Posisi Mendukung Hak Angket, PKB Tunggu Pergerakan PDIP
loading...
A
A
A
JAKARTA - Legislator Partai Kebangkitan Bangsa ( PKB ) Daniel Johan kembali menegaskan sikap resmi partainya atas wacana hak angket dugaan kecurangan Pemilu 2024 di DPR. Menurutnya, PKB dalam posisi mendukung.
"Kami PKB akan di posisi yang mendukung penggunaan hak angket," kata Daniel dalam diskusi akhir pekan Polemik MNC Trijaya Network bertajuk 'Gaduh Sirekap dan Wacana Hak Angket' yang digelar secara daring, Sabtu (24/2/2024).
Daniel menjelaskan, sikap PKB ini sebenarnya telah ditunjukkan dengan pertemuan sekjen partai politik pengusung pasangan calon (paslon) nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, Kamis (21/2/2024). Dalam pertemuan itu, ketiga parpol sepakat untuk mendukung wacana digulirnya hak angket.
Hanya, kata dia, PKB tidak akan langsung berjalan sendiri untuk memulai bergerak untuk hak angket ini. Partainya akan menunggu PDI-Perjuangan terlebih dahulu.
"Kita ingin menunggu kepemimpinan dari partai yang fraksinya terbesar, dari PDIP sekaligus yang pertama kali mengusulkan," ujarnya.
Lihat Juga: Mengaca Hinaan Gus Miftah ke Penjual Es Teh, DPR: Jangan Undang Dai Tanpa Kapasitas Agama
"Kami PKB akan di posisi yang mendukung penggunaan hak angket," kata Daniel dalam diskusi akhir pekan Polemik MNC Trijaya Network bertajuk 'Gaduh Sirekap dan Wacana Hak Angket' yang digelar secara daring, Sabtu (24/2/2024).
Daniel menjelaskan, sikap PKB ini sebenarnya telah ditunjukkan dengan pertemuan sekjen partai politik pengusung pasangan calon (paslon) nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, Kamis (21/2/2024). Dalam pertemuan itu, ketiga parpol sepakat untuk mendukung wacana digulirnya hak angket.
Hanya, kata dia, PKB tidak akan langsung berjalan sendiri untuk memulai bergerak untuk hak angket ini. Partainya akan menunggu PDI-Perjuangan terlebih dahulu.
"Kita ingin menunggu kepemimpinan dari partai yang fraksinya terbesar, dari PDIP sekaligus yang pertama kali mengusulkan," ujarnya.
Lihat Juga: Mengaca Hinaan Gus Miftah ke Penjual Es Teh, DPR: Jangan Undang Dai Tanpa Kapasitas Agama
(abd)