Blusukan Kunci Utama Kenaikan Elektabilitas Ganjar-Mahfud
loading...
A
A
A
JAKARTA - Elektabilitas pasangan calon presiden dan wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD unggul atas dua paslon berdasarkan hasil survei terbaru Lembaga Indonesia Political Expert (IPE). Kenaikan elektabilitas yang diraih Ganjar-Mahfud karena kerja politik yang dilakukan seperti blusukan menemui langsung masyarakat.
Untuk diketahui, berdasarkan hasil survei IPE, pasangan Ganjar-Mahfud meraih elektabilitas sebesar 33,57%. Lebih tinggi dari pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang mendapatkan elektabilitas 31,25% dan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan 26,79%. Sementara responden yang tidak menjawab dan tidak tahu sebanyak 8,39%.
Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno menjelaskan, ada sejumlah faktor yang membuat Ganjar-Mahfud unggul atas dua paslon lainnya. Menurutnya, salah satu kunci utama yang melonjakkan elektabilitas Ganjar-Mahfud adalah intensitas kerja politik mereka. Dalam kampanye yang penuh semangat, pasangan ini terlibat dalam blusukan dan pertemuan langsung dengan rakyat.
Ganjar, yang telah menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah selama dua periode, terkenal dengan kegemarannya turun langsung ke tengah-tengah masyarakat. Kerja-kerja politik yang intensif ini, menurut Adi, menjadi fondasi kuat untuk meningkatkan elektabilitas mereka.
"Tentu karena kerja-kerja politik yang semakin intensif yang dilakukan Ganjar-Mahfud, itu kunci utama, kerja seperti blusukan dan bertemu langsung rakyat efektif meningkatkan elektabilitas," ujar Adi di Jakarta, Sabtu (6/1/2024).
Menurut Adi, blusukan bukan sekadar acara seremonial, melainkan representasi nyata dari kedekatan dengan rakyat. Dalam pandangannya, hasil survei harus ditempatkan dalam konteks mapping politik terkini yang bisa berubah kapan saja. Adi menegaskan, kerja politik seharusnya tidak terpengaruh oleh survei, sebab hasil resmi KPU adalah hasil akhir setelah proses pemilihan pada 14 Februari 2024.
Ia melihat Ganjar-Mahfud fokus pada rakyat dan penawaran solusi konkret. Selain itu, Ganjar-Mahfud juga menghadirkan solusi yang nyata untuk permasalahan rakyat. Kemudian di tengah-tengah persaingan sengit, pasangan ini berhasil menarik perhatian dengan menawarkan program-program yang relevan dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
"Inilah kunci dalam meningkatkan elektabilitas Ganjar-Mahfud," kata Adi.
Untuk diketahui, berdasarkan hasil survei IPE, pasangan Ganjar-Mahfud meraih elektabilitas sebesar 33,57%. Lebih tinggi dari pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang mendapatkan elektabilitas 31,25% dan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan 26,79%. Sementara responden yang tidak menjawab dan tidak tahu sebanyak 8,39%.
Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno menjelaskan, ada sejumlah faktor yang membuat Ganjar-Mahfud unggul atas dua paslon lainnya. Menurutnya, salah satu kunci utama yang melonjakkan elektabilitas Ganjar-Mahfud adalah intensitas kerja politik mereka. Dalam kampanye yang penuh semangat, pasangan ini terlibat dalam blusukan dan pertemuan langsung dengan rakyat.
Ganjar, yang telah menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah selama dua periode, terkenal dengan kegemarannya turun langsung ke tengah-tengah masyarakat. Kerja-kerja politik yang intensif ini, menurut Adi, menjadi fondasi kuat untuk meningkatkan elektabilitas mereka.
"Tentu karena kerja-kerja politik yang semakin intensif yang dilakukan Ganjar-Mahfud, itu kunci utama, kerja seperti blusukan dan bertemu langsung rakyat efektif meningkatkan elektabilitas," ujar Adi di Jakarta, Sabtu (6/1/2024).
Menurut Adi, blusukan bukan sekadar acara seremonial, melainkan representasi nyata dari kedekatan dengan rakyat. Dalam pandangannya, hasil survei harus ditempatkan dalam konteks mapping politik terkini yang bisa berubah kapan saja. Adi menegaskan, kerja politik seharusnya tidak terpengaruh oleh survei, sebab hasil resmi KPU adalah hasil akhir setelah proses pemilihan pada 14 Februari 2024.
Ia melihat Ganjar-Mahfud fokus pada rakyat dan penawaran solusi konkret. Selain itu, Ganjar-Mahfud juga menghadirkan solusi yang nyata untuk permasalahan rakyat. Kemudian di tengah-tengah persaingan sengit, pasangan ini berhasil menarik perhatian dengan menawarkan program-program yang relevan dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
"Inilah kunci dalam meningkatkan elektabilitas Ganjar-Mahfud," kata Adi.
(abd)