Sekjen Partai Perindo Kutuk Keras Pria Penghina Palestina
loading...
A
A
A
JAKARTA - DPP Partai Perindo menjunjung tinggi kemerdekaan Palestina dan mengutuk keras genosida di Gaza, Palestina. Untuk itu DPP Partai Perindo menyatakan memecat dengan tidak hormat seorang pria yang diduga menghina Palestina Arif Andriawan, jika benar yang bersangkutan merupakan anggota Partai Perindo.
Sekjen DPP Partai Perindo Ahmad Rofiq mengatakan pihaknya sedang mengecek apakah yang bersangkutan benar-benar anggota Partai Perindo atau menjadi bagian dari penyusup.
"Jika benar dia anggota Partai Perindo, maka yang bersangkutan secara otomatis dipecat dengan tidak hormat, karena telah menyebarkan hoaks. Semua yang dikatakan Arif Andriawan tentang Partai Perindo itu tidak benar," kata Sekjen Ahmad Rofiq dalam keterangan resminya, Sabtu (4/11/2023).
"Sikap Partai Perindo jelas sekali mendukung kemerdekaan Palestina dan mengutuk keras atas genosida Israel di Gaza, Palestina," kata Rofiq.
"Ketum Partai Perindo Bapak Hary Tanoesoedibjo bahkan sangat bersahabat dengan PM Palestina Dr Mohammad Ibrahim Shtayyeh dan bahkan Bapak Hary Tanoesoedibjo sudah pernah ke Palestina. Begitu juga PM Palestina pernah ke Jakarta dan bertemu dengan satu-satunya ketua umum parpol di Indonesia, yaitu Ketum kami Bpk Hary Tanoesoedibjo," pungkas Rofiq.
Rofiq menambahkan Partai Perindo memantau banyaknya laporan yang masuk ke Partai Perindo mengenai konten hoaks yang dibuat oleh Arif Andriawan.
"Kami, Partai Perindo menegaskan konten tersebut adalah hoaks. Kami mempertimbangkan untuk melaporkan upaya jahat menyebarkan kabar bohong tersebut dengan mengambil langkah hukum," kata Rofiq.
Partai Perindo, lanjut Rofiq, adalah partai inklusif yang membuka pendaftaran anggota melalui website www.partaiperindo.com. Siapa pun bisa menjadi anggota kami.
"Kami tegaskan Arif Andriawan bukanlah pengurus Partai Perindo dan segala sikapnya tidak mencerminkan, dan tidak ada sangkut pautnya dengan Partai Perindo," kata Rofiq.
"Pernyataan ini kami sampaikan agar tidak menciptakan kesimpangsiuran di masyarakat," kata Rofiq.
Diketahui, Arif Andriawan yang merupakan warga Perum Rajeg Hill Residence, Desa Rancabango, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang, Banten itu menjadi sorotan lantaran diduga menghina Palestina dan mendukung Israel dalam video yang diunggah di akun media sosial. Kini yang bersangkutan telah diciduk Polisi.
Sebelumnya, Ketua Umum DPP Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT) dalam akun media sosialnya menyampaikan doa untuk Palestina. HT juga mengenang pertemuannya dengan Perdana Menteri Palestina Dr Mohammad Ibrahim Shtayyeh pada 22 Oktober 2022.
"Suatu kehormatan sebagai satu-satunya Ketua Umum Partai Politik, saya menerima kunjungan sahabat saya Yang Mulia Perdana Menteri Palestina Dr Mohammad Ibrahim Shtayyeh pada 22 Oktober 2022," ujar HT seraya membagikan foto dan video kebersamaan pada laman Instagram miliknya.
Saat itu, Mohammad Ibrahim Shtayyeh melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia dan juga bertemu dengan HT, yang merupakan sahabat lamanya.
HT berharap hubungan bilateral Indonesia-Palestina terus meningkat, termasuk bantuan kemanusiaan. Hal ini sebagai bentuk nyata solidaritas bagi rakyat Palestina.
HT mengenal Mohammad Ibrahim Shtayyeh sejak masih menjabat sebagai Menteri Palestina. "Beliau ini sahabat, harapannya, tentunya hubungan antara Indonesia bisa ditingkatkan dengan Palestina. Dalam berbagai hal, termasuk bantuan-bantuan yang mungkin relevan, sebagai bentuk nyata solidaritas bagi rakyat Palestina," imbuh HT.
Sekjen DPP Partai Perindo Ahmad Rofiq mengatakan pihaknya sedang mengecek apakah yang bersangkutan benar-benar anggota Partai Perindo atau menjadi bagian dari penyusup.
"Jika benar dia anggota Partai Perindo, maka yang bersangkutan secara otomatis dipecat dengan tidak hormat, karena telah menyebarkan hoaks. Semua yang dikatakan Arif Andriawan tentang Partai Perindo itu tidak benar," kata Sekjen Ahmad Rofiq dalam keterangan resminya, Sabtu (4/11/2023).
"Sikap Partai Perindo jelas sekali mendukung kemerdekaan Palestina dan mengutuk keras atas genosida Israel di Gaza, Palestina," kata Rofiq.
"Ketum Partai Perindo Bapak Hary Tanoesoedibjo bahkan sangat bersahabat dengan PM Palestina Dr Mohammad Ibrahim Shtayyeh dan bahkan Bapak Hary Tanoesoedibjo sudah pernah ke Palestina. Begitu juga PM Palestina pernah ke Jakarta dan bertemu dengan satu-satunya ketua umum parpol di Indonesia, yaitu Ketum kami Bpk Hary Tanoesoedibjo," pungkas Rofiq.
Rofiq menambahkan Partai Perindo memantau banyaknya laporan yang masuk ke Partai Perindo mengenai konten hoaks yang dibuat oleh Arif Andriawan.
"Kami, Partai Perindo menegaskan konten tersebut adalah hoaks. Kami mempertimbangkan untuk melaporkan upaya jahat menyebarkan kabar bohong tersebut dengan mengambil langkah hukum," kata Rofiq.
Partai Perindo, lanjut Rofiq, adalah partai inklusif yang membuka pendaftaran anggota melalui website www.partaiperindo.com. Siapa pun bisa menjadi anggota kami.
"Kami tegaskan Arif Andriawan bukanlah pengurus Partai Perindo dan segala sikapnya tidak mencerminkan, dan tidak ada sangkut pautnya dengan Partai Perindo," kata Rofiq.
"Pernyataan ini kami sampaikan agar tidak menciptakan kesimpangsiuran di masyarakat," kata Rofiq.
Diketahui, Arif Andriawan yang merupakan warga Perum Rajeg Hill Residence, Desa Rancabango, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang, Banten itu menjadi sorotan lantaran diduga menghina Palestina dan mendukung Israel dalam video yang diunggah di akun media sosial. Kini yang bersangkutan telah diciduk Polisi.
Sebelumnya, Ketua Umum DPP Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT) dalam akun media sosialnya menyampaikan doa untuk Palestina. HT juga mengenang pertemuannya dengan Perdana Menteri Palestina Dr Mohammad Ibrahim Shtayyeh pada 22 Oktober 2022.
"Suatu kehormatan sebagai satu-satunya Ketua Umum Partai Politik, saya menerima kunjungan sahabat saya Yang Mulia Perdana Menteri Palestina Dr Mohammad Ibrahim Shtayyeh pada 22 Oktober 2022," ujar HT seraya membagikan foto dan video kebersamaan pada laman Instagram miliknya.
Saat itu, Mohammad Ibrahim Shtayyeh melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia dan juga bertemu dengan HT, yang merupakan sahabat lamanya.
HT berharap hubungan bilateral Indonesia-Palestina terus meningkat, termasuk bantuan kemanusiaan. Hal ini sebagai bentuk nyata solidaritas bagi rakyat Palestina.
HT mengenal Mohammad Ibrahim Shtayyeh sejak masih menjabat sebagai Menteri Palestina. "Beliau ini sahabat, harapannya, tentunya hubungan antara Indonesia bisa ditingkatkan dengan Palestina. Dalam berbagai hal, termasuk bantuan-bantuan yang mungkin relevan, sebagai bentuk nyata solidaritas bagi rakyat Palestina," imbuh HT.
(maf)