Demokrat Klaim Kata Perubahan Orisinil Miliknya, Minta Koalisi Anies-Cak Imin Ganti Nama

Minggu, 03 September 2023 - 17:19 WIB
loading...
Demokrat Klaim Kata Perubahan Orisinil Miliknya, Minta Koalisi Anies-Cak Imin Ganti Nama
Anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat Syarief Hasan meminta nama Koalisi Perubahan diubah. FOTO/DOK.SINDOnews
A A A
JAKARTA - Partai Demokrat meminta nama Koalisi Perubahan , gabungan partai pengusung bakal calon presiden (capres) Anies Baswedan diubah. Sebab, kata perubahan dicetuskan Partai Demokrat.

Permintaan ini disampaikan Anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat Syarief Hasan setelah Demokrat resmi meninggalkan Koalisi Perubahan untuk Persatuan. Langkah politik itu dilakukan karena Partai Nasdem secara sepihak memasangkan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar sebagai bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping Anies Baswedan.

Menurut Syarief Hasan, kata perubahan dalam nama koalisi yang mengusung Anies Baswedan adalah milik partainya. Diksi perubahan merupakan tema yang menjadi slogan utama perjuangan partainya dalam menghadapi pemilu serentak 2024.



"Ide perubahan adalah orisinal dari Demokrat sehingga tetap menjadi tema misi partai kami ke depannya," katanya saat dihubungi, Minggu (3/9/2023).

"Jadi perubahan itu program Demokrat, bukan koalisi perubahan," ujarnya berseloroh.

Karena itu, Wakil Ketua MPR ini meminta agar Nasdem, PKB, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu mengubah nama koalisi sehingga tidak menjadi kesalahpahaman yang tak berarti. Baginya, perubahan tersebut adalah milik Demokrat, yang kini sudah hengkang dari koalisi tersebut. "Baiknya diganti saja dengan nama lain (koalisinya)," katanya.

Sebelumnya, Partai Demokrat resmi mencabut dukungan kepada Anies Baswedan. Demokrat keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan yang sebelum dibentuk bersama Partai Nasdem dan PKS. Keputusan itu itu diambil setelah Majelis Tinggi Partai Demokrat menggelar rapat di kediaman Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Cikeas, Jawa Barat.



"Setelah rapat dilakukan kemudian Majelis Tinggi Partai memutuskan sebagai berikut, yang pertama Partai Demokrat mencabut dukungan kepada saudara Anies Baswedan dalam Pilpres 2024," kata Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat Andi Mallarangeng dalam konferensi pers di Cikeas, Jumat (1/9/2023).
(abd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1609 seconds (0.1#10.140)