Fahri: Presiden Jangan Bebani Rakyat Persoalan Intern Kabinetnya

Rabu, 02 Maret 2016 - 18:43 WIB
Fahri: Presiden Jangan Bebani Rakyat Persoalan Intern Kabinetnya
Fahri: Presiden Jangan Bebani Rakyat Persoalan Intern Kabinetnya
A A A
JAKARTA - Langkah Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mengeluhkan perselisihan antar menteri Kabinet Kerja yang kerap berdepat di ruang publik dikritik.

Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah mengatakan, keluhan Presiden Jokowi secara tidak langsung telah membebani rakyat dengan kabar-kabar yang tidak menggembirakan.

"Tak seharusnya presiden itu mengeluhkan problem intern kabinetnya ke publik. Jangan membebani rakyat masalah pejabat," ujar Fahri di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (2/3/2016).

Fahri pun meminta presiden untuk menyelesaikan persoalan kabinetnya secara internal. Terlebih sebagai kepala negara, Jokowi berhak memecat menterinya jika dinilai nirprestasi dan hanya sibuk bertengkar.

"Presiden jangan teruskan itu. Selesaikan aja di dalam. Presiden mau pecat menterinya itu hak prerogatif dia. Jadi jangan dijadikan itu opini publik. Pilihlah opini bahwa publik ini happy. Keadaan lebih baik. Kalau ada kabar gembira umumkan ke publik," ucap Fahri.

Fahri pun menyindir, selama lebih dari satu tahun menjabat, belum ada kabar baik dari Kabinet Kerja yang dipimpin Presiden Jokowi. Sementara itu, rakyat hanya diperdengarkan dengan kabar-kabar buruk.

"Yang penting masalah internal selesaikan di dalam. Kabar baik umumkan publik. Ini justru kabar baik enggak pernah ada. Kabar buruk selalu ada," pungkas Fahri.

PILIHAN:

Buntut Aksi Saling Serang Menteri, Jokowi Akan Evaluasi Bawahannya

Bukan Hal Aneh Rizal Ramli-Sudirman Said Ribut
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.3213 seconds (0.1#10.140)