Relawan Bikin Gerakan Pasang Banner Saya adalah Anies di Rumah

Jum'at, 09 Juni 2023 - 15:32 WIB
loading...
Relawan Bikin Gerakan...
Bakal capres 2024, Anies Baswedan menyalami masyarakat saat berkunjung ke daerah. PPR membuat gerakan memasang banner Saya adalah Anies di rumah masing-masing. FOTO/DOK.MPI
A A A
JAKARTA - Relawan pendukung Anies Baswedan yang tergabung dalam Posko Pilihan Rakyat (PPR) membuat gerakan pemasangan banner bertuliskan 'Saya adalah Anies' di rumah masing-masing. Gerakan ini dilakukan sebagai respons hasil survei yang menyebut elektabilitas Anies terus menurun dan berada di bawah dua bakal capres lainnya.

"Gerakan pemasangan banner Saya adalah Anies di rumah masing-masing sudah mulai dilakukan beberapa pekan terakhir," kata pendiri sekaligus Dewan Pembina PPR, Tamsil Linrung, Jumat (9/6/2023).

Menurut Tamsil, para pendukung Anies ingin menunjukkan jika hasil survei dirilis dalam beberapa waktu terakhir tidak benar.



"Mereka memasangnya bukan lagi di tempat-tempat yang tidak jelas pemiliknya, seperti pohon, kuburan, tempat umum. Tapi memasangnya di rumah masing-masing. Itulah yang dilakukan Posko Pilihan Rakyat lakukan," ujar Tamsil.

Menurutnya, pendukung Anies Baswedan tidak risau dengan hasil survei. Justru hasil survei membangkitkan motivasi pendukung Anies. "Mungkin (relawan) terlena dengan sambutan masyarakat yang luar biasa, saat Anies turun ke masyarakat," ujar Anggota DPD dari Daerah Pemilihan Sulawesi Selatan ini.

Tamsil Linrung maykinai elektabilitas Anies Baswedan tinggi. Sebab, jika sebaliknya, mengapa ada upaya untuk menjegalnya maju di Pilpres 2024.

"Kalau surveinya mengalami penurunan dan jauh dari kemungkinan menang, semestinya didiamkan," katanya.

Ia mengungkapkan, upaya penjegalan terhadap Anies Baswedan sudah dilakukan beberapa waktu lalu. Setidaknya hal itu ditunjukkan dengan isu menjadikan Anies tersangka dan uapay mengambil alih kepengurusan partai politik yang mengusung Anies Baswedan.



"Bahkan ada upaya lain, dengan cara AHY (Agus Harimurti Yudhoyono) ditawari menjadi cawapres bagi kandidat lain di luar Anies," kata Tamsil.

Terkait keberadaan PPR, kata Tamsil, saat ini sudah hampir ada di seluruh wilayah Indonesia. "Sudah banyak juga yang menghubungi saya untuk wilayah Riau, Sulawesi, Jawa Timur, Jawa Barat, maupun Jawa Tengah," katanya.

Untuk diketahui, sejumlah survei menyebut elektabilitas Anies Baswedan terus menurun dalam beberapa waktu terakhir. Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) mencatat,
pada semester kedua 2022, Agustus hingga Desember, elektabilitas Anies Baswedan naik. Bahkan pada Desember 2022, elektabilitas Anies Baswedan sempat menyalip Prabowo Subianto. Namun memasuki 2023, elektabilitas Anies Baswedan terus merosot. Dari 28,1% di Desember 2022, menjadi hanya 19,7% di Mei 2023.

"Penurunan suara ini disebabkan oleh posisi ideologis Anies yang berbeda dengan umumnya publik Indonesia. Pelemahan suara Anies juga disebabkan oleh persepsi publik yang semakin baik pada kondisi ekonomi dan tingkat kepuasan pada kinerja Presiden Jokowi yang mengalami peningkatan," kata pendiri SMRC, Saiful Mujani, Kamis (8/6/2023).
(abd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1378 seconds (0.1#10.140)