Usai Purnatugas Jadi Gubernur Jateng, Ganjar Akan Bergerak Bersama Relawan

KARANGANYAR - Bakal calon presiden (capres) yang didukung Partai Perindo, Ganjar Pranowo mengakui tidak terlalu intens bertemu dengan para relawan. Sebab dirinya sadar akan etika berpolitik karena masih menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah.

Ganjar berjanji usai purnatugas sebagai Gubernur Jawa Tengah per 5 September 2023, dia akan langsung berkeliling Indonesia bertemu para relawan. Hal itu dikatakan Ganjar saat menghadiri acara konsolidasi relawan Ganjar Pranowo di De Tjolomadoe, Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Minggu (3/9/2023).

"Saya ingin menyampaikan Pak Ganjar selama ini mungkin belum bisa intens untuk bertemu relawan, saya minta maaf, karena ada etika politik yang harus saya pegang saya masih Gubernur," kata Ganjar di hadapan ribuan orang relawan.



Pria berambut putih ini membakar semangat hadirin yang datang, bahwa ke depan, dia saling berkerja sama mendengarkan aspirasi atau keluh kesah masyarakat.

"Maka begitu hari Rabu (6/9/2023) saya akan bersama panjenengan, mutlak tiap hari kita akan bergerak terus, mulai tanggal 6 September dan seterusnya sampai tanggal 14 Februari 2024. Sudah siap semuanya? bukan tidak mungkin saya akan datang ke kampung Anda, bukan tidak mungkin saya akan datang ke kota Anda, termasuk dengan yang di luar pulau Jawa," teriak Ganjar.

Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini mengimbau agar relawan ketika terjun ke masyarakat dengan cara yang sopan dan beretika. Relawan lebih baik berkata jujur kepada masyarakat sesuai fakta yang ada, agar tidak membuat kegaduhan.



"Ingat jangan nge-hoaks, tidak usah mem-bully, berikan data fakta yang benar ya sehingga kita bisa menjaga sesuatu menjadi lebih dingin," kata Ganjar.

Selain itu, para relawan juga tidak perlu menanggapi dinamika politik yang tengah terjadi. Lebih baik relawan fokus untuk memenangkan dirinya dengan terjun langsung ke tengah masyarakat.

"Saya mengingatkan betul-betul mari kita konsolidasikan kekuatan dengan baik, tidak perlu mengomentari hal-hal yang sedang terjadi di luaran sana. Kita konsentrasi bertemu masyarakat," katanya.

Dalam kesempatan itu Ganjar meminta maaf selama menjabat dua periode sebagai gubernur masih ada pelayanan yang tidam maksimal diterima oleh warga. Dengan rendah hati Ganjar mengaku segala kekurangan di Jawa Tengah karena dirinya. Sementara semua kemajuan di Jawa Tengah berkat kerja sama masyarakat.