Jokowi Tak Sowan ke Megawati di Lebaran 2024, Ngabalin: Ini Soal Waktu
loading...
A
A
A
JAKARTA - Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Ali Mochtar Ngabalin bicara mengenai Presiden Joko Widodo (Jokowi) tak sowan ke Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Lebaran 2024 atau Idulfitri 1445 Hijriah. Ngabalin berpendapat, jawabannya cuma satu kenapa Jokowi tak sowan ke Megawati.
“Kenapa tahun ini presiden tidak melakukan kunjungan silaturahmi atau halalbihalal dengan Bu Mega? Jawaban saya satu. Ini soal waktu,” ungkap Ngabalin dalam keterangannya kepada awak media, Kamis (11/4/2024).
Ngabalin mendapatkan kabar bahwa anak hingga menantu Jokowi mempunyai kesibukan masing-masing sehingga tidak bisa berkunjung ke Jakarta, seperti halnya Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution yang saat ini berada di Medan, Sumatera Utara.
“Karena, Saya dari Istana kemarin mendapatkan kabar bahwa, anak, cucu bahkan menantu Pak Jokowi itu mungkin karena kesibukan masing-masing mereka tidak berkunjung ke Jakarta. Saya mendengar dari Bogor Presiden mengambil keputusan bersama Ibu untuk mendatangi anak, cucu, dan mantu,” kata Ngabalin.
Ngabalin pun menegaskan kunjungan Jokowi dan Iriana ke Medan hari ini tidak ada hubungannya dengan wacana pencalonan Bobby menjadi Calon Gubernur Sumut, seperti yang ramai diberitakan beberapa waktu belakangan.
“Seperti umpama hari ini beliau ke Medan. Jadi ketika saya di tanya, apakah (ada) hubungannya dengan pencalonan Mas Bobby jadi Cagub Sumut? Saya bilang jangan dulu dikait-kaitkan ke sana, karena ini baru hari kedua bulan suci Ramadan. Kita baru ada di bulan Syawal. Jadi mari kita lihat situasi ini dengan sejuk, dengan tenang,” ujarnya.
Ngabalin menegaskan kunjungan Jokowi dan Iriana ke Medan merupakan kangen sebagai Eyang kepada cucu-cucunya. “Pertama, karena tentu saja, rasa rindu, kangen bagi seorang eyang Kakung, eyang Putri untuk anak cucu itu menjadi bagian yang tidak terpisahkan.”
Oleh karena itu, Ngabalin meminta agar melihat perspektif yang lebih teduh terkait tidak ada pertemuan Jokowi dengan Megawati pada saat Lebaran kali ini. “Kedua, bahwa para pemimpin pemimpin kita, bapak Presiden maupun ibu Mega maupun yang lain-lain adalah orang-orang tulus, orang orang bersih, jadi dalam situasi hari ini kita lebih melihat dalam perspektif lebih teduh, lebih tenang karena mereka memberikan yang terbaik demi kepentingan bangsa dan negara.”
“Kenapa tahun ini presiden tidak melakukan kunjungan silaturahmi atau halalbihalal dengan Bu Mega? Jawaban saya satu. Ini soal waktu,” ungkap Ngabalin dalam keterangannya kepada awak media, Kamis (11/4/2024).
Ngabalin mendapatkan kabar bahwa anak hingga menantu Jokowi mempunyai kesibukan masing-masing sehingga tidak bisa berkunjung ke Jakarta, seperti halnya Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution yang saat ini berada di Medan, Sumatera Utara.
“Karena, Saya dari Istana kemarin mendapatkan kabar bahwa, anak, cucu bahkan menantu Pak Jokowi itu mungkin karena kesibukan masing-masing mereka tidak berkunjung ke Jakarta. Saya mendengar dari Bogor Presiden mengambil keputusan bersama Ibu untuk mendatangi anak, cucu, dan mantu,” kata Ngabalin.
Ngabalin pun menegaskan kunjungan Jokowi dan Iriana ke Medan hari ini tidak ada hubungannya dengan wacana pencalonan Bobby menjadi Calon Gubernur Sumut, seperti yang ramai diberitakan beberapa waktu belakangan.
“Seperti umpama hari ini beliau ke Medan. Jadi ketika saya di tanya, apakah (ada) hubungannya dengan pencalonan Mas Bobby jadi Cagub Sumut? Saya bilang jangan dulu dikait-kaitkan ke sana, karena ini baru hari kedua bulan suci Ramadan. Kita baru ada di bulan Syawal. Jadi mari kita lihat situasi ini dengan sejuk, dengan tenang,” ujarnya.
Ngabalin menegaskan kunjungan Jokowi dan Iriana ke Medan merupakan kangen sebagai Eyang kepada cucu-cucunya. “Pertama, karena tentu saja, rasa rindu, kangen bagi seorang eyang Kakung, eyang Putri untuk anak cucu itu menjadi bagian yang tidak terpisahkan.”
Oleh karena itu, Ngabalin meminta agar melihat perspektif yang lebih teduh terkait tidak ada pertemuan Jokowi dengan Megawati pada saat Lebaran kali ini. “Kedua, bahwa para pemimpin pemimpin kita, bapak Presiden maupun ibu Mega maupun yang lain-lain adalah orang-orang tulus, orang orang bersih, jadi dalam situasi hari ini kita lebih melihat dalam perspektif lebih teduh, lebih tenang karena mereka memberikan yang terbaik demi kepentingan bangsa dan negara.”
(rca)