Ketua MPR Minta Kemendikbud Instrospeksi Diri

Senin, 27 Juli 2020 - 19:35 WIB
loading...
Ketua MPR Minta Kemendikbud...
Ketua MPR Bambang Soesatyo meminta Kemendikbud melakukan instrospeksi diri menyusul mundurnya Muhammadiyah, NU dan PGRI dari Program Organisasi Penggerak (POP). Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Sejumlah permasalahan dari Program Organisasi Penggerak (POP) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) yang membuat sejumlah organisasi mundur dari program itu menyita perhatian banyak pihak. Tak terkecuali, Ketua MPR Bambang Soesatyo.

"Mendorong Kemendikbud untuk memahami alasan mundurnya organisasi besar yang bergerak di dunia pendidikan tersebut, seperti Muhammadiyah, Nahdatul Ulama (NU), dan PGRI, serta segera melakukan introspeksi terhadap putusan Kemendikbud guna meninjau kembali keputusan pemberian dana program POP kepada lembaga filantropis," ujar Bambang Soesatyo dalam keterangan tertulisnya, Senin (27/7/2020). (Baca juga: Muhammadiyah dan NU Mundur dari Program Kemendikbud, Nadiem Harus Jelaskan)

Selain itu, pria yang akrab disapa Bamsoet ini mendorong Kemendikbud bersama DPR agar terlebih dahulu menetapkan anggaran, sasaran, dan juga target POP secara jelas dan sistematis. "Sehingga seluruh tahapan program dapat berjalan proporsional dan sesuai dengan kebutuhan pendidikan di Indonesia, khususnya untuk pelatihan dan peningkatan kualiatas guru," ujar politikus Partai Golkar ini. (Baca juga: DPR Anggap Kebijakan Menteri Nadiem Soal POP Bikin Gaduh di Tengah Pandemi)

Kemudian, Bamsoet mendorong pemerintah, dalam hal ini Kemendikbud dapat mengkaji ulang POP. "Dan mengedepankan transparansi dalam memilih lembaga dan perusahaan yang terlibat dalam POP," katanya.

Adapun alasan Muhammadiyah, Nahdatul Ulama, dan PGRI mundur dari POP itu karena merasa tidak cocok dengan program buatan Nadiem Makarim itu. PGRI bahkan menilai kriteria pemilihan dan penetap POP tidak jelas.
(cip)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Muhammadiyah Setuju...
Muhammadiyah Setuju Kejagung Ambil Alih Kasus Pagar Laut
Bahas Gagasan Geopolitik...
Bahas Gagasan Geopolitik Gus Dur, ISNU Dukung Diplomasi Global Presiden Prabowo
Ketum GP Ansor Perintahkan...
Ketum GP Ansor Perintahkan Revitalisasi Gerakan Baritim Nasional
Profil Rizal Fadhillah,...
Profil Rizal Fadhillah, Sosok yang Dilaporkan Jokowi Terkait Kasus Ijazah Palsu
Kehadiran BUMA Diharapkan...
Kehadiran BUMA Diharapkan Memperkuat Posisi GP Ansor
Muhammadiyah Merespons...
Muhammadiyah Merespons Advokat Terlibat Suap Rp60 Miliar: Perilaku yang Mencoreng Profesi
MUI dan Muhammadiyah...
MUI dan Muhammadiyah Bantah Dukung Pemakzulan Gibran Rakabuming
Bank Aladin dan Muhammadiyah...
Bank Aladin dan Muhammadiyah Kerja Sama Perkuat Ekosistem Keuangan Syariah
Muhammadiyah Dukung...
Muhammadiyah Dukung Polres Pelabuhan Tanjung Priok Jaga Kamtibmas dan Giat Keagamaan
Rekomendasi
Bintang UFC Paddy Pimblett...
Bintang UFC Paddy Pimblett Larang Trent Alexander-Arnold Ikut Pawai Gelar Liga Inggris
Perang Tarif 2 Ekonomi...
Perang Tarif 2 Ekonomi Besar Belum Cair, Banyak Perusahaan China Masuk Pembatasan Ekspor AS
IDSurvey Siap Terapkan...
IDSurvey Siap Terapkan Bisnis Hijau Terintegrasi
Berita Terkini
Nama Budi Arie Setiadi...
Nama Budi Arie Setiadi Muncul di Dakwaan Skandal Judi Online
Ketegasan dan Komitmen...
Ketegasan dan Komitmen Jenderal Sigit Berantas Premanisme dan Narkoba Diapresiasi
Momen Prabowo dan Puan...
Momen Prabowo dan Puan Duduk Berdampingan di Kongres IV Tidar
Jokowi Berpeluang Jadi...
Jokowi Berpeluang Jadi Caketum PSI, Idrus Marham Golkar: Enggak Ada Masalah
Hasan Nasbi soal Kabar...
Hasan Nasbi soal Kabar Pesawat Kepresidenan Ganti Warna Cat: Harus Cek Dulu Nih...
Tegaskan Evakuasi Warga...
Tegaskan Evakuasi Warga Gaza ke Indonesia Bukan Relokasi, Hasan Nasbi: Kita Mau Mengobati
Infografis
NASA Minta Penduduk...
NASA Minta Penduduk Bumi Siaga 1, Kondisi Alam Semesta Tak Stabil
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved