Percepat Pembangunan dan Investasi, Sail Teluk Cenderawasih 2023 Siap Digelar di Papua
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sail Teluk Cenderawasih (STC 2023) menjadi langkah pemerintah dalam mendukung percepatan pembangunan dan investasi di Papua. STC 2023 adalah salah satu event Pariwisata Nasional untuk mengenalkan potensi bahari, pariwisata, sosial budaya, dan maritim di Papua sebagai beranda Indonesia di kawasan Pasifik.
Sail Teluk Cenderawasih sudah digelar sejak 2009, pulau yang dipilih pertama dilaksanakan event ini yaitu Bunaken, Sulawesi Utara. Tahun ini, Sail Teluk Cendrawasih menjadi rangkaian Sail di Indonesia yang ke-13. STC 2023 merupakan giat kolaborasi bersama antara Pemerintah Pusat yang dikoordinir oleh Kementerian Koordinator Maritim dan Investasi Republik Indonesia, Pemerintah Provinsi Papua sebagai Tim Asistensi Penyelenggaraan, dan Pemerintah Kabupaten sebagai Penyelenggara.
Kegiatan ini menjadi panggung bagi Papua untuk menunjukkan semangat persatuan dan kebersamaan dalam membangun daerah melalui kolaborasi antara pemerintah daerah, pemerintah pusat, BUMN, swasta, dan masyarakat. Terdapat beberapa fokus utama kegiatan ini, seperti akselerasi ekspor perikanan, investasi, dan pengembangan potensi daerah lainnya.
Event Sail Teluk Cenderawasih tahun ini mengangkat tema bertajuk ”Memperkuat Kedaulatan Maritim Indonesia di Pasifik” diselenggarakan di empat kabupaten di Papua, yaitu Kabupaten Biak Numfor, Waropen, Kepulauan Yapen, dan Sarmi.
Rangkaian kegiatan Sail Teluk Cenderawasih (STC) akan berlangsung dari tanggal 21-27 November 2023. Presiden Republik Indonesia Joko Widodo akan membuka secara resmi Sail Teluk Cenderawasih pada 23 November 2023 di Pantai Samau, Ex Dermaga BMJ Biak.
Sederet kegiatan seru ditampilkan untuk memeriahkan STC 2023, mulai ekspor perikanan, pameran UMKM, yacht rally, pentas seni budaya, pasar kuliner, hingga hiburan menarik lainnya. Pagelaran ini diharapkan mampu meningkatkan kunjungan wisata dan minat investor di Bumi Cenderawasih, event ini semakin mewujudkan kedaulatan maritim Indonesia di kawasan Pasifik.
Deputi Bidang Promosi Penanaman Modal Kementerian Investasi/BKPM, Nurul Ichwan mengatakan, tujuan diadakan event ini menginginkan ada percepatan pembangunan dan pengembangan potensi daerah khususnya di Papua.
“Melalui event ini diharapkan bisa mempercepat dan pengembangan potensi sumber daya kelautan dan pariwisata daerah-daerah pesisir yang memiliki keindahan tersebut. Selain itu nantinya akan menciptakan inovasi dan perbaikan perbaikan agar pertumbuhan ekonomi yang terjadi di Papua bisa berlangsung cepat serta memberikan dampak positif khususnya di empat kabupaten serta daerah lainnya di Papua,” kata Nurul Ichwan dalam program Ruang iNews yang ditayangkan live di iNews baru-baru ini.
Dia menambahkan dengan adanya STC Papua 2023 ini, maka dilakukan persiapan-persiapan perbaikan infrastruktur, ekosistem bisnis terbangun lebih baik, konektivitas jadi lebih baik, sumber daya kelautan dan pariwisata bisa dimanfaat demi kemakmuran masyarakat Papua.
Dorong Peluang Investasi dan Ekspor di Papua
Sail Teluk Cenderawasih sudah digelar sejak 2009, pulau yang dipilih pertama dilaksanakan event ini yaitu Bunaken, Sulawesi Utara. Tahun ini, Sail Teluk Cendrawasih menjadi rangkaian Sail di Indonesia yang ke-13. STC 2023 merupakan giat kolaborasi bersama antara Pemerintah Pusat yang dikoordinir oleh Kementerian Koordinator Maritim dan Investasi Republik Indonesia, Pemerintah Provinsi Papua sebagai Tim Asistensi Penyelenggaraan, dan Pemerintah Kabupaten sebagai Penyelenggara.
Kegiatan ini menjadi panggung bagi Papua untuk menunjukkan semangat persatuan dan kebersamaan dalam membangun daerah melalui kolaborasi antara pemerintah daerah, pemerintah pusat, BUMN, swasta, dan masyarakat. Terdapat beberapa fokus utama kegiatan ini, seperti akselerasi ekspor perikanan, investasi, dan pengembangan potensi daerah lainnya.
Event Sail Teluk Cenderawasih tahun ini mengangkat tema bertajuk ”Memperkuat Kedaulatan Maritim Indonesia di Pasifik” diselenggarakan di empat kabupaten di Papua, yaitu Kabupaten Biak Numfor, Waropen, Kepulauan Yapen, dan Sarmi.
Rangkaian kegiatan Sail Teluk Cenderawasih (STC) akan berlangsung dari tanggal 21-27 November 2023. Presiden Republik Indonesia Joko Widodo akan membuka secara resmi Sail Teluk Cenderawasih pada 23 November 2023 di Pantai Samau, Ex Dermaga BMJ Biak.
Sederet kegiatan seru ditampilkan untuk memeriahkan STC 2023, mulai ekspor perikanan, pameran UMKM, yacht rally, pentas seni budaya, pasar kuliner, hingga hiburan menarik lainnya. Pagelaran ini diharapkan mampu meningkatkan kunjungan wisata dan minat investor di Bumi Cenderawasih, event ini semakin mewujudkan kedaulatan maritim Indonesia di kawasan Pasifik.
Deputi Bidang Promosi Penanaman Modal Kementerian Investasi/BKPM, Nurul Ichwan mengatakan, tujuan diadakan event ini menginginkan ada percepatan pembangunan dan pengembangan potensi daerah khususnya di Papua.
“Melalui event ini diharapkan bisa mempercepat dan pengembangan potensi sumber daya kelautan dan pariwisata daerah-daerah pesisir yang memiliki keindahan tersebut. Selain itu nantinya akan menciptakan inovasi dan perbaikan perbaikan agar pertumbuhan ekonomi yang terjadi di Papua bisa berlangsung cepat serta memberikan dampak positif khususnya di empat kabupaten serta daerah lainnya di Papua,” kata Nurul Ichwan dalam program Ruang iNews yang ditayangkan live di iNews baru-baru ini.
Dia menambahkan dengan adanya STC Papua 2023 ini, maka dilakukan persiapan-persiapan perbaikan infrastruktur, ekosistem bisnis terbangun lebih baik, konektivitas jadi lebih baik, sumber daya kelautan dan pariwisata bisa dimanfaat demi kemakmuran masyarakat Papua.
Dorong Peluang Investasi dan Ekspor di Papua