Profil Prof Paiman Raharjo, Mantan Satpam yang Dikabarkan Jadi Wamen Desa PDTT
loading...

Prof Paiman Raharjo dikabarkan salah satu nama wakil menteri yang akan dilantik Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Senin (17/7/2023) pagi. MPI/Dok
A
A
A
JAKARTA - Prof Paiman Raharjo dikabarkan salah satu nama wakil menteri yang akan dilantik Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Senin (17/7/2023) pagi. Dia akan mengisi posisi Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Wamen Desa PDTT), yang akan ditinggal Budi Arie Setiadi yang dikabarkan ditunjuk menjabat Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo).
Baca Juga: Profil Budi Arie Setiadi yang Dikabarkan Jadi Menkominfo, Mantan Wartawan Pendukung Setia Jokowi
Paiman Raharjo saat ini menjabat sebagai Rektor Universitas Moestopo. Sebelum menjadi rektor, ia pernah menjabat Komisioner PT Food Station Tjipinang Jaya (2013), dan Komisaris Independen PT Perusahaan Gas Negara (PGN) (2015).
Namun yang menarik dan menginspirasi dari sosok Paiman adalah perjuangan hidupnya sebelum berada di posisi sekarang. Bahkan ia pernah jadi tukang sapu dan satpam.
Saat remaja Paiman mengaku pernah menjadi tukang sapu, yaitu sekitar tahun 1984-1985. Maklum, Paiman berasal dari keluarga miskin dengan delapan bersaudara, sehingga untuk bersekolah saja susah.
Baca Juga: Presiden Jokowi Bakal Lantik Menteri dan Wamen Besok
Untuk itu, ia memutuskan merantau ke Jakarta setelah lulus SMP tahun 1984. “Saya berdiri, saya janji, saya hebat, saya bisa sukses,” ujar Paiman kepada MNC Portal, dalam satu kesempatan.
Baca Juga: Profil Budi Arie Setiadi yang Dikabarkan Jadi Menkominfo, Mantan Wartawan Pendukung Setia Jokowi
Paiman Raharjo saat ini menjabat sebagai Rektor Universitas Moestopo. Sebelum menjadi rektor, ia pernah menjabat Komisioner PT Food Station Tjipinang Jaya (2013), dan Komisaris Independen PT Perusahaan Gas Negara (PGN) (2015).
Namun yang menarik dan menginspirasi dari sosok Paiman adalah perjuangan hidupnya sebelum berada di posisi sekarang. Bahkan ia pernah jadi tukang sapu dan satpam.
Saat remaja Paiman mengaku pernah menjadi tukang sapu, yaitu sekitar tahun 1984-1985. Maklum, Paiman berasal dari keluarga miskin dengan delapan bersaudara, sehingga untuk bersekolah saja susah.
Baca Juga: Presiden Jokowi Bakal Lantik Menteri dan Wamen Besok
Untuk itu, ia memutuskan merantau ke Jakarta setelah lulus SMP tahun 1984. “Saya berdiri, saya janji, saya hebat, saya bisa sukses,” ujar Paiman kepada MNC Portal, dalam satu kesempatan.
Lihat Juga :