Marsdya TNI Kusworo Resmi Dilantik Jadi Kabasarnas
loading...
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi melantik Marsdya TNI Kusworo sebagai Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BNPP) atau lebih dikenal dengan Kabasarnas. Foto/Istimewa/Basarnas
A
A
A
JAKARTA - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi melantik Marsdya TNI Kusworo sebagai Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BNPP) atau lebih dikenal dengan Kabasarnas. Kusworo menggantikan Marsdya (Purn) Henri Alfiandi .
Kusworo yang merupakan jenderal bintang tiga lulusan Akademi Angkatan Udara tahun 1988 tersebut mengaku siap mengemban tugas layaknya seorang prajurit.
"Sebagai prajurit, saya siap melaksanakan tugas sebagai Kabasarnas," ujar Kusworo dalam keterangannya, Rabu (4/10/2023).
Di sisi lain, Menhub Budi Karya Sumadi berharap Kabasarnas yang baru ini dapat melaksanakan tugas yang diamanahkan dengan baik. Sebab, operasi SAR harus membutuhkan penanganan yang cepat dan baik.
"Operasi SAR membutuhkan penanganan yang cepat. Reputasi kinerja Basarnas selama ini sudah diakui, baik di dalam maupun di luar negeri," tuturnya.
Menhub percaya, Marsdya TNI Kusworo mampu melaksanakan amanah tersebut sekaligus menjawab tantangan Basarnas ke depan yang semakin kompleks.
Lihat Juga: Kerugian Negara di Kasus Korupsi Truk Basarnas Capai Rp20,4 Miliar, Begini Konstruksi Perkaranya
Kusworo yang merupakan jenderal bintang tiga lulusan Akademi Angkatan Udara tahun 1988 tersebut mengaku siap mengemban tugas layaknya seorang prajurit.
"Sebagai prajurit, saya siap melaksanakan tugas sebagai Kabasarnas," ujar Kusworo dalam keterangannya, Rabu (4/10/2023).
Di sisi lain, Menhub Budi Karya Sumadi berharap Kabasarnas yang baru ini dapat melaksanakan tugas yang diamanahkan dengan baik. Sebab, operasi SAR harus membutuhkan penanganan yang cepat dan baik.
"Operasi SAR membutuhkan penanganan yang cepat. Reputasi kinerja Basarnas selama ini sudah diakui, baik di dalam maupun di luar negeri," tuturnya.
Menhub percaya, Marsdya TNI Kusworo mampu melaksanakan amanah tersebut sekaligus menjawab tantangan Basarnas ke depan yang semakin kompleks.
Lihat Juga: Kerugian Negara di Kasus Korupsi Truk Basarnas Capai Rp20,4 Miliar, Begini Konstruksi Perkaranya
(zik)
Explore More