Jenderal Polisi Aktif di Korps Brimob, Nomor 6 Terjun dalam Operasi Tatoli di Tim-Tim
loading...
Sebanyak 8 jenderal polisi aktif bertugas di Korps Brimob saat ini. FOTO/INSTAGRAM @humaskorpsbrimob
A
A
A
JAKARTA - Sejumlah jenderal polisi , baik bintang 1, 2, maupun bintang 3, saat ini aktif di Korps Brimob Polri. Salah satunya pernah terjun dalam Operasi Tatoli di Timor Timur.
Brimob merupakan singkatan dari Brigade Mobile, pelaksana utama Mabes Polri yang khusus menangani kejahatan berintensitas dan berkadar tinggi. Berdasarkan keterangan sejarah di situs resminya, cikal bakal Korps Brimob adalah Tokubetsu Keisatsu Tai di masa pendudukan Jepang. Setelah proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia, satuan ini mengalami beberapa kali perubahan nama menjadi Polisi Istimewa, Mobil Brigade (Mobrig), dan sejak 14 November 1961 diindonesiakan menjadi Brigade Mobile (Brimob).
Seiring waktu, Korps Brimob juga mengalami perubahan struktur organisasi. Dari awalnya dipimpin oleh polisi berpangkat Kombes Pol, kemudian Kolonel, Brigadir Jenderal/Brigjen (jenderal bintang 1), Inspektur Jenderal/Irjen (jenderal bintang 2), dan kini Komisaris Jenderal/Komjen (jenderal bintang 3).
Perubahan struktur organisasi Korps Brimob terbaru terjadi pada 10 Maret 2023. Komandan Korps Brimob (Dankor Brimob diemban oleh polisi berpangkat Komjen Pol dan Wadankor Brimob berpangkat Irjen. Di bawahnya adalah Kepala Biro Perencanaan, Administrasi, dan Operasi (Karorenminops), Komandan Pasukan Pelopor (Danpaspelopor), dan Komandan Pasukan Gegana (Danpasgegana) yang berpangkat Brigjen.
Selain itu, ada juga Komandan Pasukan (Danpas) Brimob di wilayah yang berkedudukan di Aceh, Kalimantan Timur, dan Papua. Mereka juga berpangkat Brigjen atau jenderal bintang 1. Lalu siapa saja jenderal polisi yang aktif di Korps Brimob saat ini?
![Jenderal Polisi Aktif di Korps Brimob, Nomor 6 Terjun dalam Operasi Tatoli di Tim-Tim]()
FOTO/WIKIPEDIA
Jenderal polisi yang aktif di Korps Brimob pertama adalah Komjen Pol Imam Widodo. Lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 1989 tersebut saat ini menjabat sebagai Dankor Brimob sejak 14 Oktober 2023.
Sebelum menjabat Dankor Brimob, polisi kelahiran Malang, 22 September 1967 itu mengemban sejumlah jabatan mentereng. Antara lain Kapolres Tanjungpinang, Wadansat Brimob Polda Metro Jaya (2008), Dansat Brimob Polda Aceh (2010), Danden Gegana Korbrimob Polri (2013), dan Danpasgegana Korbrimob Polri (2017).
Selanjutnya, Imam Widodo dimutasi menjadi Analis Kebijakan Utama Bidang Brigade Mobil Korbrimob Polri (2019), Danpaspelopor Korbrimob Polri (2020), dan pada 27 Maret 2023 diangkat menjadi Wadankor Brimob Polri (2023). Tujuh bulan kemudian, ia diangkat menjadi Dankor Brimob Polri.
Sebagai bagian dari pasukan Brimob, Imam Widodo juga pernah terjun ke dalam operasi militer, salah satunya Operasi Newangkawi pada 2019 (saat ini berubah menjadi Operasi Damai Cartenz). Tak sekedar turun, Imam juga memimpin operasi gabungan antara kepolisian dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) untuk mengekang pemberontak separatis bersenjata di Papua.
![Jenderal Polisi Aktif di Korps Brimob, Nomor 6 Terjun dalam Operasi Tatoli di Tim-Tim]()
FOTO/INSTAGRAM @humaskorpsbrimob
Selanjutnya ada Irjen Pol Ramdani Hidayat, jenderal polisi yang aktif di Korps Brimob. Saat ini, abituren Akpol 1990 itu menjabat sebagai Wadankor Brimob sejak 14 Oktober 2023.
Ramdani Hidayat juga tumbuh besar di Brimob. Ia sebelumnya pernah menjabat sebagai Wakasat Brimob Polda Sumsel (2003), Kasat Brimob Polda Bengkulu (2004), Kasat Brimob Polda Banten (2006), dan Kasat Brimob Polda Bali (2008).
Polisi kelahiran Malang, 18 Desember 1968 itu kemudian diangkat menjadi Kapolres Bangli pada 2010. Setehun kemudian, Ramdani Hidayat dimutasi menjadi Kasat Brimob Polda Sulsel, Kasat II Pelopor Korbrimob Polri (2013), Kasat Brimob Polda Kaltim (2015), dan Analis Kebijakan Madya Bidang Brigade Mobil Korbrimob Polri (2016).
Selanjutnya, lulusan Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK-PTIK) itu diangkat sebagai Dansat Brimob Polda Metro Jaya (2018), Kabaglog Korbrimob Polri (2019), Karoprovos Divpropam Polri (2020), Analis Kebijakan Utama Bidang Provos Polri (2021), Wakapolda Papua (2022), dan Wadankorbrimob Polri (2023).
Sama seperti Imam Widodo, Ramdani Hidayat juga pernah terjun dalam Operasi Nemangkawi sebagai Wakil Kepala pada 2018 dan kepala operasi pada 2021.
![Jenderal Polisi Aktif di Korps Brimob, Nomor 6 Terjun dalam Operasi Tatoli di Tim-Tim]()
FOTO/WIKIPEDIA
Jenderal polisi yang aktif di Korps Brimob selanjutnya adalah Brigjen Pol Rudy Harianto. Lulusan Akpol 1991 itu kini menjabat Karo Renminops Korbrimob Polri sejak 24 Juni 2022.
Sejumlah jabatan kepolisian pernah diembang Rudy Harianto. Antara lain Kapolsek Kumai, Kota Waringin Barat (1993), Danki 5163 Satbrimob Polda Kalsel (1995), Kasi Intel Satbrimob Polda Jabar (1999), Wakasat Brimob Polda Riau (2003), dan Kasat Brimob Polda Sumbar (2009).
Pada 2010, polisi kelahiran Malang, Desember 1968 ini dimutasi menjadi Kapolres Padang Panjang, Wakasat Brimob Polda Sulsel (2011), Kasat Brimob Polda Maluku (2011), Kasat Brimob Polda Bali (2013), Analis Kebijakan Madya Korbrimob Polri (2016), Kabagren Korbrimob Polri (2017), dan Karorenminops Korbrimob Polri (2022).
![Jenderal Polisi Aktif di Korps Brimob, Nomor 6 Terjun dalam Operasi Tatoli di Tim-Tim]()
FOTO/WIKIPEDIA
Brigjen Pol Waris Agono juga termasuk jenderal polisi yang aktif di Korps Brimob. Jebolan Akpol 1990 ini menjabat sebagai Danpas Pelopor Korbrimob Polri sejak 27 Maret 2023.
Polisi kelahiran Boyolali, 28 April 1968 ini juga tumbuh besar di Korps Brimob. Sejumlah jabatan yang pernah diemban antara lain Kasat Brimob Polda Lampung (2007), Wakasat Brimob Polda Jatim (2010), Kasat Brimob Polda Kepri (2011), Kasat Brimob Polda Jabar (2012), dan Analis Kebijakan Madya Bidang Brigade Mobil Korbrimob Polri (2016).
Selanjutnya Waris Agono menjabat Kabagops Korbrimob Polri, Widyaiswara Kepolisian Utama Tingkat II Sespim Lemdiklat Polri (2020), Wakapolda Sulawesi Tenggara (2020), dan Danpas Pelopor Korbrimob Polri (2023)
![Jenderal Polisi Aktif di Korps Brimob, Nomor 6 Terjun dalam Operasi Tatoli di Tim-Tim]()
FOTO/WIKIPEDIA
Kemudian ada nama Brigjen Pol Reza Arief Dewanto dalam deretan jenderal polisi yang aktif di Korps Brimob. Lulusan Akpol 1995 ini menjabat sebagai Danpas Gegana Korbrimob Polri.
Reza Arief Dewanto mengawali karier di kepolisian sebagai Pama Pusbrimob (1996-1997), lalu naik menjadi Wadan Unit 1 Subden I Den A Men II Gegana (1997—1998), Dan Unit 1 Subden I Den A Men II Gegana (1998—2001), danDan Subden I Den D Men IV Gegana (2001—2002).
Seetelah menyelesaikan pendidikan di STIK-PTIK pada 2004, polisi kelahiran Jakarta, 2 Maret 1973 ini ditugaskan sebagai Pama dan Pamen di Polda Banten. Pada 2007, Reza Arief diangkat menjadi Wakasat Brimob Polda Banten, lalu Kepala Pusat Latihan Anti Teror Sat IV Demlat (2010—2012), Kaden E/ KBR Sat I Gegana (2012—2013), Kasubag Pal Bag Log Korps Brimob Polri (2012—2013), Kaden A Sat III Pelopor (2013—2014), dan
Wakasat II Pelopor (2014—2015).
Pada 2015, Reza Arief Dewanto diangkat menjadi Kasat Brimob Polda Sulteng (2015—2017), kemudian dipindah sebagai Kapolresta Samarinda (2017), Kapolres Metro Jakarta Utara (2017—2019), Analis Kebijakan Madya Bidang Brimob Korps Brimob Polri[3] (2019), Wadanpaspelopor Korbrimob Polri (2019—2020), dan Danpasgegana Korbrimob Polri (2020 hingga saat ini).
Reza Arief juga pernah terjun sebagai Kepala Operasi Madago Raya pada 2021. Operasi militer gabungan yang sebelumnya bernama Operasi Tinombala ini bertugas memburu kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Santoso. Kelompok teroris ini mendukung ISIS.
![Jenderal Polisi Aktif di Korps Brimob, Nomor 6 Terjun dalam Operasi Tatoli di Tim-Tim]()
FOTO/WIKIPEDIA
Jenderal polisi yang aktif di Korps Brimob selanjutnya adalah Brigjen Firly Ruspang Samosir. Abituren Akpol 1991 ini menjabat sebagai Danpas Brimob I Korbrimob Polri sejak 23 Desember 2022.
Firly Ruspang Samosir mengawali karier kepolisian sebagai Pama Polda Sumbagsel (1992). Tiga tahun kemudian dikirim ke Timor Timur sebagai Wadanki KI 5486 Brimob Dili, kemudian naik menjadi Danki KI 5486 Brimob Dili.
Setelah menyelesaikan pendidikan STIK-PTIK pada 1999, polisi kelahiran Bandung, 5 Juli 1967 itu diangkat menjadi Kasi Ops Brimob Polda Riau, Wakasat Brimob Kaltim (2004), Kaden A Sat Brimobda Polda Metro Jaya (2006), Wakasat II Pelopor Korbrimob Polri (2007), dan Kasat Brimob Polda Kalbar (2008).
Firly Ruspang diangkat menjadi Kapolres Sintang pada 2009. Kemudian ia dimutasi menjadi Kasat Brimob Polda Nusa Tenggara Barat (NTB), Analis Kebijakan Madya Bidang Brigade Mobil Korbrimob Polri, Karo Ops Polda Sumbar (2018), Karo Ops Polda Jateng (2020), dan Danpas Brimob 1 Korbrimob Polri (2022).
Sebagai anggota Korps Brimob, Firly Ruspang pernah terjun dalam operasi militer, antara lain Operasi Tatoli di Timor Timur (1995-1998) dan Operasi Penegakan Hukum (Gakkum) di Aceh pada 2004.
![Jenderal Polisi Aktif di Korps Brimob, Nomor 6 Terjun dalam Operasi Tatoli di Tim-Tim]()
FOTO/WIKIPEDIA
Selanjutnya ada nama Brigjen Pol Arif Budiman dalam daftar jenderal polisi yang aktif di Korps Brimob. Jebolan Akpol 1995 itu menjabat sebagai Danpas Brimob II Korbrimob Polri sejak 23 Desember 2022.
Sejumlah jabatan strategis pernah diemban Arif Budiman. Antara lain Kapolres Serdang Bedagai Polda Sumut, Wadansatbrimob Polda Sumsel (2013), Dansatbrimob Polda Babel (2016), Dansatbrimob Polda Sumsel (2016), dan Dansatbrimob Polda Jabar (2018).
Polisi kelahiran Banjarmasin 17 September 1972 ini diangkat menjadi Wadanpas Gegana Korbrimob Polri pada 2019. Tiga tahun kemudian dipromosikan menjadi Danpas Brimob II Korbrimob Polri (2022).
Sama seperti Reza Arief juga pernah terjun sebagai Kepala Operasi Madago Raya pada 2022.
![Jenderal Polisi Aktif di Korps Brimob, Nomor 6 Terjun dalam Operasi Tatoli di Tim-Tim]()
FOTO/WIKIPEDIA
Terakhir adalah Brigjen Pol Gatot Haribowo dalam daftar jenderal polisi yang aktif di Korps Brimob. Lulusan Akpol 1991 itu kini menjabat Danpas Brimob III Korbrimob Polri.
Gatot Haribowo mengawali karier kepolisian sebagai Pama Brimob Polda Aceh (1991), kemudian naik menjadi Danki B / 5272 Aceh Utara Brimob Polda Aceh (1998), Kasat Brimob Polda Bengkulu (2006—2008), dan Kasubbid Provos Bid Propam Polda Jatim.
Pada 2010, polisi kelahiran Surabaya, 1 Juni 1968 ini diangkat menjadi Kapolres Pacitan. Setahun kemudian dimutasi menjadi Kabagbinlatops Roops Polda Jatim (2011), Wakapusdik Brimob Lemdikpol Polri, Kasat Brimob Polda Sulteng (2013), Kasat Brimob Polda Kalbar (2015), dan Kasat Brimob Polda Metro Jaya (2016).
Gatot kemudian diangkat menjadi Analis Kebijakan Madya Bidang Brigade Mobil Korbrimob Polri (2017), lalu Karoops Polda Papua (2018), Dirsamapta Polda Metro Jaya (2021), dan Danpas Brimob 3 Korbrimob Polri (2022).
Itulah jenderal polisi yang aktif di Korps Brimob saat ini.
Brimob merupakan singkatan dari Brigade Mobile, pelaksana utama Mabes Polri yang khusus menangani kejahatan berintensitas dan berkadar tinggi. Berdasarkan keterangan sejarah di situs resminya, cikal bakal Korps Brimob adalah Tokubetsu Keisatsu Tai di masa pendudukan Jepang. Setelah proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia, satuan ini mengalami beberapa kali perubahan nama menjadi Polisi Istimewa, Mobil Brigade (Mobrig), dan sejak 14 November 1961 diindonesiakan menjadi Brigade Mobile (Brimob).
Seiring waktu, Korps Brimob juga mengalami perubahan struktur organisasi. Dari awalnya dipimpin oleh polisi berpangkat Kombes Pol, kemudian Kolonel, Brigadir Jenderal/Brigjen (jenderal bintang 1), Inspektur Jenderal/Irjen (jenderal bintang 2), dan kini Komisaris Jenderal/Komjen (jenderal bintang 3).
Perubahan struktur organisasi Korps Brimob terbaru terjadi pada 10 Maret 2023. Komandan Korps Brimob (Dankor Brimob diemban oleh polisi berpangkat Komjen Pol dan Wadankor Brimob berpangkat Irjen. Di bawahnya adalah Kepala Biro Perencanaan, Administrasi, dan Operasi (Karorenminops), Komandan Pasukan Pelopor (Danpaspelopor), dan Komandan Pasukan Gegana (Danpasgegana) yang berpangkat Brigjen.
Selain itu, ada juga Komandan Pasukan (Danpas) Brimob di wilayah yang berkedudukan di Aceh, Kalimantan Timur, dan Papua. Mereka juga berpangkat Brigjen atau jenderal bintang 1. Lalu siapa saja jenderal polisi yang aktif di Korps Brimob saat ini?
Jenderal polisi yang aktif di Korps Brimob:
1. Komjen Pol Drs Imam Widodo, MHan
FOTO/WIKIPEDIA
Jenderal polisi yang aktif di Korps Brimob pertama adalah Komjen Pol Imam Widodo. Lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 1989 tersebut saat ini menjabat sebagai Dankor Brimob sejak 14 Oktober 2023.
Sebelum menjabat Dankor Brimob, polisi kelahiran Malang, 22 September 1967 itu mengemban sejumlah jabatan mentereng. Antara lain Kapolres Tanjungpinang, Wadansat Brimob Polda Metro Jaya (2008), Dansat Brimob Polda Aceh (2010), Danden Gegana Korbrimob Polri (2013), dan Danpasgegana Korbrimob Polri (2017).
Selanjutnya, Imam Widodo dimutasi menjadi Analis Kebijakan Utama Bidang Brigade Mobil Korbrimob Polri (2019), Danpaspelopor Korbrimob Polri (2020), dan pada 27 Maret 2023 diangkat menjadi Wadankor Brimob Polri (2023). Tujuh bulan kemudian, ia diangkat menjadi Dankor Brimob Polri.
Sebagai bagian dari pasukan Brimob, Imam Widodo juga pernah terjun ke dalam operasi militer, salah satunya Operasi Newangkawi pada 2019 (saat ini berubah menjadi Operasi Damai Cartenz). Tak sekedar turun, Imam juga memimpin operasi gabungan antara kepolisian dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) untuk mengekang pemberontak separatis bersenjata di Papua.
2. Irjen Pol Ramdani Hidayat, SH
FOTO/INSTAGRAM @humaskorpsbrimob
Selanjutnya ada Irjen Pol Ramdani Hidayat, jenderal polisi yang aktif di Korps Brimob. Saat ini, abituren Akpol 1990 itu menjabat sebagai Wadankor Brimob sejak 14 Oktober 2023.
Ramdani Hidayat juga tumbuh besar di Brimob. Ia sebelumnya pernah menjabat sebagai Wakasat Brimob Polda Sumsel (2003), Kasat Brimob Polda Bengkulu (2004), Kasat Brimob Polda Banten (2006), dan Kasat Brimob Polda Bali (2008).
Polisi kelahiran Malang, 18 Desember 1968 itu kemudian diangkat menjadi Kapolres Bangli pada 2010. Setehun kemudian, Ramdani Hidayat dimutasi menjadi Kasat Brimob Polda Sulsel, Kasat II Pelopor Korbrimob Polri (2013), Kasat Brimob Polda Kaltim (2015), dan Analis Kebijakan Madya Bidang Brigade Mobil Korbrimob Polri (2016).
Selanjutnya, lulusan Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK-PTIK) itu diangkat sebagai Dansat Brimob Polda Metro Jaya (2018), Kabaglog Korbrimob Polri (2019), Karoprovos Divpropam Polri (2020), Analis Kebijakan Utama Bidang Provos Polri (2021), Wakapolda Papua (2022), dan Wadankorbrimob Polri (2023).
Sama seperti Imam Widodo, Ramdani Hidayat juga pernah terjun dalam Operasi Nemangkawi sebagai Wakil Kepala pada 2018 dan kepala operasi pada 2021.
3. Brigjen Pol Drs Rudy Harianto, MSi
FOTO/WIKIPEDIA
Jenderal polisi yang aktif di Korps Brimob selanjutnya adalah Brigjen Pol Rudy Harianto. Lulusan Akpol 1991 itu kini menjabat Karo Renminops Korbrimob Polri sejak 24 Juni 2022.
Sejumlah jabatan kepolisian pernah diembang Rudy Harianto. Antara lain Kapolsek Kumai, Kota Waringin Barat (1993), Danki 5163 Satbrimob Polda Kalsel (1995), Kasi Intel Satbrimob Polda Jabar (1999), Wakasat Brimob Polda Riau (2003), dan Kasat Brimob Polda Sumbar (2009).
Pada 2010, polisi kelahiran Malang, Desember 1968 ini dimutasi menjadi Kapolres Padang Panjang, Wakasat Brimob Polda Sulsel (2011), Kasat Brimob Polda Maluku (2011), Kasat Brimob Polda Bali (2013), Analis Kebijakan Madya Korbrimob Polri (2016), Kabagren Korbrimob Polri (2017), dan Karorenminops Korbrimob Polri (2022).
4. Brigjen Pol Drs Waris Agono, MSi
FOTO/WIKIPEDIA
Brigjen Pol Waris Agono juga termasuk jenderal polisi yang aktif di Korps Brimob. Jebolan Akpol 1990 ini menjabat sebagai Danpas Pelopor Korbrimob Polri sejak 27 Maret 2023.
Polisi kelahiran Boyolali, 28 April 1968 ini juga tumbuh besar di Korps Brimob. Sejumlah jabatan yang pernah diemban antara lain Kasat Brimob Polda Lampung (2007), Wakasat Brimob Polda Jatim (2010), Kasat Brimob Polda Kepri (2011), Kasat Brimob Polda Jabar (2012), dan Analis Kebijakan Madya Bidang Brigade Mobil Korbrimob Polri (2016).
Selanjutnya Waris Agono menjabat Kabagops Korbrimob Polri, Widyaiswara Kepolisian Utama Tingkat II Sespim Lemdiklat Polri (2020), Wakapolda Sulawesi Tenggara (2020), dan Danpas Pelopor Korbrimob Polri (2023)
5. Brigjen Pol Reza Arief Dewanto, SIK
FOTO/WIKIPEDIA
Kemudian ada nama Brigjen Pol Reza Arief Dewanto dalam deretan jenderal polisi yang aktif di Korps Brimob. Lulusan Akpol 1995 ini menjabat sebagai Danpas Gegana Korbrimob Polri.
Reza Arief Dewanto mengawali karier di kepolisian sebagai Pama Pusbrimob (1996-1997), lalu naik menjadi Wadan Unit 1 Subden I Den A Men II Gegana (1997—1998), Dan Unit 1 Subden I Den A Men II Gegana (1998—2001), danDan Subden I Den D Men IV Gegana (2001—2002).
Seetelah menyelesaikan pendidikan di STIK-PTIK pada 2004, polisi kelahiran Jakarta, 2 Maret 1973 ini ditugaskan sebagai Pama dan Pamen di Polda Banten. Pada 2007, Reza Arief diangkat menjadi Wakasat Brimob Polda Banten, lalu Kepala Pusat Latihan Anti Teror Sat IV Demlat (2010—2012), Kaden E/ KBR Sat I Gegana (2012—2013), Kasubag Pal Bag Log Korps Brimob Polri (2012—2013), Kaden A Sat III Pelopor (2013—2014), dan
Wakasat II Pelopor (2014—2015).
Pada 2015, Reza Arief Dewanto diangkat menjadi Kasat Brimob Polda Sulteng (2015—2017), kemudian dipindah sebagai Kapolresta Samarinda (2017), Kapolres Metro Jakarta Utara (2017—2019), Analis Kebijakan Madya Bidang Brimob Korps Brimob Polri[3] (2019), Wadanpaspelopor Korbrimob Polri (2019—2020), dan Danpasgegana Korbrimob Polri (2020 hingga saat ini).
Reza Arief juga pernah terjun sebagai Kepala Operasi Madago Raya pada 2021. Operasi militer gabungan yang sebelumnya bernama Operasi Tinombala ini bertugas memburu kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Santoso. Kelompok teroris ini mendukung ISIS.
6. Brigjen Pol Drs Firly Ruspang Samosir, MSi
FOTO/WIKIPEDIA
Jenderal polisi yang aktif di Korps Brimob selanjutnya adalah Brigjen Firly Ruspang Samosir. Abituren Akpol 1991 ini menjabat sebagai Danpas Brimob I Korbrimob Polri sejak 23 Desember 2022.
Firly Ruspang Samosir mengawali karier kepolisian sebagai Pama Polda Sumbagsel (1992). Tiga tahun kemudian dikirim ke Timor Timur sebagai Wadanki KI 5486 Brimob Dili, kemudian naik menjadi Danki KI 5486 Brimob Dili.
Setelah menyelesaikan pendidikan STIK-PTIK pada 1999, polisi kelahiran Bandung, 5 Juli 1967 itu diangkat menjadi Kasi Ops Brimob Polda Riau, Wakasat Brimob Kaltim (2004), Kaden A Sat Brimobda Polda Metro Jaya (2006), Wakasat II Pelopor Korbrimob Polri (2007), dan Kasat Brimob Polda Kalbar (2008).
Firly Ruspang diangkat menjadi Kapolres Sintang pada 2009. Kemudian ia dimutasi menjadi Kasat Brimob Polda Nusa Tenggara Barat (NTB), Analis Kebijakan Madya Bidang Brigade Mobil Korbrimob Polri, Karo Ops Polda Sumbar (2018), Karo Ops Polda Jateng (2020), dan Danpas Brimob 1 Korbrimob Polri (2022).
Sebagai anggota Korps Brimob, Firly Ruspang pernah terjun dalam operasi militer, antara lain Operasi Tatoli di Timor Timur (1995-1998) dan Operasi Penegakan Hukum (Gakkum) di Aceh pada 2004.
7. Brigjen Pol Arif Budiman, SIK, MH
FOTO/WIKIPEDIA
Selanjutnya ada nama Brigjen Pol Arif Budiman dalam daftar jenderal polisi yang aktif di Korps Brimob. Jebolan Akpol 1995 itu menjabat sebagai Danpas Brimob II Korbrimob Polri sejak 23 Desember 2022.
Sejumlah jabatan strategis pernah diemban Arif Budiman. Antara lain Kapolres Serdang Bedagai Polda Sumut, Wadansatbrimob Polda Sumsel (2013), Dansatbrimob Polda Babel (2016), Dansatbrimob Polda Sumsel (2016), dan Dansatbrimob Polda Jabar (2018).
Polisi kelahiran Banjarmasin 17 September 1972 ini diangkat menjadi Wadanpas Gegana Korbrimob Polri pada 2019. Tiga tahun kemudian dipromosikan menjadi Danpas Brimob II Korbrimob Polri (2022).
Sama seperti Reza Arief juga pernah terjun sebagai Kepala Operasi Madago Raya pada 2022.
8. Brigjen Pol Gatot Haribowo, SIK, MAP
FOTO/WIKIPEDIA
Terakhir adalah Brigjen Pol Gatot Haribowo dalam daftar jenderal polisi yang aktif di Korps Brimob. Lulusan Akpol 1991 itu kini menjabat Danpas Brimob III Korbrimob Polri.
Gatot Haribowo mengawali karier kepolisian sebagai Pama Brimob Polda Aceh (1991), kemudian naik menjadi Danki B / 5272 Aceh Utara Brimob Polda Aceh (1998), Kasat Brimob Polda Bengkulu (2006—2008), dan Kasubbid Provos Bid Propam Polda Jatim.
Pada 2010, polisi kelahiran Surabaya, 1 Juni 1968 ini diangkat menjadi Kapolres Pacitan. Setahun kemudian dimutasi menjadi Kabagbinlatops Roops Polda Jatim (2011), Wakapusdik Brimob Lemdikpol Polri, Kasat Brimob Polda Sulteng (2013), Kasat Brimob Polda Kalbar (2015), dan Kasat Brimob Polda Metro Jaya (2016).
Gatot kemudian diangkat menjadi Analis Kebijakan Madya Bidang Brigade Mobil Korbrimob Polri (2017), lalu Karoops Polda Papua (2018), Dirsamapta Polda Metro Jaya (2021), dan Danpas Brimob 3 Korbrimob Polri (2022).
Itulah jenderal polisi yang aktif di Korps Brimob saat ini.
(abd)
Explore More