Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Profil Ketum RGN Agus Setiadji, Jenderal Purnawirawan Bintang 3 Pendukung Ganjar Pranowo
loading...
Sekjen Kemhan Laksdya TNI Agus Setiadji saat memimpin Apel Khusus di lapangan Bhineka Tunggal Ika Kemhan, Jakarta, Senin, 4 Maret 2019. FOTO/DOK.KEMHAN
A
A
A
JAKARTA - Sederet jenderal purnawirawan TNI/Polri yang tergabung dalam Relawan Gapura Nusantara (RGN) mendeklarasikan dukungan kepada Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (capres) di Pilpres 2024. Sebagai Ketua Umum RGN adalah Laksamana Madya (Laksdya) TNI (Purn) Agus Setiadji .
Deklarasi dukungan RGN kepada Ganjar Pranowo dilaksanakan di Grand Ballroom Kelapa Gading Sport Center, Jakarta Utara, Sabtu (10/6/2023). Hadir dalam deklarasi mantan KSAL Laksamana TNI (Purn) Bernard Kent Sondakh yang menjabat sebagai Ketua Dewan Pembina RGN, mantan KSAU Marsekal TNI (Purn) Agus Supriatna, dan mantan SekretarisMiliter Presiden era Megawati Soekarnoputri, Mayjen TNI (Purn) Tb Hassanudin.
Hadir juga para senior TNI/Polri di antaranya Letjen TNI (Purn) Sintong Panjaitan, Letjen TNI (Purn) Kiki Syahnakri, Marsekal Madya TNI (Purn) Dede Rusamsi, hingga Laksamana Madya TNI Purn Mudjito.
Para pensiunan jenderal tersebut memiliki alasan tersendiri, sehingga memutuskan mendukung Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.
"Beliau yang paling tegas," kata Bernard Kent Sondakh di lokasi deklarasi.
Tamat dari SMA 1 Salatiga sebagai lulusan terbaik pada 1981, pria kelahiran Semarang, Jawa Tengah, 31 Agustus 1962 itu mantap melanjutkan pendidikan di Akademi Angkatan Laut (AAL) dan mengambil kecabangan Korps Elektronika. Agus Setiadji lulus dari AAL pada 1985.
Selepas AAL, Agus melanjutkan beberapa pendidikan militer antara lain Sesko AL, Sesko TNI, dan Lemhannas RI PPRA-48. Menariknya, ia juga menempuh pendidikan umum. Agus Setiadji menyandang gelar Doktor Ilmu Ekonomi dengan konsentrasi manajemen strategis dari Universitas Tri Sakti.
Agus Setiadji mengawali karier militernya menjadi awak kapal perang, antara lain menjadi PS Padiv Lek KRI Martadinata-342 Satkor Armatim, PS Padiv Eka Sen KRI Samadikun, Padiv Lek KRI ARN Satban Armatim, dan Patek SBA (KRI Slamet Riyadi-352) Satkor Armatim.
Selanjutnya Agus dipercaya menjadi Kasi Sistasair Subdit Matidalsel Ditmatsenlekal Mabesal, Dir Ditharmat Senkomlek KRI Koharmat Armatim, Sahli A Wilnas Pengarmabar,
dan Kadisadal.
Deklarasi dukungan RGN kepada Ganjar Pranowo dilaksanakan di Grand Ballroom Kelapa Gading Sport Center, Jakarta Utara, Sabtu (10/6/2023). Hadir dalam deklarasi mantan KSAL Laksamana TNI (Purn) Bernard Kent Sondakh yang menjabat sebagai Ketua Dewan Pembina RGN, mantan KSAU Marsekal TNI (Purn) Agus Supriatna, dan mantan SekretarisMiliter Presiden era Megawati Soekarnoputri, Mayjen TNI (Purn) Tb Hassanudin.
Hadir juga para senior TNI/Polri di antaranya Letjen TNI (Purn) Sintong Panjaitan, Letjen TNI (Purn) Kiki Syahnakri, Marsekal Madya TNI (Purn) Dede Rusamsi, hingga Laksamana Madya TNI Purn Mudjito.
Para pensiunan jenderal tersebut memiliki alasan tersendiri, sehingga memutuskan mendukung Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.
"Beliau yang paling tegas," kata Bernard Kent Sondakh di lokasi deklarasi.
Profil Laksdya TNI (Purn) Agus Setiadji
Agus Setiadji merupakan seorang jenderal purnawirawan bintang 3 TNI AL. Jabatan terakhirnya sebelum pensiun adalah Staf Ahli Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) pada 2020.Tamat dari SMA 1 Salatiga sebagai lulusan terbaik pada 1981, pria kelahiran Semarang, Jawa Tengah, 31 Agustus 1962 itu mantap melanjutkan pendidikan di Akademi Angkatan Laut (AAL) dan mengambil kecabangan Korps Elektronika. Agus Setiadji lulus dari AAL pada 1985.
Selepas AAL, Agus melanjutkan beberapa pendidikan militer antara lain Sesko AL, Sesko TNI, dan Lemhannas RI PPRA-48. Menariknya, ia juga menempuh pendidikan umum. Agus Setiadji menyandang gelar Doktor Ilmu Ekonomi dengan konsentrasi manajemen strategis dari Universitas Tri Sakti.
Agus Setiadji mengawali karier militernya menjadi awak kapal perang, antara lain menjadi PS Padiv Lek KRI Martadinata-342 Satkor Armatim, PS Padiv Eka Sen KRI Samadikun, Padiv Lek KRI ARN Satban Armatim, dan Patek SBA (KRI Slamet Riyadi-352) Satkor Armatim.
Selanjutnya Agus dipercaya menjadi Kasi Sistasair Subdit Matidalsel Ditmatsenlekal Mabesal, Dir Ditharmat Senkomlek KRI Koharmat Armatim, Sahli A Wilnas Pengarmabar,
dan Kadisadal.
Explore More