Puncak Peringatan Bulan Bung Karno, Konsolidasi Rakyat untuk Indonesia
loading...
Peringatan Bulan Bung Karno (BBK) dinilai sebagai momentum konsolidasi rakyat untuk Indonesia. Hal ini dikatakan oleh Anggota DPR Fraksi PDIP, Nabil Haroen. Foto/Sejarah Bung Karno/SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Puncak peringatan Bulan Bung Karno (BBK) dinilai sebagai momentum konsolidasi rakyat untuk Indonesia. Hal ini dikatakan oleh Anggota DPR Fraksi PDIP, Nabil Haroen, Jumat (23/6/2023).
Dikatakan Nabil, BBK ini akan digelar pada 24 Juni 2023, di Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta.
"Dengan tema 'Kepalkan Tangan Persatuan untuk Indonesia Raya', merupakan agenda konsolidasi partai. PDI Perjuangan mengusung prinsip gotong-royong dan konsolidasi seluruh elemen bangsa untuk kepentingan besar Indonesia tercinta," kata Nabil.
Dijelaskan Nabil, agenda puncak peringatan Bulan Bung Karno, menyuguhkan keragaman budaya dan tradisi Indonesia. Dengan ragam penampilan kebudayaan, yang terdiri dari berbagai seni, sebagai khazanah kekayaan budaya Indonesia.
"Ini selaras dengan PDI Perjuangan, yang bergerak pada rel kebudayaan Indonesia," ucapnya.
Ketua Umum Pimpinan Pusat Pagar Nusa ini mengungkapkan, pada agenda puncak Peringatan Bulan Bung Karno ini ingin memberikan ruang yang luas untuk meneladani nilai-nilai perjuangan yang diwariskan Bung Karno kepada rakyat Indonesia.
"Dengan demikian, agenda ini juga terbuka manfaatnya untuk memberi semangat kepada bangsa Indonesia secara keseluruhan. Khususnya menjelang Pemilu 2024, agar kita semua tetap fokus pada cita-cita besar perjuangan Indonesia, serta memberikan yang terbaik bagi bangsa kita tercinta," tutup Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI) ini.
Dikatakan Nabil, BBK ini akan digelar pada 24 Juni 2023, di Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta.
"Dengan tema 'Kepalkan Tangan Persatuan untuk Indonesia Raya', merupakan agenda konsolidasi partai. PDI Perjuangan mengusung prinsip gotong-royong dan konsolidasi seluruh elemen bangsa untuk kepentingan besar Indonesia tercinta," kata Nabil.
Dijelaskan Nabil, agenda puncak peringatan Bulan Bung Karno, menyuguhkan keragaman budaya dan tradisi Indonesia. Dengan ragam penampilan kebudayaan, yang terdiri dari berbagai seni, sebagai khazanah kekayaan budaya Indonesia.
"Ini selaras dengan PDI Perjuangan, yang bergerak pada rel kebudayaan Indonesia," ucapnya.
Ketua Umum Pimpinan Pusat Pagar Nusa ini mengungkapkan, pada agenda puncak Peringatan Bulan Bung Karno ini ingin memberikan ruang yang luas untuk meneladani nilai-nilai perjuangan yang diwariskan Bung Karno kepada rakyat Indonesia.
"Dengan demikian, agenda ini juga terbuka manfaatnya untuk memberi semangat kepada bangsa Indonesia secara keseluruhan. Khususnya menjelang Pemilu 2024, agar kita semua tetap fokus pada cita-cita besar perjuangan Indonesia, serta memberikan yang terbaik bagi bangsa kita tercinta," tutup Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI) ini.
(maf)
Explore More