Jenderal Bintang 2 Baru di Tubuh TNI AD Pasca Mutasi Akhir November, Nomor 1 Perisai Hidup Jokowi

Senin, 04 Desember 2023 - 05:24 WIB
loading...
A A A
2. Mayjen TNI I Gusti Ngurah Wisnu Wardana

I Gusti Ngurah Wisnu Wardana mendapat promosi menjadi Asisten Perencanaan dan Anggaran (Asrena) KSAD dan kenaikan pangkat menjadi jenderal bintang dua. Ia menggantikan posisi yang ditinggalkan Mayjen TNI Kasuri yang menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun).

Sebelumnya, Wisnu menduduki jabatan Komandan Pusat Sandi dan Siber TNI AD (Danpussansiad). Ia tak sampai sebulan mengisi jabatan ini, mulai 9 November 2023 hingga 29 November 2023.

Wisnu merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1991 dan mahir dalam bidang perhubungan Kopassus. Pria kelahiran Februari 1970 ini tercatat pernah menduduki sejumlah jabatan dalam karier militernya.

Dimulai dari Pama Dithubad (1991), Pama Kopassus (1992), Danunit Grup 1/Kopassus, Pasi 3/Log Yon 12/1 Kopassus (1997), Kasi 3/Log Grup 1/Kopassus (1999),
Wakahubdam V/Brawijaya (2013), Kahubdam IX/Udayana (2015).

Selain itu, Wisnu mengisi posisi Paban V/Dalproggar Srenad (2017), Dirum Pushubad (2020), Ir Pushubad (2021-2022), Dirrenproggar Renhan Kemhan (2022-2023) hingga Danpussansiad (2023) dan Asrena KSAD (2023).

3. Mayjen TNI Jonathan Binsar Parluhutan Sianipar

Jonathan Binsar Parluhutan Sianipar merupakan Pati TNI AD yang mendapat kenaikan pangkat menjadi jenderal bintang dua karena mengemban tugas baru sebagai Asisten Latihan (Aslat) KSAD. Pria berdarah Batak yang sebelumnya mengisi jabatan Stafsus KSAD ini menggantikan Mayjen TNI Dwi Darmadi.

Pria kelahiran Banjarmasin, Kalimantan Selatan 1 Februari 1972 ini merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) 1993 yang berpengalaman dalam Infanteri (Kopassus). Ia mengawali karier militer ketika berpangkat Mayor dengan menduduki posisi Pabandya Ops Kopassus (2007-2008), Danyon 13/Grup 1 Kopassus (2008-2009), dan Dansekomando Pusdikpassus (2009-2010).

Naik pangkat menjadi Letnan Kolonel, Sianipar mendapat kepercayaan menjadi Dandenma Kopassus (2010-2011), Waasops Danjen Kopassus (2011-2012), dan Wadan Grup 1/Kopassus (2012-2013).
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1288 seconds (0.1#10.140)