Bakal Lakukan Sinergitas Lintas Pesantren, Menag Yaqut: Bisa Jadi Raksasa Ekonomi Baru

Senin, 29 Mei 2023 - 02:18 WIB
loading...
Bakal Lakukan Sinergitas Lintas Pesantren, Menag Yaqut: Bisa Jadi Raksasa Ekonomi Baru
Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas. Foto/Istimewa
A A A
JAKARTA - Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas mendorong pondok- pondok pesantren untuk bersinergi membangun ekosistem ekonomi pesantren. Hal ini disampaikan Gus Yaqut saat bertemu para kiai muda se-Jawa di Ponpes Al Hikamussalafiyah Cipulus, Wanayasa, Purwakarta, Jawa Barat.

"Problem kita (pondok pesantren) adalah tidak kuat secara ekonomi. Tidak pernah atau belum pernah ada untuk menguatkan ekosistem ekonomi pesantren yang mensinergikan seluruh pesantren," kata Gus Yaqut dalam keterangannya, Minggu (28/5/2023).

Gus Yaqut menilai, banyak program pemberdayaan ekonomi hanya dilakukan secara parsial di masing-masing pesantren, bukan dalam jejaring.

"Jangan lagi main sendiri-sendiri. Ini yang harus diubah. Padahal, kalau saling bersinergi, pesantren sangat potensial menjadi raksasa ekonomi baru di Indonesia," katanya.

Gus Yaqut menyampaikan, potensi perputaran ekonomi di dalam aktivitas pesantren amat besar. Berdasarkan data Kemenag, saat ini terdapat hampir 32.000 pondok pesantren di Indonesia dengan lebih dari empat juta santri.

"Kita hitung secara kasar, semua aktivitas ekonomi yang terjadi dalam lingkungan pesantren seluruh Indonesia nilainya bisa mencapai Rp200 miliar per hari. Kalau diakumulasi, bisa mencapai Rp72 triliun per tahun," jelasnya.

"Tapi ke mana ini sekarang? Siapa yang menikmati? Saat ini yang menikmati ya industri-industri besar seperti produk mi instan, sabun, dan lain-lain," tambahnya.

Melihat potensi ini, Gus Yaqut berharap semestinya pihak pengelola pesantren memiliki kepekaan yang tinggi.


"Tolong dipikirkan, bagaimana Gus-gus, ajengan, kiai muda semua di sini mulai bersinergi. Mari kita bangun pesantren ini bersama-sama. Saya berharap, misalnya, nanti ke depan, kalau masuk di pesantren, tidak ada lagi tuh kacang kulit kemasan merek pabrik ternama. Tapi ada kacang goreng produksi pesantren sendiri," ucap Gus Yaqut.

Gus Yaqut menuturkan, Kemenag siap memberikan dukungan terhadap upaya-upaya peningkatan ekosistem ekonomi pesantren ini. "Ada program-program kemandirian pesantren yang siap mendukung perekonomian pesantren," ucapnya.

(hab)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1192 seconds (0.1#10.140)