Denny JA Kenang Momen Pendidikan Pancasila Pecahkan Rekor Dunia

Kamis, 01 Juni 2023 - 17:03 WIB
loading...
Denny JA Kenang Momen Pendidikan Pancasila Pecahkan Rekor Dunia
Denny JA, pendiri Lingkar Survei Indonesia ketika menerima penghargaan dari Guinness Book of World Records pada 16 Agustus 2018. Foto/Istimewa
A A A
JAKARTA - Momen Peringatan Hari Lahir Pancasila hari ini, 1 Juni 2023 menjadi kenangan bagi Pendiri Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny Januar Ali (JA). LSI Denny JA pada lima tahun lalu melakukan pendidikan Pancasila kepada pemuda-pemudi di 34 provinsi di Indonesia.

Momen tersebut dimulai dengan memecahkan rekor dunia, Guinness Book of World Record, yakni pendidikan politik terbesar untuk ukuran dunia. Sebanyak 2.100 pemuda-pemudi hadir dalam satu tempat di waktu yang sama di Jakarta untuk melakukan pemecahan rekor dunia tersebut.

Dalam orasinya, Denny JA mengutip pernyataan dari Presiden Pertama RI Soekarno yang sangat menggetarkan. “Beri saya 10 pemuda, maka saya akan mengguncang dunia.”





“Di ruangan ini, alhamdulillah, pasti ada lebih dari 10 pemuda. Hari ini kita tidak ingin mengguncangkan dunia, tapi kita ingin memecahkan rekor dunia,” kata Denny JA dalam tayangan video di kanal YouTube LSI Denny JA Official yang diunggah pada 19 Agustus 2018.

Video itu juga telah ditonton lebih dari satu juta kali sejak penayangannya. Denny JA menerima langsung piagam Guinness Book of World Record sehari setelah momen HUT RI pada 2018.

Juri dari Amerika Serikat beserta timnya datang langsung ke Jakarta. “Mengapa kami ikut menghidupkan kembali Pancasila? Survei LSI Denny JA saat itu (2010-2018) menunjukkan antusiasme kepada negara agama meninggi. Sebaliknya antusiasme kepada Pancasila menurun,” ujar Denny JA.



Dalam survei LSI Denny JA yang dilaksanakan di 34 provinsi pada 28 Juni 2018 hingga 5 Juli 2018, diketahui publik yang pro-Pancasila menurun. Pada 2005, publik yang pro-Pancasila angkanya mencapai 85,2 persen, pada 2010 menjadi 81,7 persen.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1376 seconds (0.1#10.140)