Begini Sensasi Teh Badui di Puncak Bukit Thaif Mekkah

Rabu, 20 September 2017 - 04:55 WIB
Begini Sensasi Teh Badui di Puncak Bukit Thaif Mekkah
Begini Sensasi Teh Badui di Puncak Bukit Thaif Mekkah
A A A
MEKKAH - Arab Saudi dikenal negara teluk yang akrab dengan panasnya padang pasir. Namun ternyata ada wilayah di negara ini yang dingin layaknya kawasan Puncak Bogor, Jawa Barat.

Nama kawasan itu adalah Thaif. Sebuah daerah sejuk di pegunungan yang terkepung padang pasir Jazirah Arabia. Kota yang dijadikan destinasi wisata ini sudah cukup populer di kalangan peziarah atau jamaah haji.

Untuk menjejakkan kaki ke Thaif, jamaah dari arah Jeddah atau Madinah akan melalui Jalan Raya Hada. Nah, kalau sudah sampai di Pertokoan Hada, sempatkan mampir guna menikmati teh 'Badui' di pinggir jalan ujung pertokoan.

Harits, salah satu penjaja warung teh merupakan pria Badui yang tinggal di Al-Kur. Tak jauh dari Pertokoan Hada. Warung Harits buka sejak pukul 16.00–24.00 WAS. Segelas teh yang diraciknya dibanderol murah, hanya 2 riyal Arab Saudi.

Begini Sensasi Teh Badui di Puncak Bukit Thaif Mekkah


Menikmati secangkir teh 'Badui' atau teh mint ini di sore atau malam hari sungguh nikmat. Apalagi bila diselingi sebungkus biskuit ala Arab.

Warung teh Harits ramai dikunjungi pembeli. Mereka merasa puas menikmati sensasi teh yang diracik di sini. "Rasanya berbeda. Wilayah Thaif dikenal dingin, minum teh ini cukup menghangatkan tubuh," kata Koen Ismoyo, jamaah haji Indonesia.

Harits cukup bahagia dengan kehidupannya sebagai penjual teh. Lembaran-lembaran kecil riyal yang didapatkannya dari meracik teh sudah cukup menghidupinya.

Begini Sensasi Teh Badui di Puncak Bukit Thaif Mekkah


Jika Anda berkesempatan berkunjung ke Thaif melalui Jalan Raya Hada, terutama menjelang sore atau malam hari, jangan lupa mampir di warung Harits. Nikmatilah racikan teh pria Badui ini dengan sebungkus biskuit Cap Ulger buatan Turki. Karena biskuit ini menjadi pasangan serasi ngeteh sore sembari menatap Bukit Thaif di kejauhan.
(thm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9606 seconds (0.1#10.140)