Yuddy Chrisnandi Belum Punya Gambaran Jadi Dubes RI untuk Ukraina

Senin, 28 November 2016 - 15:39 WIB
Yuddy Chrisnandi Belum Punya Gambaran Jadi Dubes RI untuk Ukraina
Yuddy Chrisnandi Belum Punya Gambaran Jadi Dubes RI untuk Ukraina
A A A
JAKARTA - Mantan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi ‎(PAN-RB) Yuddy Chrisnandi menyambangi ruang rapat komisi I DPR.

Semenjak sekitar pukul 11.30 WIB hingga sekitar pukul 13.00 WIB, politikus Partai Hanura itu berada di dalam ruang rapat komisi I.

Yuddy meninggalkan ruang rapat komisi I bersama anggota komisi I dari Fraksi Partai Golkar Tantowi Yahya. Keduanya diketahui diusulkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai calon duta besar (dubes)‎.

Dari 23 nama calon dubes baru, Yuddy diproyeksikan sebagai Dubes‎ RI untuk Kiev, Ukraina. Sementara Tantowi Yahya diproyeksikan sebagai Dubes RI untuk Wellington, Selandia Baru.

"Ya ketemu teman-teman, ngobrol-ngobrol," kata Yuddy saat ditanya agenda kedatangannya di komisi I, saat meninggalkan Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (28/11/2016).

Dirinya mengakui, pembicaraannya di dalam ruang rapat komisi I seputar rencana uji kelayakan dan kepatutan calon dubes baru.‎

"Ya menanyakan jadwal, pelaksanaan fit and proper test, terus apa saja yang mesti disiapkan, kan mesti belajar," kata Yuddy yang tengah mengenakan kemeja warna putih itu.

Menurut Yuddy, sejumlah bahan dan format fit and proper test perlu dipersiapkannya sebagai calon dubes.‎ "Walaupun saya pernah di komisi I, barangkali ada perubahan format untuk paparannya," ungkap orang dekat Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla (JK) ini.

Yuddy pun mengaku belum memiliki gambaran akan melakukan apa saja setelah resmi menjabat dubes untuk Ukraina nantinya. Terlebih, Ukraina masih terjadi ‎konflik.

"Justru itu, saya mau belajar dulu. ‎Saya baru tahu ditempatkan di sana Minggu lalu, jadi perlu waktu untuk belajar," imbuhnya.

Dirinya pun berencana menemui Dubes RI untuk Ukraina saat ini, untuk membicarakan tugas nantinya. "Ya tentu, kita mesti banyak nanya ke mereka-mereka yang lebih tahu," pungkasnya.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4499 seconds (0.1#10.140)