Ketua DPR Ingatkan Kepala BNPT Baru Tak Boleh Lengah

BANDUNG - Ketua DPR Ade Komarudin menilai tewasnya tersangka teroris Santoso di Poso bukanlah akhir persoalan kasus terorisme di Tanah Air. Untuk itu, dirinya meminta agar Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) yang baru, Komjen Pol Suhardi Alius tidak lengah.

"Kemarin, Santoso ketangkap, tapi jangan dipikir itu selesai. Belum! ini harus tetap menjadi kewaspadaan nasional," tutur Ade Komarudin kepada wartawan di sela-sela Sidang Promosi Doktor E Herman Khaeron, Wakil Ketua Komisi IV DPR RI di Aula UNPAD, Jalan Dipati Ukur, Bandung, Kamis (21/7/2016).

Untuk menjaga stabilitas nasional dan kewaspadaan terhadap potensi terorisme, menurutnya perlu terus dilakukan. Terlebih dengan kondisi ekonomi dunia yang sedang tidak baik.

"Kalau ekonomi tidak bagus, tentu akan semakin parah. Tapi aksi terorisme enggak dilatarbelakangi kondisi ekonomi saja. Pikirannya saja yang kacau," ucapnya.

Disinggung soal kompetensi Kepala BNPT baru, Ade menilai Suhardi sebagai sosok yang tepat untuk menggantikan Tito Karnavian. "Saya tahu track recordnya bagus, saya nilai Suhardi tepat menjadi pengganti Kepala BNPT sebelumnya," tandasnya.