Terima Tantangan KPK, Ganjar: Mboten Korupsi, Mboten Ngapusi
loading...
A
A
A
BEKASI - Calon Presiden (Capres) yang diusung Partai Persatuan Indonesia (Perindo), Ganjar Pranowo , siap menghadiri tantangan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menyampaikan komitmennya dalam pemberantasan korupsi.
Rencananya, kegiatan tersebut akan berlangsung pada awal atau pertengahan Januari 2024. Ganjar mengaku bahwa dirinya telah menjalankan komitmen tersebut ketika menjadi Gubernur Jawa (Jateng) selama dua periode.
Di mana, Ganjar memiliki jargon mboten korupsi, mboten ngapusi yang artinya jangan korupsi, jangan berbohong.
"Oh iya kalau kita jelas 10 tahun saya jadi Gubernur, mboten korupsi, mboten ngapusi. Itu pertunjukkan yang paling," jelas Capres nomor urut 3 tersebut usia menemui ribuan masyarakat di pasar modern Marakash, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Kamis, (14/12/2023).
Kata dia, selama menjadi Gubernur, Ganjar mengajak KPK untuk memberikan pendidikan antikorupsi di lembaga-lembaga pendidikan. Menurutnya, ini merupakan upaya pencegahan korupsi sejak dini.
"Saya juga bukan hanya membuat sekolah ant korupsi di seluruh SMA, SMK, termasuk pendidikan di bawah kabupaten kota, 35 kabupaten kota, bupatinya, wali kotanya semua tanda tangan. Karena pencegahan itu penting, tidak hanya penindakan," tegas Ganjar.
Sebelumnya diberitakan, KPK berencana mengundang para capres-cawapres untuk membahas isu pemberantasan korupsi. Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menyebutkan rencana itu bakal dilakukan pada Januari mendatang.
"Iya kita akan mengundang, akan bikin forum sendiri khusus untuk isu antikorupsinya. Kita akan undang di sekitar awal atau pertengahan Januari," ujar Ghufron kepada wartawan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Kamis (14/12/2023).
Ghufron menjelaskan kegiatan itu dilakukan untuk memastikan komitmen dari seluruh capres dalam memberantas korupsi di Indonesia. Selain itu, ia mengatakan nantinya pertemuan itu bukan berbentuk debat, melainkan pemaparan visi dan misi dari para capres maupun cawapres.
"Jadi KPK nanti untuk mengawal dan kemudian memastikan komitmen para capres pada agenda-agenda pemberantasan korupsi, KPK akan mengadakan momen sendiri," jelasnya.
"Bukan debat ya, tapi kita akan bikin momen bagaimana visi-misi dia (capres) dalam perspektif memberantas korupsi," pungkasnya.
Rencananya, kegiatan tersebut akan berlangsung pada awal atau pertengahan Januari 2024. Ganjar mengaku bahwa dirinya telah menjalankan komitmen tersebut ketika menjadi Gubernur Jawa (Jateng) selama dua periode.
Di mana, Ganjar memiliki jargon mboten korupsi, mboten ngapusi yang artinya jangan korupsi, jangan berbohong.
"Oh iya kalau kita jelas 10 tahun saya jadi Gubernur, mboten korupsi, mboten ngapusi. Itu pertunjukkan yang paling," jelas Capres nomor urut 3 tersebut usia menemui ribuan masyarakat di pasar modern Marakash, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Kamis, (14/12/2023).
Kata dia, selama menjadi Gubernur, Ganjar mengajak KPK untuk memberikan pendidikan antikorupsi di lembaga-lembaga pendidikan. Menurutnya, ini merupakan upaya pencegahan korupsi sejak dini.
"Saya juga bukan hanya membuat sekolah ant korupsi di seluruh SMA, SMK, termasuk pendidikan di bawah kabupaten kota, 35 kabupaten kota, bupatinya, wali kotanya semua tanda tangan. Karena pencegahan itu penting, tidak hanya penindakan," tegas Ganjar.
Sebelumnya diberitakan, KPK berencana mengundang para capres-cawapres untuk membahas isu pemberantasan korupsi. Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menyebutkan rencana itu bakal dilakukan pada Januari mendatang.
"Iya kita akan mengundang, akan bikin forum sendiri khusus untuk isu antikorupsinya. Kita akan undang di sekitar awal atau pertengahan Januari," ujar Ghufron kepada wartawan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Kamis (14/12/2023).
Ghufron menjelaskan kegiatan itu dilakukan untuk memastikan komitmen dari seluruh capres dalam memberantas korupsi di Indonesia. Selain itu, ia mengatakan nantinya pertemuan itu bukan berbentuk debat, melainkan pemaparan visi dan misi dari para capres maupun cawapres.
"Jadi KPK nanti untuk mengawal dan kemudian memastikan komitmen para capres pada agenda-agenda pemberantasan korupsi, KPK akan mengadakan momen sendiri," jelasnya.
"Bukan debat ya, tapi kita akan bikin momen bagaimana visi-misi dia (capres) dalam perspektif memberantas korupsi," pungkasnya.
(maf)