Tokoh Adat Biak Dukung Petrodes Mega Keliduan Maju Jadi Bacaleg Perindo

JAKARTA - Tokoh adat Biak, Papua, Fernando Yensenem menyatakan dukungan kepada Wakil Bendahara 1 DPP Pemuda Perindo Petrodes Mega Keliduan untuk maju menjadi bakal calon anggota legislatif (bacaleg) DPR dari Daerah Pemilihan (Dapil) Papua. Dukungan itu disampaikan dalam diskusi di Kantor DPP Partai Perindo, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (31/5/2023).

"Kami mewakili dewan adat Biak datang ke Jakarta untuk mengawal dan mengantar rekomendasi kami, rakyat Biak untuk mendukung anak saudara kami, darah asli dari Biak (Petrodes Mega) untuk jadi calon tunggal untuk duduk di DPR RI," kata Fernando Yensenem, Rabu (31/5/2023).

Menurutnya, hingga kini belum ada perwakilan dari Biak yang duduk di bangku DPR RI. Dia berharap aspirasi masyarakat Biak dapat tersalurkan melalui Petrodes Mega Keliduan.



"Untuk mengangkat harkat dan martabat serta potensi yang ada di daerah kami. Karena selama ini kami belum pernah ada figur kami di DPR RI untuk mengangkat keluhan, potensi, dan usulan kami selama ini," katanya.

Fernando mencontohkan, potensi kelautan dan pariwisata di Biak belum digarap secara maksimal. Hingga saat ini hasil laut Biak belum bisa diekspor hingga ke mancanegara.

"Saat ini kami jadi penonton, maka oleh karena itu ada figur kami dari suku Biak untuk DPR RI. Supaya besok betul-betul ada orang kami melanjutkan, mengawal sampai bisa berhasil di Teluk Saireri dan Kabupaten Biak Numfor," katanya.

Melalui Partai Perindo, Petrodes Mega Keliduan diharapkan dapat membantu menyuarakan dan mengawal semua agenda masyarakat Biak. Terutama dalam rangka persiapan agar Kabupaten Biak Numfor menjadi Ibu Kota Provinsi Papua Utara.



"Kami jamin kami pelaku, hasil laut kami bisa membantu menunjang meringankan beban anggaran daerah untuk sebuah kota provinsi di ibu kota khususnya Provinsi Papua Utara," katanya.

Sementara itu, Petrodes Mega Keliduan optimistis dirinya akan mendapatkan 100.000 suara.

"Saya optimis, saya pasti dapat untuk keseluruhan Papua saya pikir untuk mendapatkan suara 100.000 lebih. Itu hal yang mungkin, menurut saya tidak susah, tinggal bagaimana saya aktif sesudah posisi penetapan sebagai bacaleg DPR RI keluar, saya memanaskan kembali apa yang sudah saya bangun," katanya.