Erick Thohir Lebih Berpeluang Dampingi Ganjar Pranowo di Pilpres 2024
loading...
A
A
A
JAKARTA - Direktur Eksekutif Indo Barometer, Muhammad Qodari menilai Menteri BUMN Erick Thohir lebih berpeluang mendampingi calon presiden (capres) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo di Pilpres 2024. Hal ini berkaca dari perilaku PDIP selalu memasangkan kader yang diusung dengan sosok pemimpin yang mewakili Nahdlatul Ulama (NU).
Terbukti saat ini, PDIP juga telah berkoalisi bersama partai yang lahir dari NU yakni PPP dalam upaya memenangkan Pilpres 2024 mendatang. "Erick Thohir lebih berpeluang mendampingi Ganjar Pranowo karena memiliki hubungan dengan NU," kata Qodari dalam sebuah program bincang politik di YouTube dikutip, Jumat (2/6/2023).
Seperti diketahui, Erick Thohir merupakan kader dari NU. Ia adalah Anggota Kehormatan Banser dan Ketua Steering Committee (SC) Panitia Harlah ke-100 NU. Menteri BUMN itu juga berkontribusi mendirikan Badan Usaha Milik NU (BUMNU). BUMNU diproyeksikan akan berjumlah 250 unit dan tersebar merata di seluruh wilayah Indonesia.
Atas dasar itu, Qodari memprediksi Erick Thohir akan dipinang oleh PDIP untuk mendampingi Ganjar Pranowo di Pilpres 2024. Di samping itu, eks Presiden Inter Milan ini juga memiliki hubungan dekat dengan partai koalisi PDIP yakni PPP. Erick Thohir terekam beberapa kali menghadiri acara harlah ke-50 PPP.
Ketua Majelis Pertimbangan PPP, Romahurmuziy pun sempat menyatakan NU dan Erick Thohir memiliki hubungan yang sangat dekat. "Erick Thohir memiliki kaki di NU. Per hari ini yang saya lihat paling dekat dengan PBNU itu Erick Thohir," katanya.
Terbukti saat ini, PDIP juga telah berkoalisi bersama partai yang lahir dari NU yakni PPP dalam upaya memenangkan Pilpres 2024 mendatang. "Erick Thohir lebih berpeluang mendampingi Ganjar Pranowo karena memiliki hubungan dengan NU," kata Qodari dalam sebuah program bincang politik di YouTube dikutip, Jumat (2/6/2023).
Seperti diketahui, Erick Thohir merupakan kader dari NU. Ia adalah Anggota Kehormatan Banser dan Ketua Steering Committee (SC) Panitia Harlah ke-100 NU. Menteri BUMN itu juga berkontribusi mendirikan Badan Usaha Milik NU (BUMNU). BUMNU diproyeksikan akan berjumlah 250 unit dan tersebar merata di seluruh wilayah Indonesia.
Atas dasar itu, Qodari memprediksi Erick Thohir akan dipinang oleh PDIP untuk mendampingi Ganjar Pranowo di Pilpres 2024. Di samping itu, eks Presiden Inter Milan ini juga memiliki hubungan dekat dengan partai koalisi PDIP yakni PPP. Erick Thohir terekam beberapa kali menghadiri acara harlah ke-50 PPP.
Ketua Majelis Pertimbangan PPP, Romahurmuziy pun sempat menyatakan NU dan Erick Thohir memiliki hubungan yang sangat dekat. "Erick Thohir memiliki kaki di NU. Per hari ini yang saya lihat paling dekat dengan PBNU itu Erick Thohir," katanya.
(abd)