PPP Sambut Kampanye Terbuka dengan Istigasah Nasional dan Khotmil Qur'an
loading...
A
A
A
JAKARTA - Partai Persatuan Pembangunan ( PPP ) menggelar istigasah nasional di Halaman Kantor DPP PPP, Jalan Diponegoro Nomor 60, Jakarta Pusat, Senin (27/11/2023). Istigasah Nasional Persatuan untuk Kemenangan diawali dengan Khotmil atau Khataman Qur'an yang dilakukan oleh kader PPP pada pukul 17.00 WIB Khotmil Qur'an selesai dilaksanakan.
Istigasah Nasional dihadiri sejumlah tokoh dan ulama besar PPP antara lain, Ketua Majelis Syariah KH Mustofa Aqil Siraj, KH Fadlolan Musyafa, dan KH Zarkasih Nur. Turut hadir pula Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Nasional PPP Sandiaga Uno, dan Ketua Harian Nasional DPP Partai Perindo Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi, dan Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Rohmin Dahuri.
Kegiatan tersebut diikuti oleh 38 DPW PPP dan lebih dari 500 DPC PPP secara online menggunakan Zoom. Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono menyerukan semua kader mengetuk pintu langit berdoa untuk kemenangan dan kejayaan PPP di Pemilu 2024.
"Marilah kita selalu berpegang teguh pada prinsip-prinsip perjuangan PPP sebagai landasan perjuangan dan ikhtiar kita semua dalam menjaga kedaulatan berbangsa dan bernegara dalam bingkai Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika," kata Mardiono dalam sambutannya.
Mardiono melanjutkan, sejarah mencatat pertama kalinya PPP mengikuti pemilu pada 1977. Dengan persatuan dan kesatuan partai Islam yang memfusikan sejak 5 Januari 1973, PPP memperoleh 99 kursi DPR RI dari total 360 kursi yang diperebutkan. PPP menduduki peringkat ke-2 dari tiga peserta pemilu.
"50 tahun PPP konsisten dan terus berkomitmen untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang kita cintai," katanya.
Lebih lanjut dia mengatakan, PPP terus bertahan hingga saat ini dan terus mewarnai demokrasi dari pemilu ke pemilu. Dia mengungkapkan PPP telah mengikuti 10 kali pemilu.
"Maka pada Pemilu 2024 ini PPP mengikuti pemilu yang ke-11 kalinya yang insyaallah ini adalah sebagai pemilu kembalinya kejayaan Partai Persatuan Pembangunan, satu tujuan, menjemput kemenangan, amin ya robalalamin," katanya.
Istigasah Nasional dihadiri sejumlah tokoh dan ulama besar PPP antara lain, Ketua Majelis Syariah KH Mustofa Aqil Siraj, KH Fadlolan Musyafa, dan KH Zarkasih Nur. Turut hadir pula Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Nasional PPP Sandiaga Uno, dan Ketua Harian Nasional DPP Partai Perindo Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi, dan Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Rohmin Dahuri.
Kegiatan tersebut diikuti oleh 38 DPW PPP dan lebih dari 500 DPC PPP secara online menggunakan Zoom. Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono menyerukan semua kader mengetuk pintu langit berdoa untuk kemenangan dan kejayaan PPP di Pemilu 2024.
"Marilah kita selalu berpegang teguh pada prinsip-prinsip perjuangan PPP sebagai landasan perjuangan dan ikhtiar kita semua dalam menjaga kedaulatan berbangsa dan bernegara dalam bingkai Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika," kata Mardiono dalam sambutannya.
Mardiono melanjutkan, sejarah mencatat pertama kalinya PPP mengikuti pemilu pada 1977. Dengan persatuan dan kesatuan partai Islam yang memfusikan sejak 5 Januari 1973, PPP memperoleh 99 kursi DPR RI dari total 360 kursi yang diperebutkan. PPP menduduki peringkat ke-2 dari tiga peserta pemilu.
"50 tahun PPP konsisten dan terus berkomitmen untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang kita cintai," katanya.
Lebih lanjut dia mengatakan, PPP terus bertahan hingga saat ini dan terus mewarnai demokrasi dari pemilu ke pemilu. Dia mengungkapkan PPP telah mengikuti 10 kali pemilu.
"Maka pada Pemilu 2024 ini PPP mengikuti pemilu yang ke-11 kalinya yang insyaallah ini adalah sebagai pemilu kembalinya kejayaan Partai Persatuan Pembangunan, satu tujuan, menjemput kemenangan, amin ya robalalamin," katanya.
(abd)