Ganjar-Mahfud Usung Program Satu Keluarga Satu Sarjana Diyakini Bisa Capai Indonesia Emas 2045

JAKARTA - Pengamat Politik Emrus Sihombing menyambut baik program Satu Keluarga Satu Sarjana yang diusung pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden (Capres-Cawapres) Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD . Baginya, program tersebut bisa meningkatkan kualitas SDM Indonesia.

“Saya setuju 1.000% itu (program Ganjar-Mahfud satu keluarga, satu sarjana). Kan baik itu,” ujar Emrus saat dihubungi, Sabtu (23/12/2023).



Program Satu Keluarga Satu Sarjana masuk dalam 21 program unggulan Ganjar-Mahfud. Melalui program ini, Ganjar-Mahfud ingin menggenjot lulusan sarjana dengan kapabilitas yang sesuai dengan industri.

Mengutip dokumen strategic plan program unggulan, Ganjar-Mahfud akan sat-set meningkatkan jumlah penerima program Satu Keluarga Satu Sarjana hingga 1,4 juta penerima manfaat.

Dalam program ini, Ganjar-Mahfud akan memberi beasiswa berupa insentif uang saku bagi mahasiswa penerima manfaat guna memenuhi kebutuhan perkuliahan.

Emrus pun menilai program itu sangat luar biasa. Dengan program itu, ia merasa akan sangat membantu masyarakat untuk menempuh pendidikan hingga jenjang perguruan tinggi.

“Jadi program Ganjar-Mahfud itu sangat baik sekali, dan sangat luar biasa, kan bisa meningkatkan kehidupan masyarakat dan kesejahteraan masyarakat melalui pendidikan,” tutur Emrus.

“Dengan sarjana di satu keluarga, tidak menutup kemungkinan warga bisa mendapat pekerjaan yang lebih baik. Bisa jadi PNS, wirausaha, atau pun yang lain,” terang Emrus.

Di sisi lain, Emrus menilai program Satu Keluarga Satu Sarjana bisa mewujudkan Indonesia Emas pada 2045.



“Otomatis, itu sudah pasti (program ini bisa wujudkan Indonesia Emas). Karena bonus demografi itu akan kita nikmati 2045 itu tergantung SDM kita. Kalau 2045 tidak kita siapkan dengan Satu Sarjana Satu Keluarga, Indonesia Emas tidak akan tercapai,” paparnya.