Momen Sinta Nuriyah Wahid Semangat Gunakan Hak Suara Meski Pakai Kursi Roda

Rabu, 14 Februari 2024 - 14:10 WIB
loading...
Momen Sinta Nuriyah Wahid Semangat Gunakan Hak Suara Meski Pakai Kursi Roda
Istri Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Sinta Nuriyah Wahid terpantau nyoblos di TPS 086 RT 02 RW 04, Ciganjur. Foto/MPI/Tangguh Yudha.
A A A
JAKARTA - Istri Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Sinta Nuriyah Wahid terpantau nyoblos di TPS 086 RT 02 RW 04, Ciganjur, Jakarta Selatan pada Rabu (14/2/2024). Ia tampak semangat menggunakan hak suaranya di Pemilu 2024 meski menggunakan kursi roda.

Sinta Nuriyah Wahid datang di lokasi pencoblosan sekitar pukul 11.30 WIB dengan didampingi oleh keluarga, termasuk juga sang putri Yenny Wahid. Terlihat wanita berusia 75 tahun itu masih tetap anggun menggunakan kebaya coklat yang dipadu dengan kerudung putih.

Baca juga: Berikan Hak Suara, Ini Petuah Penting Sinta Nuriyah Wahid untuk Calon Pemimpin Bangsa

Sinta Nuriyah Wahid masuk ke TPS menggunakan kursi roda dengan didampingi ajudan serta salah satu keluarga. Pada momen ini Yenny Wahid tidak mendampingi sang bunda karena dirinya nyoblos di TPS berbeda meski lokasinya bersebelahan.

Selesai dari bilik suara, Sinta Nuriyah Wahid kemudian menuju kotak suara. Di sini para petugas dengan sigap menurunkan kotak suara dari meja untuk memudahkan Sinta memasukan sendiri suaranya. Ia kemudian meninggalkan TPS dengan penuh senyuman.

Baca juga: Usai Gunakan Hak Suara, Yenny Wahid Harap Hasil Pemilu 2024 Tanpa Kecurangan

Saat diwawancarai MNC Portal Indonesia, Sinta Nuriyah Wahid mengaku berdoa agar pemimpin terpilih bisa betul-betul membela rakyat. "Ketika saya memasukan lembaran itu saya cuma berdoa semoga yang menjadi wakil rakyat betul-betul membela wakil rakyat," katanya.

Lebih lanjut Sinta memberikan petuah agar pemimpin terpilih memperjuangkan nasib seluruh rakyat Indonesia, bukan hanya nasib kelompoknya saja. Ia juga berharap agar para pemimpin amanah dalam menjalankan tugas kenegaraannya.

"Yang harus diperjuangkan adalah nasib rakyat, bukan nasib golongannya atau keluarganya. Semunya harus amanah," pungkasnya.
(nnz)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1106 seconds (0.1#10.140)