Survei SMRC: 40% Publik Percaya Ganjar Pranowo Didukung Jokowi
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sebanyak 40% publik percaya bahwa sosok Capres Partai Perindo Ganjar Pranowo mendapatkan dukungan dari Joko Widodo (Jokowi) dalam kontestasi Pilpres 2024. Hal itu berdasarkan temuan survei dari Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC).
Pendiri dan Peneliti SMRC, Saiful Mujani menjelaskan bahwa survei itu dilakukan pada Juli 2023. Dalam temuannya, Ganjar dipercaya sebanyak 40,6% publik mendapat dukungan dari Jokowi.
Sementara, sosok Prabowo Subianto terpaut jauh di posisi kedua dengan perolehan 28,6%. Kemudian disusul dengan 11,9% yang didapatkan oleh Anies Baswedan.
"Ganjar dinilai sebagai capres yang didukung Presiden Joko Widodo pada Pemilihan Umum 2024 nanti," ujar Saiful Mujani dalam paparannya pada 'Efek Jokowi di Pemilihan Presiden 2024' yang ditayangkan pada kanal YouTube SMRC TV, Kamis (3/8/2023).
Perolehan kepercayaan publik yang tinggi terhadap Ganjar diduga dilatarbelakangi karena keduanya berasal dari partai yang sama yakni PDIP.
"Yang terlihat di sini kalau 40% angka yang mudah untuk mengatakan Pak Jokowi mendukung Ganjar, at least secara formal mereka berasal dari partai yang sama dan keduanya dicalonkan prosesnya kurang lebih sama," jelas dia.
Temuan 40% itu, kata Saiful Mujani, justru belum menandakan adanya kapitalisasi dari Jokowi. Pasalnya raihan tersebut belum menandakan mayoritas masyarakat menilai Ganjar Pranowo sebagai bacapres yang didukung Jokowi.
"40% itu hanya dari formalitas seperti itu saja, jadi belum ada kapitalisasi, saya belum melihat," tutupnya.
Pendiri dan Peneliti SMRC, Saiful Mujani menjelaskan bahwa survei itu dilakukan pada Juli 2023. Dalam temuannya, Ganjar dipercaya sebanyak 40,6% publik mendapat dukungan dari Jokowi.
Sementara, sosok Prabowo Subianto terpaut jauh di posisi kedua dengan perolehan 28,6%. Kemudian disusul dengan 11,9% yang didapatkan oleh Anies Baswedan.
"Ganjar dinilai sebagai capres yang didukung Presiden Joko Widodo pada Pemilihan Umum 2024 nanti," ujar Saiful Mujani dalam paparannya pada 'Efek Jokowi di Pemilihan Presiden 2024' yang ditayangkan pada kanal YouTube SMRC TV, Kamis (3/8/2023).
Perolehan kepercayaan publik yang tinggi terhadap Ganjar diduga dilatarbelakangi karena keduanya berasal dari partai yang sama yakni PDIP.
"Yang terlihat di sini kalau 40% angka yang mudah untuk mengatakan Pak Jokowi mendukung Ganjar, at least secara formal mereka berasal dari partai yang sama dan keduanya dicalonkan prosesnya kurang lebih sama," jelas dia.
Temuan 40% itu, kata Saiful Mujani, justru belum menandakan adanya kapitalisasi dari Jokowi. Pasalnya raihan tersebut belum menandakan mayoritas masyarakat menilai Ganjar Pranowo sebagai bacapres yang didukung Jokowi.
"40% itu hanya dari formalitas seperti itu saja, jadi belum ada kapitalisasi, saya belum melihat," tutupnya.
(kri)