jemaah kita. Kita berharap para jemaah dengan fasilitas fast track bisa semakin puas dalam pelaksanaan ibadah haji,"ungkapnya.
Faisal menjawab kemungkinan fasilitas Fast Track perlu diperbanyak di bandara lain. Pasalnya, sebelumnya, baru ada tiga bandara di Indonesia yang mendapat fasilitas fast track.Yakni Jakarta, Surabaya dan Solo.
"Memang kalau kita lihat, fasilitas ini sangat membantu sekali mengurangi waktu tunggu jemaah di Imigrasi. Namun demikian, untuk fast track, membutuhkan sarana dan prasarana. Tentu Inspektorat Jenderal akan melakukan evaluasi untuk melihat embarkasi lain dapat dikembangkan ke Fast Track,"paparnya.
"Nanti coba kita lihat, seperti Balikpapan, atau di Makasar, Balikpapan apakah memungkinkan untuk lokasi Fast Track ke depannya."
(aww)
Explore More
