3 Kontribusi Ganjar Pranowo di Sektor Pertanian dan Perikanan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Calon Presiden 2024 Ganjar Pranowo berkomitmen menjadikan sektor pertanian dan perikanan sebagai pintu keluar dari tantangan ekonomi negara berpendapatan menengah. Hal itu juga telah dibuktikannya saat menjadi Gubernur Jawa Tengah selama 10 tahun.
Dengan pengalamannya di Jawa Tengah, Ganjar optimistis sektor pertanian dan perikanan memiliki potensi membantu Indonesia mencapai ketahanan pangan, meningkatkan kesejahteraan petani dan nelayan, serta meningkatkan penerimaan ekspor yang akan berkontribusi pada pendapatan negara.
"Saat ini, sektor pertanian dan perikanan sudah berkontribusi sekitar 11 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) kita. Jika kita dapat konsisten dalam upaya pengembangan sektor ini, kontribusi terhadap PDB bisa mencapai sekitar 3.000 triliun rupiah dengan peningkatan nilai tambah produk pertanian dan perikanan. Hal ini dapat menjadi salah satu cara bagi Indonesia untuk mengatasi kendala ekonomi pendapatan menengah," jelas Ganjar.
Ganjar memiliki motivasi dan komitmen kuat dalam menyejahterakan petani dan nelayan karena menyadari betapa pentingnya peran mereka dalam kehidupan ekonomi dan sosial Indonesia Dalam komitmennya, Ganjar Pranowo sudah menjalankan inisiatif dan juga program-program yang berfokus dalam menyejahterakan pekerja sektor ini. Ini 3 kontribusinya!
1. Kapal Listrik-Asuransi untuk 20 Ribu Melayan Kecil
Ganjar Pranowo meluncurkan Kapal Nelayan Bertenaga Listrik berbasis baterai untuk nelayan kecil di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pandanarang, Kabupaten Cilacap, Jateng, serta memberikan Asuransi Nelayan (Asnel) kepada 10 ribu nelayan Cilacap dan 10 ribu nelayan di seluruh Jateng.
Langkah ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Provinsi Jateng untuk mendukung profesi nelayan dan melanjutkan program transisi energi.
Ganjar berharap dapat meningkatkan pengetahuan dan kesejahteraan nelayan, memberikan insentif, serta mendukung penggunaan teknologi energi ramah lingkungan.
Pemprov Jateng bekerja sama dengan BPAN dan PLN untuk menyediakan fasilitas dan insentif yang diperlukan serta memberikan edukasi kepada nelayan kecil tentang manfaat transisi energi. Dengan teknologi modern, nelayan diharapkan dapat lebih efisien dalam pekerjaan mereka dan meningkatkan kesejahteraan.
Upaya ini merupakan langkah konkret dalam mendukung sektor perikanan dan nelayan kecil, serta meningkatkan keberlanjutan ekonomi mereka.
Dengan pengalamannya di Jawa Tengah, Ganjar optimistis sektor pertanian dan perikanan memiliki potensi membantu Indonesia mencapai ketahanan pangan, meningkatkan kesejahteraan petani dan nelayan, serta meningkatkan penerimaan ekspor yang akan berkontribusi pada pendapatan negara.
"Saat ini, sektor pertanian dan perikanan sudah berkontribusi sekitar 11 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) kita. Jika kita dapat konsisten dalam upaya pengembangan sektor ini, kontribusi terhadap PDB bisa mencapai sekitar 3.000 triliun rupiah dengan peningkatan nilai tambah produk pertanian dan perikanan. Hal ini dapat menjadi salah satu cara bagi Indonesia untuk mengatasi kendala ekonomi pendapatan menengah," jelas Ganjar.
Ganjar memiliki motivasi dan komitmen kuat dalam menyejahterakan petani dan nelayan karena menyadari betapa pentingnya peran mereka dalam kehidupan ekonomi dan sosial Indonesia Dalam komitmennya, Ganjar Pranowo sudah menjalankan inisiatif dan juga program-program yang berfokus dalam menyejahterakan pekerja sektor ini. Ini 3 kontribusinya!
1. Kapal Listrik-Asuransi untuk 20 Ribu Melayan Kecil
Ganjar Pranowo meluncurkan Kapal Nelayan Bertenaga Listrik berbasis baterai untuk nelayan kecil di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pandanarang, Kabupaten Cilacap, Jateng, serta memberikan Asuransi Nelayan (Asnel) kepada 10 ribu nelayan Cilacap dan 10 ribu nelayan di seluruh Jateng.
Langkah ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Provinsi Jateng untuk mendukung profesi nelayan dan melanjutkan program transisi energi.
Ganjar berharap dapat meningkatkan pengetahuan dan kesejahteraan nelayan, memberikan insentif, serta mendukung penggunaan teknologi energi ramah lingkungan.
Pemprov Jateng bekerja sama dengan BPAN dan PLN untuk menyediakan fasilitas dan insentif yang diperlukan serta memberikan edukasi kepada nelayan kecil tentang manfaat transisi energi. Dengan teknologi modern, nelayan diharapkan dapat lebih efisien dalam pekerjaan mereka dan meningkatkan kesejahteraan.
Upaya ini merupakan langkah konkret dalam mendukung sektor perikanan dan nelayan kecil, serta meningkatkan keberlanjutan ekonomi mereka.