6 Fakta Menarik Panglima TNI Agus Subiyanto, Pernah Ditolak Jadi Satpam
loading...
A
A
A
JAKARTA - Jenderal TNI Agus Subiyanto kini telah resmi dilantik oleh Presiden Joko Widodo sebagai Panglima TNI . Dia menggantikan Laksamana Yudo Margono yang memasuki masa pensiun.
Agus Subiyanto merupakan perwira tinggi TNI yang lahir pada 5 Agustus 1967. Sebelum mengemban jabatan sebagai Panglima TNI, Agus menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) sejak 25 Oktober 2023.
Karier militer Agus Subiyanto dimulai setelah lulus dari AKABRI di tahun 1991. Dalam riwayat hidupnya, ada beberapa fakta menarik tentang Panglima TNI Agus Subiyanto yang belum banyak diketahui orang.
Pria yang berasal dari Cimahi, Jawa Barat, ini sempat menjalani masa kelam ketika masih muda. Pada saat berusia 5 tahun, dia harus ditinggalkan oleh sang ibu. Namun hal yang paling sulit terjadi ketika dirinya duduk di bangku kelas 2 SMA.
Pada saat itu sang ayah yang merupakan prajurit TNI berpangkat Sersan Kepala menghembuskan nafas terakhirnya karena kecelakaan lalu lintas pada 1948. Dari situ, Agus harus menjalani hidup hanya bermodal uang pensiunan ayahnya.
Sebelum meninggal, sang ayah sempat berpesan pada Agus supaya dapat mengikuti jejaknya di militer. Itulah yang membuat dia mengikuti tes di Sekolah Calon Bintara Kodam III/Siliwangi selepas SMA tahun 1986.
Namun, kala itu Agus dinyatakan tidak lulus dan disarankan untuk mengikuti Sekolah Calon Perwira tanpa tes. Saat itu Agus belum paham tentang maksud yang disampaikan sehingga memilih jalan lain.
Setelah gagal dalam tes Bintara, Agus justru langsung memilih melamar sebagai satuan pengamanan mal Internusa di Bogor. Sayangnya, dia ditolak.
Setelah itu Agus kembali mengikuti tes masuk Akabri di tahun 1988. Tepatnya dua tahun setelah gagal mengikuti tes di Sekolah Calon Bintara Kodam III/Siliwangi.
Setelah kurang lebih tiga tahun menjalani masa pendidikan, Agus akhirnya dinyatakan lulus dari sekolah militer tersebut pada 1991.
Kala itu, Agus sempat lulus dengan prestasi yang cukup membanggakan. Dia berhasil jadi lulusan dengan nilai terbaik kedua se-Jawa Barat.
Setelah bertahun-tahun menjalani karier di militer, Agus telah beberapa kali menduduki sejumlah jabatan strategis. Sebut saja seperti Komandan Korem, Panglima Kodam, hingga Wakil Kepala Staf Angkatan Darat.
Salah satu posisi yang cukup mencolok adalah ketika dirinya sukses duduki jabatan Komandan Paspampres di tahun 2020 pada masa kepresidenan Joko Widodo. Ini menjadikannya sebagai Danpaspampres di era Jokowi yang sukses jabat jadi Panglima setelah Jenderal TNI Andika Perkasa.
Tahun 2023 bisa dibilang sebagai tahun emas bagi Jenderal Agus Subiyanto. Bagaimana tidak, pada tahun ini dirinya berhasil duduki posisi Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) dan Panglima TNI.
Agus dilantik Presiden Joko Widodo menjadi KSAD pada 25 Oktober 2023. Dia menggantikan Jenderal Dudung Abdurachman yang memasuki usia pensiun. Sebelumnya, dia sempat menjabat sebagai Wakasad sejak 4 Februari 2022.
Baru beberapa hari menjadi KSAD, Agus kembali mendapat promosi jabatan dari Jokowi untuk menjadi Panglima TNI pada 31 Oktober 2023. Hingga akhirnya Agus terpilih dan dilantik sebagai Panglima TNI pada 22 November 2023.
Agus Subiyanto merupakan perwira tinggi TNI yang lahir pada 5 Agustus 1967. Sebelum mengemban jabatan sebagai Panglima TNI, Agus menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) sejak 25 Oktober 2023.
Karier militer Agus Subiyanto dimulai setelah lulus dari AKABRI di tahun 1991. Dalam riwayat hidupnya, ada beberapa fakta menarik tentang Panglima TNI Agus Subiyanto yang belum banyak diketahui orang.
Fakta Menarik Panglima TNI Agus Subiyanto
1. Berasal dari Keluarga yang Tak Utuh
Pria yang berasal dari Cimahi, Jawa Barat, ini sempat menjalani masa kelam ketika masih muda. Pada saat berusia 5 tahun, dia harus ditinggalkan oleh sang ibu. Namun hal yang paling sulit terjadi ketika dirinya duduk di bangku kelas 2 SMA.
Pada saat itu sang ayah yang merupakan prajurit TNI berpangkat Sersan Kepala menghembuskan nafas terakhirnya karena kecelakaan lalu lintas pada 1948. Dari situ, Agus harus menjalani hidup hanya bermodal uang pensiunan ayahnya.
2. Pernah Tidak Lulus Tes Jadi Tentara
Sebelum meninggal, sang ayah sempat berpesan pada Agus supaya dapat mengikuti jejaknya di militer. Itulah yang membuat dia mengikuti tes di Sekolah Calon Bintara Kodam III/Siliwangi selepas SMA tahun 1986.
Namun, kala itu Agus dinyatakan tidak lulus dan disarankan untuk mengikuti Sekolah Calon Perwira tanpa tes. Saat itu Agus belum paham tentang maksud yang disampaikan sehingga memilih jalan lain.
3. Pernah Ditolak Menjadi Satpam
Setelah gagal dalam tes Bintara, Agus justru langsung memilih melamar sebagai satuan pengamanan mal Internusa di Bogor. Sayangnya, dia ditolak.
Baca Juga
Setelah itu Agus kembali mengikuti tes masuk Akabri di tahun 1988. Tepatnya dua tahun setelah gagal mengikuti tes di Sekolah Calon Bintara Kodam III/Siliwangi.
4. Lulusan Terbaik Kedua di AKABRI
Setelah kurang lebih tiga tahun menjalani masa pendidikan, Agus akhirnya dinyatakan lulus dari sekolah militer tersebut pada 1991.
Kala itu, Agus sempat lulus dengan prestasi yang cukup membanggakan. Dia berhasil jadi lulusan dengan nilai terbaik kedua se-Jawa Barat.
5. Pernah Jadi Komandan Paspampres Presiden Joko Widodo
Setelah bertahun-tahun menjalani karier di militer, Agus telah beberapa kali menduduki sejumlah jabatan strategis. Sebut saja seperti Komandan Korem, Panglima Kodam, hingga Wakil Kepala Staf Angkatan Darat.
Salah satu posisi yang cukup mencolok adalah ketika dirinya sukses duduki jabatan Komandan Paspampres di tahun 2020 pada masa kepresidenan Joko Widodo. Ini menjadikannya sebagai Danpaspampres di era Jokowi yang sukses jabat jadi Panglima setelah Jenderal TNI Andika Perkasa.
6. Perjanan Luar Biasa di 2023
Tahun 2023 bisa dibilang sebagai tahun emas bagi Jenderal Agus Subiyanto. Bagaimana tidak, pada tahun ini dirinya berhasil duduki posisi Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) dan Panglima TNI.
Agus dilantik Presiden Joko Widodo menjadi KSAD pada 25 Oktober 2023. Dia menggantikan Jenderal Dudung Abdurachman yang memasuki usia pensiun. Sebelumnya, dia sempat menjabat sebagai Wakasad sejak 4 Februari 2022.
Baru beberapa hari menjadi KSAD, Agus kembali mendapat promosi jabatan dari Jokowi untuk menjadi Panglima TNI pada 31 Oktober 2023. Hingga akhirnya Agus terpilih dan dilantik sebagai Panglima TNI pada 22 November 2023.
(okt)