Mahfud MD Sebut Pengasuh Ponpes Tahu Siapa yang Terbaik untuk Indonesia
loading...
Menko Polhukam Mahfud MD menghadiri dialog dengan pengasuh pondok pesantren se-Tangerang Raya di Ponpes Nur Atika, Tigaraksa, Tangerang, Kamis (30/11/2023) malam. FOTO/IST
A
A
A
JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Hukum, Politik, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menghadiri dialog dengan pengasuh pondok pesantren se-Tangerang Raya di Ponpes Nur Atika, Tigaraksa, Tangerang, Kamis (30/11/2023) malam.
"Tadi malam saya memenuhi undangan menghadiri dialog dengan Pengasuh Pondok Pesantren se-Tangerang Raya di Ponpes Nur Antika, Tigaraksa," tulis Mahfud MD dalam keterangan video yang diunggah di akun Instagramnya, Jumat (1/12/2023).
Calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo itu mengaku tidak berkampanye dalam acara bertema Jaminan Hukum Kesejahteraan Dunia Pesantren itu karena yakin para ulama paham siapa yang terbaik untuk Indonesia.
"Kepada para pengasuh ponpes yang hadir, saya tegaskan saya tidak akan kampanye Pemilu. Karena saya yakin para masyayikh sudah memahami siapa yang terbaik buat Indonesia ke depan," katanya.
Mahfud juga mengungkapkan keinginannya membangun bangsa yang demokratis, seperti yang dilakukan Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur).
"Bagi saya yang terpenting adalah bagaimana negara ini dibangun dengan baik, termasuk demokrasinya. Seperti dahulu Gus Dur itu ingin membangun bangsa yang demokratis," katanya.
"Tadi malam saya memenuhi undangan menghadiri dialog dengan Pengasuh Pondok Pesantren se-Tangerang Raya di Ponpes Nur Antika, Tigaraksa," tulis Mahfud MD dalam keterangan video yang diunggah di akun Instagramnya, Jumat (1/12/2023).
Calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo itu mengaku tidak berkampanye dalam acara bertema Jaminan Hukum Kesejahteraan Dunia Pesantren itu karena yakin para ulama paham siapa yang terbaik untuk Indonesia.
"Kepada para pengasuh ponpes yang hadir, saya tegaskan saya tidak akan kampanye Pemilu. Karena saya yakin para masyayikh sudah memahami siapa yang terbaik buat Indonesia ke depan," katanya.
Mahfud juga mengungkapkan keinginannya membangun bangsa yang demokratis, seperti yang dilakukan Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur).
"Bagi saya yang terpenting adalah bagaimana negara ini dibangun dengan baik, termasuk demokrasinya. Seperti dahulu Gus Dur itu ingin membangun bangsa yang demokratis," katanya.
(abd)
Explore More