Deretan Jenderal TNI yang Dimutasi Jadi Stafsus KSAL di Akhir April 2023, Ada Nama Wiranto

JAKARTA - Sebanyak 172 perwira tinggi dimutasi oleh Panglima TNI Laksamana Yudo Margono pada akhir April 2023 lalu. Delapan di antaranya merupakan Jenderal TNI AL yang diplot menjadi Staf Khusus Kepala Staf Angkatan Laut (Stafsus KSAL ).

Mutasi Pati TNI tersebut tertuang dalam Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/426/IV/2023 tanggal 27 April 2023 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia. Mereka yang dimutasi berasal dari matra darat, laut, dan udara. Rinciannya, sebanyak 85 Pati TNI AD, kemudian 37 Pati TNI AL, dan 50 Pati TNI AU.

"Kebijakan rotasi, mutasi dan promosi jabatan ini dalam rangka memenuhi kebutuhan organisasi dan pembinaan karier serta mengoptimalkan pelaksanaan tugas-tugas TNI ke depan yang semakin kompleks dan dinamis," bunyi keterangan tertulis dikutip SINDOnews, Jumat (12/5/2023).



Dari 172 perwira tinggi TNI yang dimutasi, delapan di antaranya ditunjuk sebagai Stafsus KSAL. Pati TNI AL berpangkat bintang satu dan bintang dua sarat pengalaman itu membantu KSAL Laksamana Muhammad Ali dalam menjalankan tugasnya.

Berikut jenderal TNI yang ditunjuk menjadi Stafsus KSAL pada akhir April 2023:

1. Laksamana Muda (Laksda) TNI Yayan Sofiyan

Laksda TNI Yayan Sofiyan. Foto/Koarmanda TNI AL

Laksda TNI Yayan Sofyan merupakan perwira tinggi TNI AL yang berpengalaman memimpin sejumlah Kapal Perang Republik Indonesia (KRI). Prajurit kelahiran Kuningan, Jawa Barat, 1 September 1970 ini sebelum ditunjuk menjadi Staf Khusus KSAL menjabat sebagai Panglima Komando Lalu Lintas Militer (Pangkolinlamil).

Lulus dari Akademi Angkatan Laut (AAL) pada 1993, Yayan Sofiyan mengawali karier militernya sebagai Asisten Padiv Nav KRI Pandrong-801. Cukup lama, ia bertugas di kapal perang. Beberapa KRI yang pernah ia komandani antara lain KRI Tongkol-813, KRI Sura-802, KRI Mandau-621, KRI Badik-623, KRI Frans Kaesiepo-368, KRI Ahmad Yani-351, KRI Bung Tomo-357, dan KRI Jhon Lie-358.

Dengan pangkat yang semakin menanjak, Yayan Sofiyan kemudian ditugaskan di Koarmada. Sebelum menjabat Pangkolinlamil, ia mengemban tugas menjadi Kaskoarmada RI. Dalam mutasi terakhir, Yayan ditunjuk sebagai Stafsus KSAL.

2. Laksamana Muda (Laksda) TNI Agus Hariadi

Laksda TNI Agus Hariadi (kiri) bersama Mayjen TNI Ruruh A Setyawibawa. FOTO/TNI AD

Selanjutnya ada nama Laksda TNI Agus Hariadi yang ditunjuk sebagai Stafsus KSAL pada mutasi TNI akhir April 2023 lalu. Prajurit kelahiran Malang, Jawa Timur, 31 Desember 1967 itu merupakan alumnus AAL 1992.

Agus Hariadi mengawali karier militernya sebagai Asisten Padiv Artileri KRI MK Yiahahu-331 pada 1993. Setelah itu, pati TNI AL itu memegang jabatan penting di kapal perang, antara lain Kadiv Senjata KRI Ticptadi-381, Komandan KRI Sutedi Senoputra, Komandan KRI Teluk Sangkulirang-542, Komandan KRI Sultan Iskandar Muda-367, dan KRI Ki Hajar Dewantara-364.

Lama di laut, Agus kemudian ditarik ke darat menjadi Danlanal Ranai. Kemudian kariernya menanjak menjadi Dansatkor Koarmatim, Danguskamla Koarmatim, Danguskamla Koarmada III, Danlantamal XII/Pontianak, Dankodikosla Kodiklatal. Sebelum ditunjuk menjadi Stafsus KSAL dalam mutasi TNI terakhir, Agus menjabat sebagai Pangkoarmada III.

3. Laksamana Pertama (Laksma) TNI Idham Faca

Laksma TNI Idham Faca saat mengunjungi Mako Lantamal XII Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat. FOTO/LANTAMAL XII

Laksma TNI Idham Faca termasuk jenderal TNI yang dimutasi menjadi Stafsus KSAL. Sebelumnya, prajurit asal Lampung ini menjabat sebagai Direktur Wilayah Pertahanan (Dirwilhan) Ditstrahan Kementerian Pertahanan (Kemhan).

Sebelum pecah bintang, Idham Faca pernah menempati sejumlah jabatan strategis. Antara lain Komandan Pusat Pendidikan Elektronika (Danpusdiklek) Komando Pengembangan dan Pendidikan Angkatan Laut (Kobangdikal). Kemudian ia dimutasi menjadi Analis Madya Bidang Strahan Kemhan yang berkedudukan di Lampung.

Idham Face pecah bintang setelah dipromosikan menjadi Dirwilhan Ditsrahan Kemhan pada Mei 2022. Laporan korps kenaikan pangkat waktu itu dipimpin Laksamana TNI Yudo Margono yang masih menjabat KSAL.

4. Laksamana Pertama (Laksma) TNI Wiranto

Satgas Sea Acceptance Test (SAT) Kapal Selam Alugoro yang dipimpin Kolonel Laut (T) Wiranto mengunjungi Lanal Banyuwangi, Lantamal V, Koarmada II. FOTO/TNI

Laksma TNI Wiranto termasuk jenderal TNI yang ditunjuk menjadi Stafsus KSAL dalam mutasi TNI pada akhir April 2023. Sebelumnya ia menjabat sebagai Perwira Tinggi Staf Ahli KSAL Bidang Sumber Daya Pertahanan Negara (Pati Sahli KSAL Bid Sumda Hanneg).

Wiranto sebenarnya belum lama menjadi Pati Sahli KSAL Bid Sumda Hanneg. Ia dipercaya oleh Panglima TNI Laksamana Yudo Margono mengemban jabatan tersebut pada akhir Maret 2023. Berkat promosi jabatan itu, Wiranto pecah bintang atau naik pangkat menjadi Laksamana Pertama (Laksma) dari sebelumnya Kolonel Laut saat menjabat Sahli E Teklog Pok Sahli Koarmada II.

Dalam rekam jejaknya di Korps Teknik AL, Wiranto punya kemampuan mentereng. Dia antara lain pernah tergabung dalam Satgas Sea Acceptance Test (SAT) Kapal Selam Alugoro. Selain itu, dia juga tercatat sebagai Manajer Proyek Perbaikan KRI Cakra-401. Wiranto juga pernah dipercaya sebagai Auditor Madya Itjen Kementerian Pertahanan.

Di era Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa, dia kemudian dipercaya sebagai Pamen Mabes TNI AL dalam rangka penugasan PT PAL Indonesia. Penunjukan itu berdasarkan SK Panglima TNI Nomor Kep/1123/XI/2022 tertanggal 7 November 2022.

5. Laksamana Pertama (Laksma) TNI Liber Sihombing

Laksma TNI Liber Sihombing. FOTO/TANGKAPAN LAYAR

Selanjutnya ada nama Laksma TNI Liber Sihombing. Abituren AAL 1993 itu ditunjuk menjadi Stafsus KSAL pada mutasi TNI akhir April 2023.

Sejumlah jabatan penting pernah diemban Liber Sihombing. Antara lain Wadansat Kopaska Koarmabar, Atase Laut Kedubes RI untuk Rusia, Asintel Danlantamal III/Jakarta, Paban II/Pam Sintel Mabesal, dan Kadispamsanal. Sebelum dimutasi menjadi Staf Khusus KSAL, Liber menjabat sebagai Dir G Bais TNI.

6. Laksamana Pertama (Laksma) TNI Haris Bima Bayuseto

Laksma TNI Haris Bima Bayuseto (kiri) bersama Gubernur Kaltara Irianto Lambrie. FOTO/PEMPROV KALTARA

Laksma TNI Haris Bima Bayuseto adalah seorang Pati TNI AL penyandang gelar Master Terapan Operasi Laut (M.Tr Opsla). Lulusan AAL 1994 itu ditunjuk menjadi Stafsus KSAL pada mutasi TNI akhir April 2023.

Haris Bima memiliki riwayat jabatan cukup mentereng. Pada 2011-2013 ia dipercaya sebagai Komandan KRI Dewaruci. Selanjutnya menjadi Komandan KRI Sultan Hasanuddin-366, Komandan KRI Ahmad Yani-351, Komandan Lanal Banjarmasin, dan Komandan Satrol Koarmatim pada 2016-2017.

Prajurit kelahiran 13 Juli 1972 itu kemudian dimutasi menjadi Pamen Disadal, Asops Pangkoarmada II, Komandan Lantamal XIII/Tarakan, Komandan Guskamla Koarmada I, dan Asops Pangkoarmada RI sebelumnya akhirnya ditunjuk sebagai Stafsus KSAL.

7. Laksamana Pertama (Laksma) TNI Ferdi Hendarto Susilo

Laksma TNI Ferdi Hendarto Susilo. FOTO/KOARMADA II TNI AL

Laksma Ferdi Hendarto Susilo termasuk dalam sederet Pati TNI AL yang dimutasi menjadi Stafsus KSAL. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Asisten Operasi Panglima Komando Armada Republik Indonesia (Asops Pangkoarmada RI).

Ferdi Hendarto merupakan penyelam andalan TNI AL. Ia pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Penyelaman Air Armada Wilayah Barat (Armabar) TNI AL. Atas kinerjanya, Ferdy dipromosikan menjadi Komandan Penyelam dan Penyelamatan Bawah Air (Dankoppeba) Koarmada RI pada April 2022. Berkat promosi jabatan ini, Ferdi pecah bintang atau meraih pangkat bintang satu TNI AL.

8. Brigjen TNI (Mar) Hermanto

Brigjen TNI (Mar) Hermanto. FOTO/TNI

Jenderal TNI terakhir yang dimutasi menjadi Staf Khusus KSAL pada akhir Apil 2023 adalah Brigjen TNI (Mar) Hermanto. Sebelumnya, prajurit marinir kelahiran Jambi, 15 Juli 1968 itu menjabat sebagai Wakil Komandan Sekolah Staf dan Komando Angkatan Laut (Wadan Seskoal).

Hermanto merupakan Pati TNI AL sarat pengalaman. Abituren AAL 1991 itu pernah mengikuti operasi tempur sebagai Satgas Muara dan Perairan (Mupe) saat Darurat Militer Aceh (DOM) pada 2003-2004.

Lulusan Sesko TNI 2015 itu mengawali karier jabatan militernya sebagai Danton Yonif 1 Marinir. Setelah itu, Hermanto mengemban jabatan Danton-2 Ki- B Yonif-1 Mar, Danton Mo Yonif-5 Mar, Wandki B Yonif-1 Mar, Danki C Yonif-1 Mar, Danki B Yonif-1 Mar, Pasi 4 Yonif-1 Mar, dan DPBN Kima Brigif-1.

Hermanto mendapatkan pangkat Mayor setelah dipromosikan menjadi Pabandya Dik Bandalpers Spers Kormar. Ia kemudian berpindah-pindah jabatan seiring melesatnya pangkat yang disandang. Antaara lain Danyonif-6 Mar, Asops Pasmar-2, hingga Dandenma Mabesal.

Penyandang gelar akademik Magister Manajemen (MM) ini akhirnya pecah bintang ketika dipromosikan menjadi Danlantamal XIV/Sorong pada 2019. Setahun kemudian ia ditarik ke pusat menjadi Danlantamal III/Jakarta, kemudian dimutasi menadi Danpasmar 1, Wadanseskoal hingga akhirnya pada akhir April ditunjuk menjadi Stafsus KSAL.

Demikian deretan Jenderal TNI yang dimutasi menjadi Stafsus KSAL pada akhir April 2023.