Diprediksi Lolos Parlemen, Partai Perindo Dinilai Konsisten dengan Kampanyenya
loading...
A
A
A
JAKARTA - Direktur Eksekutif Ide Cipta Research and Consulting (ICRC) Hadi Suprapto Rusli mengungkap alasan yang membuat hasil temuan surveinya menyatakan, Partai Perindo menjadi partai nonparlemen yang berpeluang besar lolos ke parlemen pada 2024.
"Perindo masih terlihat konsisten dengan beberapa kampanyenya," kata Hadi dalam paparan hasil risetnya terkait 'Peta Politik Akhir Tahun 2023', Minggu (31/12/2023).
Diketahui, dalam survei yang dirilis ICRC, elektabilitas partai besutan Hary Tanoesoedibjo (HT) ini mencapai 4,6 persen. Artinya, angka ini sudah di atas ambang batas minimal parlemen atau parlementiary threshold sebesar 4 persen.
Menurut dia, capaian elektabilitas Partai Perindo ini tak berbeda jauh dengan temuan surveinya pada Bulan November 2023 lalu. Namun, dalam survei Bulan Desember ini, Perindo mengalami peningkatan.
"Perindo bisa jadi kuda hitam yang bisa meramaikan formasi partai Parlemen di 2024," ujarnya.
Menurut Hadi, semua ini dipengaruhi oleh gambaran pemilih yang semakin melihat kinerja di lapangan. Perindo, kata dia, cukup baik dengan citra publik yang stabil.
"Kenaikan adalah hal yang wajar mengingat semua mesin Partai sudah bergerak," pungkasnya.
Berdasarkan pertanyaan terbuka partai apa saja yang dipilih saat ini. Temuan ICRC sebagai berikut:
1. PDIP (19,1%)
2. Gerindra (17,4%)
3. Golkar (10,2%)
4. PKS (8,6%)
5. PKB (8,2%)
6. Nasdem (7,1%)
7. Demokrat (5,0%),
8. PAN (4,8%)
9. Perindo (4,6%)
10. PPP (4,3%).
11. PSI (2,5%)
12. Hanura (1,0%)
13. Gelora (0,4%)
14. PKN (0,8%)
15. PBB (0,1%)
16. Partai Buruh (0,1)
17. Partai Ummat (0,0%)
18. Garuda (0,0%).
"Perindo masih terlihat konsisten dengan beberapa kampanyenya," kata Hadi dalam paparan hasil risetnya terkait 'Peta Politik Akhir Tahun 2023', Minggu (31/12/2023).
Diketahui, dalam survei yang dirilis ICRC, elektabilitas partai besutan Hary Tanoesoedibjo (HT) ini mencapai 4,6 persen. Artinya, angka ini sudah di atas ambang batas minimal parlemen atau parlementiary threshold sebesar 4 persen.
Menurut dia, capaian elektabilitas Partai Perindo ini tak berbeda jauh dengan temuan surveinya pada Bulan November 2023 lalu. Namun, dalam survei Bulan Desember ini, Perindo mengalami peningkatan.
"Perindo bisa jadi kuda hitam yang bisa meramaikan formasi partai Parlemen di 2024," ujarnya.
Menurut Hadi, semua ini dipengaruhi oleh gambaran pemilih yang semakin melihat kinerja di lapangan. Perindo, kata dia, cukup baik dengan citra publik yang stabil.
"Kenaikan adalah hal yang wajar mengingat semua mesin Partai sudah bergerak," pungkasnya.
Berdasarkan pertanyaan terbuka partai apa saja yang dipilih saat ini. Temuan ICRC sebagai berikut:
1. PDIP (19,1%)
2. Gerindra (17,4%)
3. Golkar (10,2%)
4. PKS (8,6%)
5. PKB (8,2%)
6. Nasdem (7,1%)
7. Demokrat (5,0%),
8. PAN (4,8%)
9. Perindo (4,6%)
10. PPP (4,3%).
11. PSI (2,5%)
12. Hanura (1,0%)
13. Gelora (0,4%)
14. PKN (0,8%)
15. PBB (0,1%)
16. Partai Buruh (0,1)
17. Partai Ummat (0,0%)
18. Garuda (0,0%).
(maf)