Satgas Antimafia Bola: Klub Bola Suap Wasit Rp800 Juta Demi Naik ke Liga 1

Kamis, 12 Oktober 2023 - 19:05 WIB
loading...
Satgas Antimafia Bola:...
Ketua Satgas Antimafia Bola Irjen Pol Asep Edi Suheri mengungkap klub yang terlibat kasus dugaan pengaturan hasil pertandingan pada Liga 2 periode 2018 mengucurkan uang sebanyak Rp800 juta demi bisa naik ke Liga 1. Foto/MPI
A A A
JAKARTA - Satgas Antimafia Bola mengungkap klub yang terlibat kasus dugaan pengaturan hasil pertandingan pada Liga 2 periode 2018 mengucurkan uang sebanyak Rp800 juta demi bisa naik ke Liga 1.

Ketua Satgas Antimafia Bola Irjen Pol Asep Edi Suheri mengatakan nominal itu merupakan data sementara. Pihaknya juga tidak menutup kemungkinan angka tersebut dapat bertambah seiring dengan pendalaman kasus.



"Sampai saat ini terdata kurang lebih sekitar Rp800 juta, kalau pengakuan mungkin bisa Rp1 M lebih. Tapi yang terdata sesuai fakta yang kita dapat ada Rp800 juta," ujar Asep saat konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (12/10/2023).

Asep menjelaskan klub dengan inisial Y itu melakukan suap untuk pengaturan skor sejak 2018. Namun suap sempat terhenti pada 2020-2021, sebab pada periode itu tak ada pertandingan bola akibat Covid-19. Kemudian pada 2021 klub Y kembali melakukan suap.

"Dalam beberapa pertandingan memang klub Y ini menang. Kecuali satu, dan naik untuk ke Liga 1. Kalau enggak salah dari delapan itu satu yang kalah. Tapi dari tujuh itu menang semua," jelasnya.



Hingga saat ini, kata Asep, klub Y masih masuk di Liga 1. Kendati demikian, pihaknya akan terus mengusut kasus tersebut hingga ke akarnya.

"Masih kita dalami, kan penyandang dananya sudah ditetapkan tersangka. Nanti kita cari ke atas lagi," katanya.
(kri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2776 seconds (0.1#10.140)