Dana Rp5 M untuk Bubarkan Ormas Anti-Pancasila Terlalu Besar

JAKARTA - Dana Rp5 miliar ‎yang dibutuhkan pemerintah untuk membubarkan organisasi kemasyarakatan (Ormas) yang antipancasila dinilai terlalu besar. Maka itu, usulan pemerintah itu disarankan dikaji kembali.

Wakil Ketua Fraksi Partai Nasdem‎ Irma Suryani Chaniago‎ berpendapat, bahwa untuk membubarkan ormasanti Pancasila tidak memerlukan dana sebesar Rp5 miliar. "Saya rasa untuk membubarkan ormas antipancasila tidak perlu dana sebesar itu," ujar Irma di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (8/7/2017).

Apalagi, kata dia, pembubaran ormas antipancasila untuk kepentingan negara. ‎"Kalaupun butuh dana guna administrasi, ya enggak perlu segitu lah. Terlalu besar," kata legislator asal daerah pemilihan Sumatera Selatan II ini.

Diketahui, Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto ‎meminta anggaran Rp5 miliar untuk membubarkan ormas yang bertentangan dengan ideologi Pancasila. Usul itu disampaikan Wiranto dalam rapat bersama Badan Anggaran DPR membahas Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2018, hari ini.

Wiranto menjelaskan, bahwa dana Rp5 miliar itu bukan hanya untuk membubarkan ormas Hizbut Tahrir Indonesia (HTI).‎ Melainkan juga untuk membubarkan sejumlah ormas lainnya yang bakal terbukti berseberangan dengan ideologi Pancasila.